Banjir Belum Surut di Kabupaten Banjar dan Balangan di Kalsel

BENCANA banjir yang melanda dua kabupaten di Provinsi Kalimantan Selatan yaitu Banjar dan Balangan, sejak sepekan terakhir hingga kini belum surut.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kalsel, Mujiyat, Minggu (27/3), mengatakan hujan dengan intensitas yang tinggi menyebabkan sejumlah daerah di Kalsel masih terendam banjir. "Saat ini sejumlah desa di dua kabupaten yaitu Banjar dan Balangan masih dilanda banjir. Kemarin pak Gubernur, turun langsung memantau dan menyalurkan bantuan bagi warga terdampak banjir," ungkapnya.

Di Kabupaten Balangan, banjir yang disebabkan meluapnya Sungai Muara Galumbang, masih merendami areal permukiman warga di Desa Mihu dan Desa Lalayau Kecamatan Juai. Tercatat 150 warga terdampak banjir dengan ketinggian air antar 30 cm hingga 70 cm.

Sementara banjir yang melanda Kabupaten Banjar, terjadi di 20 desa pada enam kecamatan yaitu Martapura, Martapura Barat, Martapura Timur, Gambut, Sungai Tabuk dan Kintapuri Darussalam. "Debit dan muka air Sungai Martapura mengalami peningkatan dari batas normal, sebagian sudah meluap dan menggenangi jalan, halaman, dan rumah warga," tutur Kepala BPBD Banjar, Ahmad Solhan.

Sebagian warga yang bermukim di daerah terparah dilanda banjir terutama para lansia, telah dievakuasi untuk mengantisipasi ancaman kondisi cuaca buruk yang masih terjadi.

Pada bagian lain bencana angin kecang terjadi, Sabtu (26/3) malam di Desa Bangkau, Kecamatan Kandangan, Kabupaten Hulu Sungai Selatan yang mengakibatkan pohon tumbang dan menutup sebagaian akses jalan setempat. (OL-13)

Baca Juga: Puluhan Rumah di Bangka Rusak akibat Puting Beliung