Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
POTENSI wisatawan asal Eropa untuk datang ke Daerah Istimewa Yogyakarta cukup besar. Karena itu, keikutsertaan Pemerintah DIY di ajang Indonesia Festival Frankfurt (IFF) 2022, 16-18 September 2022, diyakini bisa menarik lebih banyak wisatawan Eropa berkunjung ke Tanah Air, khususnya ke Yogyakarta.
"Banyak juga diaspora yang menetap di Jerman. Mereka tertarik sekali datang ke Yogyakarta," ujar Singgih Raharjo, Kepala Dinas Pariwisata DIY ditemui di Stasiun Yogyakarta, Jumat (23/9).
Selain itu, kata Singgih, warga Jerman yang bukan diaspora juga banyak yang tertarik untuk berkunjung ke Jogja.
Ia menambahkan, berdasarkan data 2018, kunjungan wisatawan mancanegara asal Jerman di DIY berjumlah 18.874 orang dan meningkat pada 2019 menjadi 19.630 orang. Pada masa pandemi covid-19, wisman asal Jerman yang berkunjung ke DIY berjumlah 3.485 orang di 2020, dan hanya 29 orang di 2021.
Keikutsertaan DIY dalam IFF 2022 lalu juga sekaligus memberikan informasi terbaru terkait pariwisata di DIY kepada para agen wisata di Jerman. Pihaknya akan mengundang para agen perjalanan di Jerman untuk datang ke DIY saat ASEAN Tourism Forum (ATF) 2023 yang akan dilaksanakan pada awal 2023 mendatang.
Baca juga: Bandung Zoo kini Miliki Kompleks Kura-Kura
"Wisatawan Eropa tertarik pada alam dan budaya. Mereka menyukai hal-hal yang berkaitan dengan heritage, baik tangible maupun intangible," kata dia.
Tidak hanya foto-foto, wisatawan Eropa cenderung senang bisa melakukan aktivitas langsung.
Daya tarik utama bagi wisatawan asal Eropa, lanjut dia, masih tiga destinasi, yaitu Candi Borobudur, Candi Prambanan, dan Keraton Yogyakarta.
Selain itu, paket wisata bagi wisman juga ada yang menyertakan kegiatan di desa wisata, seperti Ngelanggran dan Tinalah.
"Kunjungan wisatawan Eropa biasanya dari Juli hingga menjelang mendekati tahun," papar dia.
Mereka banyak yang berasal dari Belanda, Jerman, dan Prancis.
Singgih optimistis, wisatawan asal Eropa akan jauh lebih baik dari 2021. Pergerakan wisatawan asal Eropa ke Jogja sudah tampak terasa mulai Juli 2022.
Ia menambahkan, akses transportasi yang semakin bagus, baik udara, darat, maupun kereta api akan memudahkan wisatawan untuk berkunjung ke Yogyakarta.
Berbagai agenda juga akan digelar untuk menarik minat wisatawan datang ke kota pelajar tersebut, salah satunya Ngayogjazz yang akan digelar pada November 2022. (OL-16)
Generasi muda harus berani menjadi diri mereka sendiri dan bersinar dengan cara masing-masing karena kita semuanya berharga.
Misi utamanya, pendidikan vokasi harus berkontribusi terkait perkembangan ekonomi di daerah.
Yogyakarta dan Solo punya historis yang cukup panjang dalam perjalanan sepak bola di Indonesia.
Workshop ini digelar untuk membangun pemahaman masyarakat terkait pengelolaan keuangan secara bijak dalam keseharian.
Yogyakarta jadi lokasi turnamen karena dianggap sebagai barometer sepak bola putri di Tanah Air.
PP Muhammadiyah mengadakan konsolidasi nasional di kampus Universitas 'Aisyiyah. Acara ini membahas berbagai topik penting, termasuk izin pengelolaan tambang.
Liburan tak harus jauh dan mahal. Anda bisa mengajak anak ke Taman Mini Indonesia Indah dan meluangkan waktu mengunjungi Museum Batik Indonesia.
Menggelar acara di tempat terbuka seperti Candi Borobudur, membawa tantangan tersendiri.
Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) fokus mengembangkan Candi Borobudur sebagai destinasi wisata berkelanjutan kelas dunia.
Preisden Joko Widodo (Jokowi) menghabiskan libur panjang dengan mengunjungi Candi Borobudur
SEDIKITNYA 8.000 orang penganut agama Buddha dari majelis yang tergabung dalam Organisasi Perwalian Umat Buddha Indonesia (Walubi) merayakan Waisak 2568 BE/2024 di Candi Borobudur,
RATUSAN umat Buddha yang bergabung dalam Perwalian Umat Buddha Indonesia (Walubi) melakukan ritual kirab dari Candi Mendut ke Candi Borobudur di Kabupaten Magelang
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved