Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
Ribuan pengunjuk rasa pro Palestina mengepung Gedung Putih pada Sabtu (8/6). Mereka menyuarakan kemarahan atas pembiaran oleh Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden terhadap kebiadaban Israel di Jalur Gaza, Palestina, yang telah menewaskan 36.801 orang.
Sambil meneriakkan “Dari DC ke Palestina, kami adalah garis merah,” para demonstran membentangkan spanduk panjang yang bertuliskan nama-nama warga Palestina yang dibunuh oleh pasukan Israel, saat pembantaian ini memasuki bulan kesembilan.
Biden mendapat kritik karena memainkan tindakan penyeimbang terhadap tindakan sekutu utamanya, Israel, dalam konflik tersebut. Gedung Putih mengatakan pada Mei bahwa serangan mematikan Israel di Rafah belum melewati “garis merah” yang ditetapkan Biden.
Baca juga : Afrika Selatan Desak ICJ Hentikan Serangan Israel di Rafah
“Saya tidak lagi mempercayai kata-kata apa pun yang diucapkan Joe Biden,” kata Zaid Mahdawi, 25 tahun, seorang pengunjuk rasa asal Virginia, yang orang tuanya adalah warga Palestina, dilansir dari Channelnewsasia, Minggu (9/6).
"'Garis merah' dalam retorikanya adalah sampah. Ini menunjukkan kemunafikan dan kepengecutannya," kata Mahdawi.
Asisten perawat Tala McKinney, 25, mengatakan, dia berpikir semua hal ini akan segera berhenti. Tapi jelas Biden tidak memenuhi janji yang dia ucapkan kepada rakyatnya.
Baca juga : Temuan Baru, Mayat tanpa Kepala di Kuburan Massal RS Gaza
Semua pengunjuk rasa mengenakan pakaian merah, memegang bendera Palestina, dan tanda-tanda yang bertuliskan “Garis merah Biden adalah kebohongan” dan “Membom anak-anak bukanlah pembelaan diri”.
Lima bulan setelah pertarungannya melawan kandidat presiden Partai Republik Donald Trump, Biden menghadapi tekanan untuk mempertahankan pemilih Muslim dan muda, yang dianggap penting dalam upayanya untuk terpilih kembali.
"Sangat mengecewakan memiliki presiden yang tidak menepati janjinya. Saya akan memilih pihak ketiga," kata McKinney. (M-3
Pasukan pendudukan Israel menargetkan Sekolah Dalal al-Maghribi di Gaza.
Selain 16.314 anak, 10.980 wanita, 885 petugas medis, 165 jurnalis, dan 79 personel pertahanan sipil juga tewas dalam serangan Israel.
Perdana Menteri Pakistan Shehbaz Sharif menilai Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu melakukan kebrutalan yang nyata, tetapi masyarakat internasional bungkam.
Serangan yang menewaskan pemimpin Hamas Ismail Haniyeh akan berdampak pada upaya gencatan senjata dan meningkatkan eskalasi konflik di Timur Tengah.
WAKIL Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin menilai sosok pemimpin biro politik organisasi perlawanan Palestina Hamas Ismail Haniyeh sebagai pejuang kemerdekaan Palestina.
AMERIKA Serikat akan terus mengupayakan gencatan senjata di Jalur Gaza meskipun ketua biro politik Hamas Ismail Haniyeh meninggal. Ini dikatakan Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken.
Tindakan Israel selama ini sangat bertentangan dengan prinsip-prinsip yang diuraikan dalam Piagam PBB dan Deklarasi Universal Hak Asasi Manusia (DUHAM).
PEMIMPIN kelompok Houthi Yaman, Sayyed Abdul Malik al-Houthi, mengatakan pembunuhan Kepala Politik Hamas Ismail Haniyeh oleh Israel telah meningkatkan pertempuran ke lingkup lebih luas.
KETUA Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Yahya Cholil Staquf menyampaikan berbelasungkawa atas kematian petinggi Gerakan perlawanan Palestina Hamas, Ismail Haniyeh.
UPACARA pemakaman Ismail Haniyeh, pemimpin biro politik kelompok perlawanan Hamas, dimulai pada Kamis (1/8) di ibu kota Iran, Teheran, yang dihadiri sejumlah besar warga dan pejabat.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved