Ribuan Warga Bungo Terdampak Banjir Terima Bantuan SDP

PT Surya Damai Perdana (SDP) mengirimkan bantuan bahan makanan dan paket sembako kepada warga di beberapa titik lokasi bencana banjir di Kabupaten Bungo, Jambi. Di lokasi pertama, sebanyak 400 paket sembako dan bahan makanan tersebut diserahkan melalui Sekretaris Nagari di Dusun Baru, Pusat Jalo, Kecamatan Muko Muko Bathin VII pada Jumat (22/12/2023) malam. 

Pemberian sembako dilakukan langsung oleh sejumlah pegawai SDP dihadiri Bagus P selaku General Manager Operational Surya Damai Perdana. Bagus mengungkapkan, bantuan tersebut diberikan sebagai wujud kepedulian perusahaan terhadap warga Bungo yang sedang dilanda musibah. Terlebih, musibah banjir terjadi tidak jauh dari lahan pertambangan yang nanti digarap SDP. "Atas arahan pimpinan perusahaan, alhamdulillah kami berkesempatan berbagi kepada warga yang terdampak banjir," ungkap Bagus.

Bagus menyampaikan, pihaknya mengirimkan sebanyak 200 paket sembako yang dibagikan kepada warga. "Kami juga mengirim bantuan 200 pak makanan siap saji karena sebagian warga masih tidak bisa memasak akibat rumah mereka terendam banjir," kata dia. Harapannya, bantuan tersebut dapat meringankan beban warga yang terdampak banjir. "Kami berkomitmen memberikan manfaat untuk warga di sekitar lokasi usaha. Salah satu wujudnya seperti yang kami lakukan sekarang," kata dia.

Baca juga: Banjir Bandang di Solok Sumbar Rusak 6 Jembatan dan Rumah Warga

Bagus menambahkan bantuan serupa juga dilakukan di dusun lain yang terdampak banjir. "Selain di Dusun Baru, kami juga mengirimkan bantuan ke beberapa lokasi lain yang warganya terdampak banjir," ungkapnya. "Rencananya hari ini didistribusikan bantuan ke Dusun Bedaro dan Dusun Rantau Duku," imbuh Bagus. Di hari sebelumnya, PT SDP turut dalam aksi tanggap darurat bencana dengan mengirimkan alat berat untuk mengevakuasi pohon tumbang di Jalan Pemda, tepatnya titik antara perempatan Susun Baru menuju Bedaro.

Seperti diketahui, SDP mengantongi izin usaha pertambangan di Rantau Duku, Rantau Pandan, melalui PT Marga Bara Tambang (MBT). MBT merupakan pemegang Izin Usaha Pertambangan Operasi Produksi (IUP-OP) berdasarkan Surat Keputusan Bupati Bungo Nomor 289/DESDM tahun 2010. Dalam waktu dekat, PT SDP akan segera melakukan aktivitas penambangan di lokasi sesuai IUP yang diterbitkan.

Baca juga: Banjir Bandang Hanyutkan Rumah Warga ke Danau Toba

Sekretaris Nagari Rudianto mewakili Datuk Rio Martunis Suryadi bersyukur atas bantuan yang diberikan SDP. "Apalagi jumlah bantuan jauh di luar perkiraan, jauh lebih banyak dari yang kami butuhkan. Kami sangat bersyukur sekali," ungkapnya. Banjir yang menerjang perkampungan menyebabkan rumah-rumah penduduk terendam dengan ketinggian hingga dua meter. 

Setidaknya, kata dia, ada 110 kepala keluarga yang terdampak musibah banjir. Sedangkan jumlah rumah yang terendam sebanyak 91. "Untuk itu, bantuan ini akan sangat bermanfaat untuk warga. Kami doakan perusahaan ini ke depan semakin lancar dan bisa bersinergi dengan pemerintah desa serta memberikan manfaat besar bagi masyarakat. 

Sementara itu, dari data yang disampaikan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bungo menjelaskan bahwa dari 17 kecamatan yang ada di Bungo, terdapat 16 kecamatan terkena banjir. Adapun jumlah rumah yang terendam akibat dari musibah banjir hingga saat ini sebanyak 13.850 rumah dari 80 dusun yang tersebar di 16 kecamatan. 

Dari 16 kecamatan, delapan di antaranya dilanda banjir parah. Delapan kecamatan tersebut yakni Bhatin III Ulu, Rantau Pandan, Muko-Muko Bathin VII, Tanah Tumbuh, Limbur Lubuk Mengkuang, Bungo Dani, Bathin III dan Pasar Muara Bungo. Sejauh ini, pihak BPBD beserta tim gabungan terus berupaya melakukan langkah evakuasi bagi warga yang terdampak banjir. (Z-2)