Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
SEJUMLAH titik di Kota Sukabumi, Jawa Barat, diterjang bencana hidrometeorologi bersamaan tingginya intensitas curah hujan, Jumat (7/10). Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat masih melakukan pendataan di lapangan.
Berdasarkan data sementara hingga pukul 16.03 WIB, bencana setidaknya terjadi di enam lokasi. Di Kecamatan Cibeureum, terjadi jalan ambles di Jalan Selakaso RT 03/02 Kelurahan Babakan dan banjir meluapnya aliran Sungai Cisuda di RT 04/01 Kelurahan Cibeureum Hilir.
Sementara di RT 01/08 Kelurahan Benteng Kecamatan Warudoyong terjadi tanah longsor di samping bangunan rumah salah seorang warga.
Di Kecamatan Cikole bencana terjadi di Gang Jayaniti Kampung Babakan Jampang RT 01/10 Kelurahan Cisarua. Sebuah jembatan putus mengakibatkan akses kendaraan lumpuh.
Baca juga: Cuaca Ekstrem di Bengkulu, Gelombang Laut Capai 4 Meter
Sedangkan di Kampung Cikukulu RT 05/013 Kelurahan Cisarua Kecamatan Cikole, bangunan tembok penahan tebing (TPT) mengalami longsor. Satu titik lagi berada di Kampung Cisuereuh RT 04/01 Kelurahan Karangtengah Kecamatan Gunungpuyuh yang terjadi tanah longsor.
"Laporan sementara di lapangan ada enam titik lokasi bencana," kata Kepala Pelaksana BPBD Kota Sukabumi, Imran Wardhani, Jumat (7/10).
Imran mengaku petugas di lapangan masih menangani bencana yang terjadi di 6 titik. "Kami sudah menurunkan tim ke sejumlah titik bencana," ucapnya.
Sementara itu dilaporkan juga di ruas Jalan Lingkar Selatan atau tepatnya di depan Terminal Tipe A KH Ahmad Sanusi, banjir menggenangi ruas jalan tersebut. Setiap kali hujan deras, wilayah itu jadi langganan banjir meluapnya air dari saluran atau drainase. (OL-16)
Ayep-Bobby juga keliling Kota Sukabumi di 90 titik dan berusaha menghadirkan solusi untuk berbagai masalah yang ada.
Surat pengajuan cuti sudah diterima dari sekda. Saat ini surat tersebut telah disampaikan ke Badan Kepegawaian Nasional (BKN).
SAMPAI 2023, total rumah tidak layak huni di Jawa Barat mencapai 45,83%. Kabupaten Sukabumi menjadi daerah dengan jumlah rumah tidak layak huni terbanyak.
Sebelum ambruk, kondisi bangunan ruang kelas di sekolah itu memang sudah rusak
Bersamaan naiknya harga sejumlah cabai dan bawang, terdapat juga komoditas yang harganya turun. Di antaranya tomat kecil dari Rp8 ribu menjadi Rp6 ribu per kg dan tomat besar dari Rp10 ribu
Akreditasi menunjukkan institusi itu memenuhi standar pendidikan yang tinggi. Minimal akreditasi yang baik suatu universitas adalah B atau lebih tinggi,
SEBANYAK 10.001 bendera merah putih dipasang di Museum Gedung Perundingan Linggarjati, Kuningan, Jawa Barat, untuk memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Kemerdekaan Republik Indonesia.
Saat ini kondisi yang dialami para pengusaha tekstil adalah import dari negara luar yang tak terkendali. Hal ini tentu harus menjadi perhatian pemerintah untuk membantu pengusaha dalam negeri.
Musim kamarau yang terjadi pada tahun ini ada peningkatan kasus terutama nyamuk aedes aegypti atau demam berdarah dengue (DBD). Peningkatan kasus, menyebabkan 4 orang meninggal
Nilai rapor dimanipulasi pihak sekolah agar masuk ke delapan sekolah menengah atas (SMA) negeri di Depok
Dukungan itu menguat karena Ono Surono dinilai sebagai sosok pluralisme, sehingga perubahan bisa terjadi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved