Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
KEMENTERIAN Kelautan dan Perikanan (KKP) mengajak ratusan pelajar untuk berlayar di kapal pengawas kelautan dan perikanan melalui program Open Ship dan Joy Sailing. Program yang digelar pada 20 hingga 26 Oktober 2023 di 9 lokasi sebagai rangkaian Bulan Bakti Kelautan dan Perikanan Tahun 2023 tersebut, merupakan upaya KKP untuk mengajak generasi muda mencintai dan menjaga laut Indonesia.
Direktur Jenderal Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan (PSDKP) Laksda TNI Adin Nurawaluddin menjabarkan bahwa tujuan dilakukannya program ini adalah untuk memberikan pemahaman kepada para pelajar bahwa sumber daya kelautan dan perikanan di Indonesia yang sangat melimpah perlu dijaga supaya terlindungi dari ancaman illegal fishing dan destructive fishing.
“Selama ini kan tidak banyak yang pernah melihat langsung bagaimana kapal pengawas kelautan dan perikanan ini bekerja dalam melakukan pengawasan, selain para nelayan. Untuk itu, selama Bulan Bakti Kelautan dan Perikanan, kami ajak masyarakat umum khususnya anak-anak pelajar supaya ada pembelajaran di luar kelas yang membuat mereka semangat untuk menjaga sumber daya kelautan dan perikanan kita,” terang Adin.
Baca juga: Bulan Bakti Kelautan dan Perikanan, KKP Resmi Terima Dua Kapal Pengawas Baru
Sebanyak 649 peserta mulai dari pelajar Sekolah Dasar sampai dengan Perguruan Tinggi telah mengikuti program Open Ship dan Joy Sailing yang diselenggarakan di 9 lokasi, di antaranya Lampulo, Tual, Belawan, Pontianak, Ambon, Biak, Tahuna, Tarakan, dan Kupang.
Adin menjelaskan bahwa sebelum para pelajar dikenalkan dengan kapal pengawas, terlebih dahulu mereka diberi pembelajaran secara interaktif mengenai pengawasan terhadap pengelolaan sumber daya kelautan dan perikanan di dalam kelas.
“Jadi sebelum ada program Open Ship dan Joy Sailing, kami sudah lakukan kegiatan pembelajaran tentang pengawasan kelautan dan perikanan di sekolah-sekolah melalui PSDKP Mengajar. Supaya makin semangat, jadi kami ajak mereka untuk melihat dan merasakan langsung bagaimana rasanya operasi di laut,” ucap Adin.
Baca juga: KKP Perketat Pengawasan di Wilayah Rawan Illegal Fishing, 6 Kapal Ikan Diamankan
KKP juga telah menggelar program PSDKP Mengajar di 12 lokasi yang ada di Indonesia dan diikuti sebanyak 2.231 peserta mulai dari pelajar SD sampai Mahasiswa. Materi yang diberikan kepada para pelajar di antaranya, pengenalan terhadap tugas dan fungsi Ditjen PSDKP, 5 Kebijakan Ekonomi Biru KKP, peran pengawasan dalam mengawal 5 kebijakan ekonomi biru, bahaya penangkapan ikan dengan bom dan potasium, serta penangkapan ikan dan jenis ikan yang dilindungi.
Di samping itu, para pelajar juga diperkenalkan dengan peran Awak Kapal Pengawas dan filosofi seragam dinas loreng kerapu macan, yang berarti memiliki pergerakan perlahan namun pasti dan mampu menerkam mangsa secara tepat. Adin berharap, melalui program ini, semakin banyak generasi muda yang peduli terhadap keberlangsungan sumber daya kelautan dan perikanan dan menarik minat mereka untuk terus menjaga kelestarian laut Indonesia.
Sebelumnya, Menteri Kelautan dan Perikanan, Sakti Wahyu Trenggono telah mengumumkan bahwa dalam rangka Bulan Bakti Kelautan dan Perikanan yang digelar sepanjang bulan Oktober 2023 untuk memperingati HUT KKP ke-24 yang jatuh pada tanggal 26 Oktober.
Di samping pelaksanaan PSDKP Mengajar dan Joy Sailing, KKP melalui Ditjen PSDKP juga meluncurkan sejumlah program yang dalam menyemarakkan rangkaian HUT KKP ke-24. Program tersebut meliputi pelayanan kesehatan masyarakat dan nelayan, donor darah, pemberian paket ikan kepada Yayasan Anak Yatim dan Pondok Pesantren mendukung program Gemarikan, serta pemberian Bea Siswa anak nelayan. (RO/S-3)
Kompolnas menilai atasan dari lima anggota Polda Jawa Tengah yang terlibat dalam kasus pengurangan barang bukti narkoba lalai dalam pengawasan.
Banyak pemrakarsa sistem komunikasi kabel laut (SKKL) yang belum mematuhi aturan berlaku sehingga mengancam kelestarian ekosistem
Bripda NRN, ajudan Wakapolres Sorong, Papua Barat Daya, Kompol Emy Fenitiruma, bunuh diri pada Senin (15/7) sore. Pengawasan melekat harus diperkuat.
Forpi Kota Yogyakarta mengingatkan semua pihak, terutama satuan pendidikan di wilayah tersebut, untuk mengawasi pelaksanaan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS)
Manajer Program Perkumpulan untuk Pemilu dan Demokrasi (Perludem) Fadli Ramadhanil menuturkan tidak ada urgensinya Komisioner KPU plesiran ke luar negeri.
Inspektorat Jenderal (Itjen) Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) mengungkapkan komitmennya untuk secara menyeluruh mengawasi jalannya program dan kegiatan di Kemnaker.
Kalangan pendidikan usulkan informasi tentang kelapa sawit dimasukkan dalam muata lokal sekolah
Sosialisasi pilkada serentak juga dilakukan jajaran KPU dengan mendatangai SMA dan SMK di Kabupaten Bandung. KPU menyasar pelajar yang mempunyai hak pilih, tapi belum terdaftar.
Peran generasi muda dalam kemajuan kebudayaan tidak dapat dipisahkan. Terlebih, sebagai penerus, mereka akan menjadi tonggak estafet kemajuan budaya di masa depan.
Jumlah mahasiswa asal Indonesia di Taiwan terus bertambah, menunjukkan peningkatan minat pelajar Indonesia untuk menempuh pendidikan di sana.
OJK mengungkapkan total tabungan di program Satu Pelajar Satu Rekening (Kejar) mencapai Rp32,84 triliun. Jumlah ini berasal dari 57,05 juta peserta.
Kehadiran para pelajar di GIIAS 2024 memberikan mereka kesempatan untuk melihat secara langsung inovasi-inovasi terbaru dari merek-merek otomotif terkemuka.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved