Pemuda Putus Cinta Nekat Lompat dari Jembatan 1 Barelang, Jenazah Masih dalam Pencarian

SEORANG pemuda berusia 20 tahun dengan inisial SY diduga mengakhiri hidupnya dengan melompat dari Jembatan 1 Barelang di Batam setelah hubungan asmara dengan kekasihnya berakhir. Peristiwa tragis tersebut terjadi sekitar pukul 22.00 WIB pada Sabtu (11/5) malam.

Menurut beberapa saksi mata, kejadian dimulai ketika SY dan wanita yang diduga sebagai kekasihnya tiba di Jembatan 1 Barelang menggunakan sepeda motor. Mereka terlibat dalam pertengkaran yang kemudian menyebabkan SY ditinggalkan sendirian di jembatan.

"Saat kejadian, keduanya terlibat pertengkaran dan adu mulut hingga akhirnya korban ditinggalkan sendirian," kata Suhaimin, 32, salah satu saksi.

Baca juga : Driver Ojol Tewas Ditabrak Kereta Api di Perlintasan Tanpa Palang

SY berusaha menghubungi kekasihnya namun gagal karena nomornya telah diblokir. Diduga merasa putus asa, SY kemudian memutuskan untuk melompat dari jembatan.

"Sandal dan tempat duduk korban ditemukan di lokasi sebelum ia melompat," tambah Ahmad, 25, seorang saksi mata.

Setelah kejadian, para pedagang dan pengunjung melaporkan insiden tersebut kepada petugas patroli. Tim gabungan dari TNI/Polri, Basarnas, dan pihak terkait lainnya segera melakukan pencarian di perairan sekitar lokasi kejadian.

Baca juga : 34 Orang Meninggal Dunia akibat Tragedi Banjir Bandang Gunung Marapi

"Informasi yang kami terima adalah bahwa tim gabungan sudah melakukan pencarian di lokasi kejadian," ujar Iptu Donald Tambunan, Kapolsek Sagulung.

Upaya pencarian terhadap SY masih terus dilakukan, dan pihak berwenang berharap agar pemuda tersebut segera ditemukan dalam kondisi selamat.

Tindakan Ini Tidak Dibenarkan

Baca juga : 3 Karyawan Jadi Korban Ledakan Tungku Pabrik Peleburan Besi

Artikel ini bertujuan untuk menghindari menggunakan frasa "tindakan bunuh diri".

Jika Anda sedang mengalami masa sulit dan merasa sendirian dalam perjuangan dengan depresi, diingatkan bahwa ada sumber dukungan yang tersedia. Mengambil keputusan untuk mengakhiri hidup bukanlah solusi yang tepat. Ada layanan konseling yang siap membantu meringankan beban yang Anda rasakan.

Untuk mendapatkan bantuan terkait masalah kesehatan mental atau mencari alternatif layanan konseling, Anda dapat mengunjungi situs web Into the Light Indonesia di https://www.intothelightid.org/saya-ingin-bunuh-diri/.

Anda juga dapat menghubungi Yayasan Pulih di (021) 78842580 atau mengirim email ke pulihfoundation@gmail.com, atau menghubungi Call Center Halo Kemenkes di 1500-567. (Z-10)