Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
CALON presiden (capres) Ganjar Pranowo menyerap aspirasi sejumlah pendeta dan tokoh masyarakat di Kabupaten Toraja Utara, Sulawesi Selatan (Sulsel), Sabtu (25/11). Aspirasi tersebut di Kantor Badan Pekerja Sinode Gereja Toraja, Jalan Jenderal Ahmad Yani Nomor 45, Singko’, Kecamatan Rantepao, Kabupaten Toraja Utara, Sulawesi Selatan (Susel).
Dalam kesempatan itu, pendeta dan tokoh masyarakat menyampaikan beberapa keresahannya terhadap sejumlah hal. Salah satunya terkait dengan pariwisata di Toraja.
“Apa yang anda lakukan untuk pariwisata agar berjalan baik? Keindahan alam toraja sangat indah dan begitu banyak daerah wisata yang sangat indah. Apa yang akan Bapak lalukan?” tanya Dhani, salah satu Tokoh Masyarakat Toraja.
Baca juga: Masjid Terapung, Pilihan Wisata Religi Nan Indah di Utara Bangka
Menjawab itu, Ganjar menyampaikan hal pertama yang mesti dilakukan adalah melakukan asassement potensi terlebih dahulu dengan menggandeng ahli-ahli di bidang wisata.
Namun secara kasat mata, Ganjar sendiri melihat adanya satu persoalan terkait pariwisata saat tiba di Toraja. Yakni soal koneksi dan integrasi transportasi ke tempat-tempat wisata.
Baca juga: Politeknik Pariwisata NHI Bandung Kembangkan Inklusivitas Acara Festival
“Biasanya pariwisata urusannya interkoneksi. Kalau saya jadi presiden mestinya urusan ini harus diurus,” kata Ganjar.
Aspirasi selanjutnya disampaikan pendeta bernama Marry. Pendeta Marry menyampaikan persoalan perlindungan perempuan yang pada praktiknya masih belum kuat diberikan.
“Tentu kami perempuan ada begitu banyak hal yang ada di seputar kami baik yang positif maupun negatif dari perlakuan kepada kami. Kira-kira menurut bapak, bagaimana tanggapan bapak tentang perempuan yang seringkali boleh dikatakan belum mendapat haknya?” imbuhnya.
Menjawab hal itu, Ganjar bakal memberikan perlindungan ‘ekstra’ kepada kaum perempuan. Berbekal pengalaman di DPR RI dan Gubernur Jawa Tengah (Jateng) dua periode, Ganjar optimis bisa mewujudkannya.
“Kelompok perempuan, disabilitas, dan anak-anak. Dialah yang boleh berbicara lebih dulu, yang lainnya nanti. Agar semua punya frame, agar setiap pembangunan yang selama ini maskulin punya perspektif gender,” tutur Ganjar.
Dalam pertemuan bersama FKUB di Toraja, Ganjar disuguhkan sejumlah makanan mulai dari Ikan pamarrasan, ayam palawa, dangkot ayam, hingga sop ayam. Ganjar juga diberikan penutup kepala Toraja (Passapu), tas Toraja (Sepo), hingga ukiran Toraja. (RO/Z-7)
Plataran Indonesia memperkuat posisinya dalam industri pariwisata nasional dengan meluncurkan Plataran Bandung sebagai destinasi unggulan untuk pasar MICE.
Beberapa event yang bisa jadi pertimbangan untuk dikunjungi yakni Festival Lembah Baliem hingga Dieng Culture Festival
Sustainability tourism bakal jadi tren terutama di kalangan gen Z. Liburan itu menjadi prioritas gen Z.
Langkah ini merupakan rangkaian kegiatan Pemberdayaan Desa Binaan (PDB) tahun 2024 menuju Agro-eco Cultural Tourism Jajar Gumregah.
Strategi komunikasi dan branding untuk mempromosikan kawasan wisata di daerah seperti Banyumas, Jawa Tengah, menjadi isu krusial yang memerlukan tindakan konkret.
Rencana penutupan sementara Taman Nasional Komodo tahun 2025 tidak akan mempengaruhi target kunjungan wisatawan mancanegara (Wisman).
PT Bank Tabungan Negara (BTN) berhasil meraih penghargaan Indonesia Best Bank For Diversity and Inclusion dalam Ajang Euromoney Awards For Exellence 2024 di London, Inggris.
Menurut catatan Komnas Perempuan, ada 62 perda diskriminatif yang mengontrol tubuh perempuan dan bahkan sangat diskriminatif terhadap kelompok minoritas seksual.
INDONESIA memperkenalkan obligasi oranye (Orange Bonds) untuk mendukung terciptanya pemberdayaan dan kesetaraan gender.
Bawaslu sebagai lembaga yang mengawasi berjalannya demokrasi juga dituntut untuk bersikap transparan dalam segala aspek.
KPU perlu segera berbenah selesaikan masalah berbasis gender
PARTAI NasDem pada 25-27 Agustus 2024 mendatang akan menyelenggarakan perhelatan akbar dalam tradisi keorganisasian partai, yaitu kongres ke-3.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved