Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
INDONESIA tengah menghadapi berbagai fenomena cuaca yang memengaruhi kondisi atmosfer di berbagai wilayah. Menurut laporan terbaru dari BMKG, terdapat perlambatan kecepatan angin atau konvergensi yang memanjang dari Samudra Hindia barat Sumatera Barat hingga barat laut Aceh, serta dari Aceh hingga Laut Andaman, Sulawesi Tenggara, Maluku Utara, Laut Halmahera, Papua Barat, dan Papua bagian tengah.
Daerah pertemuan angin atau konfluensi juga terpantau di Laut Andaman, Laut Cina Selatan, Laut Banda, dan Laut Arafuru. Kondisi ini meningkatkan potensi pembentukan awan hujan di sepanjang daerah konvergensi dan konfluensi tersebut. Gelombang Rosby ekuatorial yang aktif di Aceh, Jawa, Bali, dan Nusa Tenggara juga mendukung proses konvektif, sehingga meningkatkan potensi hujan di wilayah-wilayah tersebut.
Angin permukaan di Indonesia umumnya berasal dari arah Tenggara dan Selatan dengan kecepatan antara 10 hingga 50 km/jam. Suhu udara diperkirakan berkisar antara 16 hingga 34 derajat Celcius, dengan kelembaban antara 46 hingga 100%. Masyarakat disarankan untuk menyesuaikan aktivitas sehari-hari dengan kondisi cuaca yang diprediksi.
Baca juga : BMKG Memperkirakan Cuaca Berawan dan Hujan Ringan di Beberapa Wilayah Indonesia
Peringatan Bahaya Kebakaran Hutan dan Lahan
BMKG mengingatkan masyarakat untuk waspada terhadap potensi kebakaran hutan dan lahan, khususnya di wilayah Jambi, Sumatera Selatan, Bangka Belitung, Lampung, sebagian kecil Kalimantan Barat dan Selatan, sebagian besar Pulau Jawa, sebagian kecil wilayah NTT, Papua Barat Daya, dan Papua Selatan. Tingkat kemudahan terbakar di lapisan atas tanah di daerah-daerah ini berada pada kategori sangat mudah terbakar. Masyarakat diminta berhati-hati saat membakar sampah atau lahan serta tidak membuang puntung rokok sembarangan untuk mencegah kebakaran yang dapat merugikan banyak pihak.
Prakiraan Gelombang Laut
Tinggi gelombang laut di Indonesia umumnya berkisar antara 0,5 hingga 2,5 meter. Namun, potensi gelombang tinggi 2,5 hingga 4 meter perlu diwaspadai di perairan barat Pulau Enggano, perairan Barat Lampung, Samudra Hindia barat Kepulauan Enggano hingga Lampung, Selat Sunda bagian selatan, perairan selatan Jawa hingga NTB, Selat Bali-Lombok hingga Alas bagian selatan, serta Samudra Hindia selatan Jawa hingga Sumba. Potensi banjir rob juga perlu diperhatikan di pesisir Jawa Barat.
Prakiraan Cuaca Kota-Kota Besar di Indonesia
Berikut prakiraan cuaca untuk beberapa kota besar di Indonesia:
Baca juga : Prakiraan Cuaca Rabu 24 Juli 2024, Awan Hujan Berpotensi Tumbuh di Beberapa Wilayah
Sumatera
- Pekanbaru: Udara kabur, mengurangi jarak pandang.
- Tanjung Pinang: Berawan, suhu udara hangat.
- Banda Aceh: Hujan ringan, meningkatkan kesegaran udara.
- Padang: Hujan ringan, cocok untuk aktivitas dalam ruangan.
- Medan: Hujan sedang, disertai angin sejuk.
- Palembang: Udara kabur, berhati-hatilah saat berkendara.
- Lampung: Berkabut, mengurangi jarak pandang di pagi hari.
- Pangkalpinang, Jambi, Bengkulu: Berawan tebal, suasana teduh.
Jawa
- Serang: Cerah berawan, ideal untuk aktivitas luar ruangan.
- Jakarta, Bandung, Semarang, Surabaya: Berawan, suhu udara nyaman.
- Yogyakarta: Berawan tebal, suasana sejuk dan nyaman.
Bali dan Nusa Tenggara
- Denpasar: Cerah berawan, mendukung untuk wisata.
- Kupang: Berawan, suhu udara hangat.
- Mataram: Hujan ringan, menyegarkan suasana.
Baca juga : Prakiraan Cuaca Hari Ini, Sejumlah Kota Besar Diprediksi Berkabut
Kalimantan
- Tanjung Selor, Samarinda, Banjarmasin, Palangka Raya: Hujan ringan, cocok untuk aktivitas dalam ruangan.
- Pontianak: Hujan disertai petir, perlu diwaspadai.
Sulawesi
- Gorontalo, Kendari, Makassar: Hujan ringan, suasana sejuk.
- Mamuju: Hujan sedang, disertai angin sejuk.
- Manado: Hujan lebat, hindari aktivitas luar ruangan.
- Palu: Hujan disertai petir, perlu diwaspadai.
Wilayah Timur
- Ternate, Ambon, Sorong, Manokwari: Hujan ringan, suasana segar.
- Nabire, Jayawijaya: Hujan sedang, disertai angin sejuk.
- Merauke: Petir, berhati-hatilah.
- Jayapura: Hujan disertai petir, perlu diwaspadai.
BMKG mengingatkan bahwa informasi ini merupakan gambaran umum cuaca di masing-masing wilayah. Untuk pembaruan cuaca setiap 3 jam, masyarakat dapat memantau aplikasi Info BMKG yang tersedia di App Store dan Play Store. Tetap waspada dan selalu cek informasi cuaca terbaru untuk keselamatan dan kenyamanan Anda.
Pindah ke Pulau Jawa, di wilayah Yogyakarta diprakirakan akan berawan. Sedangkan untuk wilayah Serang, Jakarta, Bandung, Semarang dan Surabaya berpotensi hujan ringan.
STASIUN Meteorologi Maritim Belawan, Sumatra Utara (Sumut), menyebutkan gelombang setinggi 2,0 meter hingga 2,5 meter diprakirakan berpeluang terjadi perairan Sumatra.
Suhu udara umumnya berkisar antara 16 hingga 35 derajat Celcius dan kelembaban berkisar antara 47% hingga 99%.
Dalam tiga hari ke depan, mulai Rabu (31/7), tinggi gelombang laut terutama di perairan selatan Bali berpotensi mencapai 3 meter.
Pengamatan cuaca pukul 05.30 WIB melihat adanya perubahan cuaca Rabu (31/7) ini, yakni potensi hujan ringan hingga sedang terjadi di sebagian besar daerah daerah di kawasan pegunungan
Tim Gakkum KLHK telah melakikan penyegalan pada lahan yang terbakar. Penyegelan dilakukan sebagai tanda dimulainya penyelidikan atas dugaan unsur kesengajaan dalam pembukaan lahan HPK
Puluhan titik panas atau Hotspot terpantau satelit di Provinsi Bangka Belitung (Babel), Kamis (1/8). Itu diduga kuat merupakan pancaran dari kebakaran hutan dan lahan (karhutla)
Lahan di Dusun Jombor, Desa Cipete, Kecamatan Cilongok, Banyumas, Jawa Tengah (Jateng) terbakar pada Rabu (31/7) malam. Petugas gabungan sudah berhasil mengendalikan api pada Kamis dini hari
Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan membangun safe house atau rumah perlindungan bagi masyarakat korban kabut asap yang disebabkan kebakaran hutan dan lahan (karhutla).
kebakaran lahan itu mulai masif terjadi dan dirasakan dalam dua pekan ini. Dimana memang terlihat ada peningkatan intensitas kebakaran hutan dan lahan di wilayah Kota Palangka Raya.
Sebuah rumah di Dusun Mertelu, Desa Mertelu, Kecamatan Gedangsari, Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) terbakar pada Selasa (30/7) malam WIB.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved