Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
BADAN Penanggulangan bencana Daerah (BPBD) Jawa Timur, melakukan pemetaan sejumlah wilayah yang menjadi titik rawan kebakaran hutan dan lahan (karhutla).
"Ada tujuh titik rawan kebakaran hutan di Jatim," kata Kepala Pelaksana BPBD Jatim Gatot Soebroto di Surabaya.
Ia menjelaskan daerah yang ditetapkan rawan kebakaran itu merupakan bekas lahan hutan yang pernah terbakar pada 2022 kemarin.
Baca juga : Lima Kabupaten Rawan Karhutla, Kalsel Terjunkan Satgas ELang Darat
Di antara tujuh titik rawan itu, ungkapnya, lokasi paling tinggi potensi karhutlanya ialah Situbondo dengan 33 titik rawan. Disusul kabupaten Madiun dengan 17 titik rawan dan kabupaten Jombang dengan 15 titik rawan. "Selain itu ada Pasuruan, Pamekasan, Kediri, dan Bojonegoro," katanya.
Sebagai langkah antisipasi mencegah kebakaran lahan di musim kering, terangnya, pihak BPBD Jatim membuka posko kebakaran hutan dan lahan (Karhutla), melakukan komunikasi dengan instansi terkait seperti TNI, Polri, Perhutani dan Dinas Kehutanan serta relawan pecinta lingkungan. "Juga berkoordinasi dengan pihak PU Pengairan serta Dinas Pertanian guna menjaga debit air di bendungan yang dimanfaatkan untuk pengairan persawahan," ujar Gatot.
Baca juga : Karhutla, BRIN Persiapkan Modifikasi Cuaca di Jambi Selama 12 Hari
Kemudian pihak Pemprov juga menyiapkan SK Siaga Darurat Karhutla guna mengantisipasi apabila akan dilakukan Teknologi Modifikasi Cuaca. Surat Siaga itu sedang disusun pihaknya dan bakal dikirim langsung oleh Khofifah Indar Parawansa Gubernur Jatim ke pemerintah pusat. "Kita tunggu bagaimana nanti arahan pusat," pungkasnya.
Kewaspadaan juga dilakukan oleh Pemerintah Provinsi Jambi. Kapolda Jambi Inspektur Jenderal Rusdi Hartono mengatakan pihaknya memang mendeteksi keberadaan titik panas, namun masih sedikit.
"Untuk hotspot terdeteksi ada, namun relatif sedikit. Untuk titik api (hotfire) belum ada terdeteksi, karena cuaca jambi terkadang panas,
terkadang hujan. Polda Jambi dan jajaran senantiasa mengawasi ancaman karhutla ini," kata Kapolda Jambi lewat Direktur Reserse Kriminal Khusus Komisaris Besar Christian Tory, Rabu (3/5).
Kabid Humas Polda Jambi Kombes Mulia Prianto menambahkan, fokus pengawasan dan antisipatif terhadap ancaman karhutla di wilayah hukum Polda Jambi sudah dilakukan sejak jauh hari. "Polda Jambi akan mempersiapkan personel untuk satgas karhutla, dan
dalam waktu dekat direncanakan akan dilakukan gelar pasukan," kata Mulia Prianto.
Kondisi serupa diakui Pelaksana Harian Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Jambi Dody Chandra. Kendati relatif masih terkendali, beberapa kabupaten sudah menaikkan status kebencanaan menjadi siaga karhutla.
Ia menyampaikan, di tengah cuaca yang masih diwarnai turunnya hujan cukup lebat di beberapa wilayah Jambi, beberap titik panas ada terdeteksi. Namun masih terkendali dan belum mengkhawatirkan.
BPBD Jambi mewaspadai sejumlah titik rawan karhutla seperti kawasan lahan gambut di pesisir timur Jambi -- Kabupaten Muarojambi, Tanjungjabung Timur dan Kabupaten Tanjungjabung Barat-- yang dipetakan paling rawan terbakar saat musim kering. (SL/Z-4)
Pembuatan sekat bakar penting dilakukan guna meminimalisir terjadinya kebakaran. Dengan adanya sekat bakar, saat terjadi kebakaran api tidak akan menjalar ke areal yang lebih luas.
BADAN Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) meminta sejumlah wilayah untuk mewaspadai potensi kebakaran hutan dan lahan (karhutla) pada Juli, Agustus, hingga September 2024 mendatang.
BNPB meminta pemerintah daerah dan masyarakat mengantisipasi kejadian kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di wilayah pegunungan dan tempat pemrosesan akhir (TPA).
BELASAN titik panas atau hotspot, yang diduga kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) terdeteksi satelit berada di Provinsi Bangka Belitung (Babel).
Kebakaran hutan besar yang cepat merambat telah menghancurkan hingga setengah dari kota bersejarah Jasper di Kanada.
INDONESIA merupakan negara yang dikepung dengan berbagai potensi bencana alam, mulai dari bencana hidrometeorologi hingga meteorologi.
Puluhan titik panas atau Hotspot terpantau satelit di Provinsi Bangka Belitung (Babel), Kamis (1/8). Itu diduga kuat merupakan pancaran dari kebakaran hutan dan lahan (karhutla)
Lahan di Dusun Jombor, Desa Cipete, Kecamatan Cilongok, Banyumas, Jawa Tengah (Jateng) terbakar pada Rabu (31/7) malam. Petugas gabungan sudah berhasil mengendalikan api pada Kamis dini hari
Suhu baru tertinggi yang tercatat sebesar 17,09 derajat Celcius, sedikit melampaui rekor sebelumnya sebesar 17,08 derajat Celcius yang terjadi pada 6 Juli 2023.
KLHK telah menggugat sebanyak 25 perusahaan terkait dengan karhutla. Hingga kini, 18 perusahaan di antaranya telah berkekuatan hukum tetap dengan total nilai putusan sebesar Rp6,1 triliun.
Dalam rangka upaya penurunan emisi dari sektor karhutla, diperlukan peran Manggala Agni sebagai garda terdepan dalam pengendalian karhutla.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved