Max Verstappen Menangkan Balapan Sprint Grand Prix Tiongkok

MAX Verstappen memenangkan balapan sprint Grand Prix Tiongkok pada hari Sabtu di depan Lewis Hamilton dari Mercedes dan rekan tim Red Bull-nya, Sergio Perez, untuk meningkatkan keunggulan kejuaraan dunia Formula 1.

Verstappen finis 13 detik di depan setelah memulai balapan keempat dari grid untuk balapan sprint 19 lap di Sirkuit Internasional Shanghai, untuk memenangkan delapan poin yang ditawarkan untuk pemenang.

"Beberapa lap pertama sangat kacau," kata Verstappen.

Baca juga : Sergio Perez Raih Pole di Miami

"Angin berubah banyak yang membuat sulit untuk mengemudi. Setelah kami menyelesaikan (masalah baterai), kami baik-baik saja."

Pasangan Ferrari, Charles Leclerc dan Carlos Sainz, finis keempat dan kelima setelah bertahan dalam pertarungan sengit untuk posisi minor dengan Perez dan Fernando Alonso, yang harus pensiun dari Aston Martin-nya pada lap 18 setelah ban bocor.

Lando Norris memulai dari posisi pole tetapi hanya finis keenam di McLaren-nya di depan rekan setimnya, Oscar Piastri, dengan George Russell finis kedelapan untuk melengkapi pembuat poin.

Baca juga : Perez Rebut Pole di Jeddah

"Hasil terbaik yang pernah saya dapatkan dalam waktu yang lama, jadi saya sangat bahagia dan bersyukur," kata Hamilton dengan gembira.

"Kami tidak bisa melawan Red Bull, balapan itu sulit tetapi saya mengetahui banyak tentang mobil melalui babak pendek ini jadi saya bersemangat untuk balapan besok."

Ini adalah salah satu dari enam sprint dalam kalender Formula Satu 24 balapan di tahun 2024, dan pertama kalinya format akhir pekan yang baru digunakan.

Baca juga : Max Verstappen Juarai GP Jepang

Kualifikasi sprint yang sebelumnya dilakukan pada Sabtu pagi adalah sesi kedua pada hari Jumat.

Ini berarti kualifikasi grand prix dapat tetap berada di slot Sabtu sore biasanya pada akhir pekan sprint.

Perubahan tersebut disambut baik oleh pembalap dan tim yang sekarang dapat menyesuaikan setelan mobil mereka setelah balapan sprint untuk kualifikasi GP, yang sebelumnya tidak diizinkan.

Baca juga : Charles Leclerc Ungguli Latihan Terakhir di Melbourne Sebelum Max Verstappen

Kesalahan Mahal untuk Norris

Hamilton memulai dari posisi kedua di grid tetapi memulai dengan cepat, memegang jalur dalam pada dua tikungan panjang pertama untuk muncul di depan setelah Norris yang memulai dari pole melenceng.

Itu mahal bagi pembalap McLaren yang menemukan dirinya turun ke urutan ketujuh setelah lap pertama.

Alonso naik ke posisi kedua dan Verstappen ke posisi ketiga, meskipun pemimpin kejuaraan mengeluh tentang baterai yang lemah.

Pada lap kelima, Hamilton membuka keunggulan 1,3 detik dan penting untuk berada di luar jangkauan Alonso untuk menyerang dengan DRS.

Verstappen tampaknya telah menyelesaikan masalah daya pada lap ketujuh dan segera mengambil posisi kedua dari Alonso dengan menggunakan DRS di lurus belakang yang panjang dan mulai mengejar Hamilton.

Dua lap kemudian, dia memiliki ukuran dari pembalap tujuh kali juara dunia dan menyelip di tikungan terakhir.

Dengan lintasan yang jelas di depannya, Verstappen melaju jauh ke depan, meningkatkan celahnya hampir satu detik per lap di atas Mercedes saat Hamilton puas dengan posisi kedua.

Pada akhir pekan Grand Prix Tiongkok pertama sejak 2019, kerumunan besar keluar untuk melihat Zhou Guanyu, penduduk asli Shanghai, pembalap Formula Satu Tiongkok pertama, membuat debutnya di rumah.

Tiket untuk balapan utama hari Minggu habis terjual dalam hitungan menit dan penggemar memiliki banyak yang disoraki pada hari Jumat ketika Zhou mendorong Sauber-nya ke dalam 10 besar dalam sesi kualifikasi sprint basah.

Dia memulai dari posisi ke-10 dan dalam kondisi kering untuk balapan dan naik satu tempat setelah pertarungan pembuka.

Zhou dengan susah payah finis di luar poin di urutan kesembilan setelah dilewati oleh Russell, yang berada di posisi 11 di grid dan satu-satunya pembalap yang memulai dengan ban lunak.

Zhou berusia 24 tahun telah berada di belakang kemudi di F1 sejak 2022, mencetak satu poin pada debutnya di Bahrain tahun itu, tetapi harus menunggu sampai musim ketiganya untuk balapan di sirkuit kandangnya. (AFP/Z-3)