Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
HARGA telur ayam ras di kawasan Provinsi Aceh sejak sekitar sepekan terakhir naik tajam.
Amatan Media Indonesia kenaikan harga itu terjadi di berbagai kabupaten/kota se-Aceh dan Banda Aceh Ibu Kota Provinsi Aceh. Di Kabupaten Pidie misalnya harga telur ayam ras kualitas super (ukuran jumbo) yang sebelumnya Rp45 ribu per papan (30 buah), sekarang tembus menjadi Rp50 ribu per papan.
Lalu telur ayam ras kwalitas standard (uluran sedang) dari harga dua pekan lalu Rp35 ribu per kg, kini naik menjadi Rp45 ribu per kg. Bahkan ada pedagang telur yang menjual sampai Rp46 ribu.
Lebih parah lagi di kawasan pedalaman dan kepulauan terpencil, harganya lebih mahal lagi. Bahkan selisih berkisar Rp2 ribu hingga Rp3 ribu untuk satu papan telur ayam. Misalnya telur ukuran sedang yang dijual di tingkat pedagang grosir Rp45 ribu per papan, tapi di kawasan pedalaman terpencil bisa mencapai sekitar Rp47 ribu hingga Rp48 ribu per papan.
Faisal, 50, pedagang grosir telur ayam di Kota Sigli, Ibu Kota Kabupaten Pidie, Rabu (10/11) mengatakan pemintaan telUr ayam ras sekarang tergolong tinggi dibandingkan bulan lalu. Itu sebabnya perputaran barang cukup cepat.
Kemudian di Aceh sekarang hingga tiga bulan ke depan musim kenduri maulid Nabi Muhammad SAW. Namun Faisal yakin, melambungnya harga telur sekarang bukan karena sedang musim maulid di Aceh, tapi ada faktor lain yang dapat memicu kenaikan harga hingga ke pasar tingkat nasional. "Mungkin ada faktor lain yang bisa memicu harga pasar nasional. Memang sekarang permintaan ke produsen telur juga meningkat dari sebelumnya. Kalau dulu lebih sering mereka menawar ke kita, tapi sekarang sebaliknya" tutur Faisal. (OL-12)
Usai perayaan Idul Adha 2024, harga komoditas bahan pangan jenis telur dan daging ayam di Purwokerto, Jawa Tengah, terus mengalami kenaikan amat signifikan.
Kenaikan harga telur ayam di Palu, Sulawesi Tengah, semakin tidak terkendali. Pasokan yang berkurang menjadi penyebab.
Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo Adi menjelaskan alasan harga telur masih tinggi. Ia menyebut butuh waktu hingga harga telur kembali normal.
Harga telur ayam di pedagang di Sungailiat Bangka Provinsi Bangka Belitung (Babel) masih bertahan Rp32 ribu per kilogram (kg).
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto memberi informasi terkini terkait harga-harga pangan menjelang bulan suci Ramadan. Ini daftar kenaikan dan penurunan harganya.
HARGA sejumlah bahan pangan pokok di Batam kembali mengalami kenaikan. Salah satu yang paling mencolok adalah harga telur, yang naik sebesar Rp540 per kilogram (kg) menjadi Rp31.820 per kg.
Mahasiswa IPB membuat inovasi berupa abon telur agar anak-anak balita bisa mengonsumi telur dalam bentuk lain guna pemenuhan gizi mereka. Ini upaya pencegahan stunting di Kabupaten Brebes.
Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman, mengumumkan bahwa negara ini kini tidak hanya mencapai swasembada pangan, tetapi juga mulai mengekspor surplus unggas dan telur
PEMERINTAH berkomitmen menjaga ketersediaan pangan asal ternak sebagai sumber protein hewani tinggi bagi masyarakat. Daging dan telur ayam merupakan komoditas utama peternakan
Mentan Amran menekankan bahwa kolaborasi antara pemerintah, akademisi, pengusaha, dan semua pihak terlibat adalah kunci utama dalam meningkatkan produksi daging, susu, dan telur.
HARGA kebutuhan pokok setiap pasar tradisional Tasikmalaya merangkak naik terutamanya terjadi pada bawang merah, telur, cabai merah, daging ayam potong dan sayuran
Akibat pengurungan yang ekstrem, mereka mengalami tingkat stres dan frustasi yang tinggi dan lebih rentan terhadap penyakit yang menyiksa.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved