Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
BENCANA pohon tumbang yang terjadi di jalur alternatif Cibadak-Palabuhanratu tepatnya di Kampung Cipetir, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, menewaskan seorang pengendara sepeda motor yang sedang melintas karena tertimpa batang pohon Gutaperca atau karet oblong pada Selasa (15/11).
"Korban yang diketahui bernama Herman warga Kampung Lemburcikur, RT 8/3, Desa Taman Sari, Kecamatan Cikidang meninggal di lokasi kejadian yakni Desa Cicareuh, Kecamatan Cikidang dengan kondisi luka parah di bagian kepala dan beberapa anggota tubuhnya karena tertimpa batang pohon setinggi sekitar 10 meter yang tumbang," kata Kasat Sabhara Polres Sukabumi AK Roni Heriyanto di Sukabumi, Selasa.
Informasi yang dihimpun dari warga, saat kejadian kondisi cuaca mendung dan pada malam harinya sempat turun hujan deras. Diduga pohon karet tersebut sudah tua dan rapuh yang akhirnya tumbang melintang ke tengah jalan yang merupakan jalur alternatif itu.
Secara kebetulan korban yang mengendarai sepeda motor jenis matik dengan merek Honda Beat melintas di lokasi dan patahan batang pohon berdiameter cukup besar yang diduga usianya sudah puluhan tahun itu tepat menimpa tubuh dan sepeda motor korban.
Baca juga: Kasus Covid-19 di Kalteng Mulai Meningkat
Akibat kejadian itu korban pun tak sadarkan diri dan tidak lama meninggal dunia di lokasi. Warga yang melihat kejadian itu langsung memberikan bantuan dengan mengevakuasi batang pohon yang menimpa tubuh korban.
Selain menewaskan seorang pengendara sepeda motor, batang pohon yang tumbang dan melintang di tengah jalan menyebabkan kendaraan baik dari arah Kecamatan Cibadak menuju Palabuhanratu maupun sebaliknya tersendat.
"Korban sudah dievakuasi ke RSUD Sekarwangi dan jenazahnya sudah dijemput pihak keluarga untuk segera dikebumikan. Untuk batang pohon yang melintang di tengah jalan petugas gabungan dari unsur TNI, Polri dan dibantu masyarakat sudah mengevakuasi dengan memakan waktu sekitar dua jam," tambah Roni.
Sementara, Kepala Desa Cicareuh Ramdan Rustarmono mengatakan selain menewaskan seorang pengendara sepeda motor yang tengah melintas dan menutup jalur alternatif Cibadak-Sukabumi, akibat pohon tumbang ini aliran listrik di desa padam, karena jaringan kabel listrik ikut terdampak.
Pihaknya pun mengimbau kepada pengendara untuk selalu berhati-hati saat melintas di jalur itu karena banyak terdapat pohon yang rawan tumbang. Pihaknya pun berencana berkoordinasi dengan instansi terkait untuk melakukan pendataan terhadap pohon yang rawan tumbang antisipasi kejadian serupa terulang kembali. (Ant/OL-16)
Ayep-Bobby juga keliling Kota Sukabumi di 90 titik dan berusaha menghadirkan solusi untuk berbagai masalah yang ada.
Surat pengajuan cuti sudah diterima dari sekda. Saat ini surat tersebut telah disampaikan ke Badan Kepegawaian Nasional (BKN).
SAMPAI 2023, total rumah tidak layak huni di Jawa Barat mencapai 45,83%. Kabupaten Sukabumi menjadi daerah dengan jumlah rumah tidak layak huni terbanyak.
Sebelum ambruk, kondisi bangunan ruang kelas di sekolah itu memang sudah rusak
Bersamaan naiknya harga sejumlah cabai dan bawang, terdapat juga komoditas yang harganya turun. Di antaranya tomat kecil dari Rp8 ribu menjadi Rp6 ribu per kg dan tomat besar dari Rp10 ribu
Akreditasi menunjukkan institusi itu memenuhi standar pendidikan yang tinggi. Minimal akreditasi yang baik suatu universitas adalah B atau lebih tinggi,
SEBANYAK 10.001 bendera merah putih dipasang di Museum Gedung Perundingan Linggarjati, Kuningan, Jawa Barat, untuk memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Kemerdekaan Republik Indonesia.
Saat ini kondisi yang dialami para pengusaha tekstil adalah import dari negara luar yang tak terkendali. Hal ini tentu harus menjadi perhatian pemerintah untuk membantu pengusaha dalam negeri.
Musim kamarau yang terjadi pada tahun ini ada peningkatan kasus terutama nyamuk aedes aegypti atau demam berdarah dengue (DBD). Peningkatan kasus, menyebabkan 4 orang meninggal
Nilai rapor dimanipulasi pihak sekolah agar masuk ke delapan sekolah menengah atas (SMA) negeri di Depok
Dukungan itu menguat karena Ono Surono dinilai sebagai sosok pluralisme, sehingga perubahan bisa terjadi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved