Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
KAROPENMAS Mabes Polri, Brigjen Ahmad Ramadhan membeberkan empat alasan pemberlakuan kembali tilang manual.
Menurut Ramadhan, pemberlakuan kembali tilang manual sudah melalui tahapan pembahasan dan evaluasi yang matang.
Berikut ini Media Indonesia mencoba merangkum empat alasan mengapa tilang manual kembali diberlakukan.
Karopenmas Mabes Polri, Brigjen Ahmad Ramadhan mengatakan pemberlakukan kembali tilang manual lantaran tidak semua ruas jalan di Jakarta terdapat Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE).
Baca juga: Polisi Janji Tindak Anggota yang Lakukan Pungli Tilang Manual
Alhasil, banyak masyarakat yang sengaja menghindari ETLE demi memilih ruas jalan yang lebih aman (tidak ada ETLE).
"Tidak semua ruas jalan ada ETLE, sehingga ada kalanya masyarakat hanya menghindari ETLE saja. Jadi banyak terjadi pelanggaran lalu lintas di luar pengawasan ETLE," katanya, dikutip Rabu (17/5).
Menurut Brigjen Ahmad Ramadhan, meski ETLE mampu merekam kendaraan secara detail, tetapi kamera tersebut tetap memiliki kelemahan.
Baca juga: Polri: Tilang Manual Kembali Diberlakukan karena Ada Peningkatan Pelanggaran Lalin
"Ada beberapa badan atau bagian jalan yang tidak bisa terekam ETLE atau blank spot. Makanya, untuk menyiasati itu,ikamu berlakukan tilang manual," ujarnya.
Brigjen Ahmad Ramadhan mengatakan pemberlakuan tilang manual juga dilakukan sebagai upaya pihak kepolisian menertibkan para pengendara.
"Tilang manual yang kami lakukan ini adalah sebuah wujud untuk melakukan pencegahan terhadap pelanggaran-pelanggaran yang tidak tersentuh atau tidak terekam oleh kamera ETLE," tuturnya.
"Sehingga saat ada pelanggaran lalu lintas tetap tidak terekam ETLE, maka disitulah fungsi tilang manual. Ini semua kami lakukan demi meminimalisir kecelakaan lalu lintas," sambungnya.
Selain tiga alasan di atas, pemberlakuan tilang manual juga lantaran adanya masukan dari masyarakat dan para pengamat yang memang kompeten di bidangnya.
"Kami mendengar masukan dan saran dari masyarakat juga ahli transportasi, bahwa masih tilang manual masih diperlukan. Sekali lagi, ini semua kami lakukan untuk menjangkau potensi pelanggar lalu lintas yang berpotensi menyebabkan kecelakaan lalu lintas," tutupnya. (Z-1)
JCLEC, yang merupakan lembaga pelatihan internasional terkenal yang dipimpin bersama oleh AFP dan Polri, telah menjadi bagian integral dalam menjaga kedua negara.
Kemen PPPA menegaskan akan mengawal kasus ini hingga anak korban mendapatkan keadilan yang semestinya.
Turnamen bola basket Kapolri Cup 2024 terselenggara dengan sukses. PT Bank Negara Indonesia (BNI) selaku sponsor mengapresiasi Polri yang telah menginisiasi ajang kompetisi tersebut.
MUTASI yang dilakukan pada TNI dan Polri jelang penyelenggaraan Pilkada Serentak 2024 dinilai memiliki potensi kerawanan pada penyalahgunaan wewenang.
PALANG Merah Indonesia (PMI) Klaten, Jawa Tengah, menyelenggarakan donor darah di Pendapa Kabupaten Klaten, Selasa (30/7). Donor darah ini diikuti ratusan orang dari berbagai kalangan.
Kepala BP2MI Benny Rhamdani dituntut konsisten dalam mengungkap soal sosok berinisial T. Sosok itu disebut-sebut seagai pengendali judi online di Tanah Air yang kebal terhadap hukum.
Segera perpanjang masa berlaku surat izin mengemudi (SIM) Anda. Apalagi, saat ini masih digelar Operasi Patuh 2024 hingga 28 Juli 2024
OPERASI Patuh Jaya 2024 telah memasuki hari kedua. Ribuan pelanggar lalu lintas tertangkap kamera electronic traffic law enforcement (E-TLE) di wilayah Jakarta, Depok, Tangerang, dan Bekasi.
Operasi Patuh Jaya dimulai hari ini, Senin (15/7). Para pengendara baik roda dua maupun roda empat diminta tak lupa membawa surat-surat kendaraan seperti SIM dan STNK saat berkendara.
Ada sebanyak 10 juta pengendara yang terpantau melanggar lalu lintas terekam kamera electronic traffic law enforcement (ETLE).
Upaya penindakan diharapkan dapat menumbuhkan kesadaran dan kedisiplinan dalam berlalu lintas.
sebanyak 3.215 kendaraan bermotor terkena tilang karena melanggar aturan berlawanan arah di sejumlah ruas jalan di wilayah DKI Jakarta.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved