Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
MANTAN pebulu tangkis Indonesia Greysia Polii membagikan kisah perjalanan kariernya sebagai seorang atlet melalui buku biografi berjudul Menembus Garis Batas, yang akan diluncurkan pada 29 Juni 2024.
"Sebetulnya tidak pernah terpikir oleh saya bahwa kisah perjalanan hidup saya bakal tertulis dalam sebuah buku biografi. Namun, ternyata cerita-cerita saya mendapat tanggapan luar biasa dan menyentuh banyak hati yang mendengarnya," kata Greysia dalam jumpa pers, Rabu (29/5).
"Itulah mengapa saya memutuskan untuk menuangkan setiap detail perjalanan saya ke dalam sebuah buku, dengan harapan dapat memberikan inspirasi dan motivasi bagi banyak orang di luar sana," tambahnya.
Baca juga : Dewi Lestari: Menulis Fiksi Lebih Sulit Ketimbang Biografi
Lewat buku tersebut Greysia mengisahkan banyak cerita yang belum pernah ia sampaikan kepada publik. Mulai dari perjuangan Greysia kecil bersama sang mama yang merupakan ibu tunggal, Evie Pakasi.
Evie, di mata Greysia, adalah sosok teladan yang pertama kali mengajarinya begitu banyak hal, termasuk perjuangan dalam hidup.
Tidak hanya itu, buku ini juga menceritakan berbagai kisah Greysia di balik lapangan, peluh, dan tangis yang berujung senyum di podium juara, termasuk rumitnya polemik antarpemain ganda yang tidak pernah terbayangkan banyak orang.
Baca juga : PB Mansion Sports Box Sabet Medali Perak di Turnamen KJA Open 2023
"Bagi saya, keberhasilan tidak hanya tentang meraih medali emas di Olimpiade. Lebih dari itu, keberhasilan adalah tentang bagaimana saya bisa melampaui batasan diri, dan memberikan dampak positif pada orang lain, salah satunya lewat nilai-nilai yang saya bagikan dalam buku ini," ujar Greysia.
Peraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020 itu menegaskan tidak ada jalan pintas menuju ke gelar juara. Menurutnya, atlet memerlukan komitmen dan perjuangan yang tinggi.
Namun, Greysia tetap memberanikan diri bermimpi menjadi juara di pesta olahraga akbar empat tahunan tersebut walaupun ia sempat hampir menyerah bahkan berpikir untuk menggantung raket.
Baca juga : Greysia Polii Ingin Jadi Inspirasi Generasi Muda untuk Meraih Mimpi
Buku biografi itu ditulis dua jurnalis senior Budi Suwarna dan Eko Prabowo. Buku tersebut direncanakan dijual untuk umum serta disumbangkan hingga ke pelosok Tanah Air melalui program amal yang melibatkan berbagai pihak termasuk Ikatan Guru Indonesia (IGI) dan Pustaka Bergerak. Selain itu, sebagian dari keuntungan penjualan buku juga akan disumbangkan.
"Ini adalah salah satu bentuk komitmen kami untuk memastikan agar distribusi buku Menembus Garis Batas bisa tepat sasaran," kata Project Lead Menembus Garis Batas, Felix Djimin.
"Semoga pesan-pesan dalam buku in bisa membawa perubahan positif pada kehidupan anak bangsa. Kami berharap akses terhadap inspirasi tidak terhalang oleh batasan finansial," pungkasnya. (Ant/Z-1)
Ustaz Muhammad Abu Rivai juga menekankan pentingnya suami istri membiasakan untuk memperjelas kepemilikan harta di dalam keluarga.
Tema yang diambil dalam buku perdana ini adalah "Bermain dan Permainan pada Pendidikan Anak Usia Dini".
Kemendikbudristek mengalihwahanakan 100 judul buku bacaan bermutu (buku cerita bergambar) ke dalam bentuk buku Braille.
GALERIKERTAS Studiohanafi mengadakan sesi bedah buku novel berjudul Bek karya Mahfud Ikhwan.
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud-Ristek) melalui Pusat Penguatan Karakter (Puspeka) meluncurkan buku berjudul Sehari Satu Dongeng.
Buku Eat, Play, Love merupakan profil perusahaan yang dibuat dengan konsep storytelling sehingga tidak seperti umumnya.
Jorji, sapan Gregoria Mariska, menang atas wakil Korea Selatan, Kim Ga Eun dengan skor akhir, 21-4, 8-21, dan 23-21 di Porte de la Chapelle Arena, Paris, Jumat (2/8) dini hari WIB.
Bertanding di Lapangan 1 Porte de La Chapelle Arena, Paris, Gregoria Mariska Tunjung menundukkan Kim Ga-eun dengan skor 21-4, 8-21, dan 23-21 dalam tempo 55 menit.
Terbaru, pasangan ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto terhenti di babak perempat final Olimpiade Paris 2024.
Fajar/Rian kalah dari pasangan Tiongkok, Liang Weikeng/Wang Chang.
Atmosfer Olimpiade sangatlah berbeda dengan turnamen-turnamen kelas dunia lainnya, sehingga berbagai kemungkinan dapat terjadi.
PASANGAN ganda putra, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, terhenti di babak perempat final Olimpiade Paris 2024.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved