Ibunda Sekjen PDIP Meninggal, Jokowi Datang Melayat

DI sela-sela kunjungan kerjanya di Daerah Istimewa Yogyakarta dan Jawa Tengah, Rabu (10/3), Presiden Jowo Widodo menyempatkan melayat ke kediaman Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto di Gadingan, Ngaglik, Sleman. Diketahui, ibunda Sekjen PDIP meninggal dunia pagi ini.

Presiden datang dengan mengenakan baju putih dan sepatu sneaker wana hitam. Ia tiba di kediaman Hasto Kristiyanto pukui 11.40 WIB dan langsung menuju tempat persemayaman jenazah. Setelah melepas alas kaki, Presiden masuk dan berdiri di sebelah timur peti jenazah dan berdoa.

Usai berdoa, Presiden menemui keluarga almarhumah dan berbincang rileks selama beberapa menit. Sekitar pukul 11.58 Presiden berpamitan dan kemudian meninggalkan rumah duka.

Presiden bersama rombongan berjalan kaki sekitar 50 meter dari rumah duka karena iring-iringan mobil tidak bsia masuk ke lokas rumah duka. Krismono, kakak Hasto Kristiyanto, usai menerima kehadiran Presiden menyatakan terima kasih atas perhatian Presiden sehingga di sela-sela kunjungannya itu menyempatkan diri melayat ke rumahnya.

"Kehormatan besar bagi kami sekeluarga," katanya. Ia menceritakan, ibunda Yohana Sutarmi meninggal dunia pada Rabu sekitar pukul 06.30 setelah sakit agak lama.

"Semula dirawat di rumah sakit, tapi kemudian dirawat di rumah hingga meninggal dunia dalam usia 88 tahun," kata Krismono. Krismono ialah anak keenam dan Hasto anak kedelapan.

Jenazah almarhumah akan dimakamkan pada Kamis (11/3) pagi di permakaman umum dusun setempat. Pada Rabu malam akan diselenggara miisa pemberkatan jenazah. (OL-14)