Headline

Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.

Fokus

Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.

Orangtua Jangan Takut Imunisasi Polio

M. Iqbal Al Machmudi
23/7/2024 18:50
Orangtua Jangan Takut Imunisasi Polio
Petugas Dinas Kesehatan Kabupaten Bogor memberikan vaksin polio putaran kedua(ANTARA FOTO/Arif Firmansyah)

KETUA Tim Kerja Imunisasi, Surveilans PD3I dan KIPI Kemenkes Endang Budi Hastuti menekankan bahwa orangtua jangan takut untuk memberikan imunisasi polio kepada anak.

"Kita sudah berupaya untuk menyampaikan, menyebarkan informasi terkait bahaya polio terkait amannya vaksin polio ini. Jadi kita berharap dengan pemberian informasi yang benar itu bisa melawan hoaks yang muncul di masyarakat selama ini," kata Endang di Kantor IDAI, Jakarta, Selasa (23/7).

Semua pihak, mulai dari organisasi profesi, Kementerian Kesehatan, lalu dari lintas sektor yang lain untuk bisa menyampaikan keamanan imunisasi polio ke masyarakat. Jika ada Kejadian Ikutan Pascaimunisasi (KIPI) tidak besar dan masih jarang terjadi. Jika dari 1.000 hanya 1 atau 2 timbulkan KIPI yang tidak berat sehingga jangan sampai buat ragu atau takut.

Baca juga : Masih Ditemukan Orangtua tidak Mau Berikan Imunisasi Anak

"Kalau ada kejadian KIPI, silakan segera menghubungi tugas atau fasilitas kesehatan yang memberikan imunisasi, agar ditindaklanjuti, karena akan dibuktikan apakah kejadian ikutan vaksin imunisasi ini memang disebabkan oleh vaksinnya atau bukan," ujar dia.

Sebanyak 27 provinsi melakukan Pekan Imunisasi Nasional (PIN) polio. Imunisasi nasional untuk mencegah sangat mudah, vaksinnya juga sudah disediakan oleh Kementerian Kesehatan.

"Dibandingkan nanti kalau anaknya ternyata mengalami kelumpuhan akan lebih banyak biaya yang dikeluarkan. Kami optimis akan sampai herd immunity pada PIN kali ini karena kami selalu memantau per hari, kemudian juga kami sudah melibatkan juga dari Kementerian Dalam Negeri juga sudah mengeluarkan surat himbauan kepada semua gubernur dan bupati wali kota yang menjalankan PIN polio," ungkapnya.

Diketahui ada dua penyebab kematian pada balita yakni diare dan pneumonia atau radang paru akut. Keduanya vaksin barunya sudah masuk dalam National Immunization Program gratis.

Pemberian dua atau lebih jenis vaksin pada waktu yang bersamaan baik suntikan dan tetes aman untuk diberikan dan menimbulkan kekebalan yang baik. (Iam/Z-7)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya