Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
KASUS flu burung semakin sering terjadi dari waktu ke waktu. Hal itu terbukti dari laporan WHO tentang kematian pertama di dunia akibat virus flu burung H5N2. Selain itu, pada 11 Juni 2024 WHO kembali mempublikasikan Disease Outbreak News penyakit akibat virus flu burung di India, selain yang kasus flu burung H5N1 di Australia.
“Yang dilaporkan oleh WHO kemarin adalah kasus ke dua India yang terinfeksi virus flu burung H9N2, di mana kasus pertama di tahun 2019 yang lalu, jadi berbeda jenisnya dengan yang di Meksiko dan berbeda juga dengan laporan yang di Australia, kendati kasus Australia itu dikabarkan baru bepergian ke India juga,” kata Guru Besar FKUI Tjandra Yoga Aditama dalam keterangannya, Kamis (13/6).
Kasus H9N2 India kali ini, kata Tjandra, merupakan seorang anak berusia 4 tahun, dari daerah West Bengal, India. Paisien mula-mula didiagnosis bukan sebagai flu burung, tetapi hyperreactive airway disease , lalu didiagnosa sebagai “post-infectious bronchiolitis”, dan baru belakangan terdiagnosis benar sebagai flu burung.
Baca juga : Ditemukan Kasus Flu Burung Varian Baru H5N2, Pemerintah Tingkatkan Kewaspadaan
“Ini menunjukkan bahwa petugas kesehatan termasuk di negara kita perlu ekstra waspada dalam membuat diagnosis yang tepat. Belakangan keadaan pasien cukup berat, mendapat gagal napas berat yang berulang di rawat di ICU anak dan akhirnya berhasil disembuhkan dan pulang dari rumah sakit,” beber dia.
Dari anamnesis mendalam, lanjut Tjandra, diketahui bahwa pasien ini memang ada kontak dengan unggas di rumahnya dan disekitarnya, yang menunjukkan bahwa kalau ada kasus demam dan gangguan saluran napas.
Ia menjelaskan, kasus H9N2 di India sekarang ini dideteksi dan dilaporkan oleh International Health Regulations (IHR) National Focal Point (NFP) Kementerian Kesehatan India ke WHO. Menurut aturan internasional maka kasus pada manusia yang tertular virus flu burung novel itu berpotensi menimbukkan dampak kesehatan masyarakat yang besar.
“Kalau nanti terjadi juga di negara-negara lain termasuk Indonesia, maka negara-negara itu juga harus melaporkannya ke WHO agar ada pengendalian terkoordinasi secara internasional.
Apa yang terjadi berturut-turut di India, Australia dan Meksiko ini, tegas Tjandra, tentu perlu membuat kita waspada. Surveilans yang ketat di seluruh penjuru negeri kita perlu terus dilaksanakan, tentu dengan pendekatan one health yang melibatkan kesehatan manusia, kesehatan hewan dan kesehatan lingkungan. “Hanya dengan pencegahan yang baik, deteksi yang cepat dan respon segera maka Flu Burung akan dapat dikendalikan di dunia, dan juga di negara kita,” pungkas dia. (Ata/pP-5)
Rabies berbeda dari banyak infeksi lain, sebab menurut WHO perkembangan penyakit klinis rabies dapat dicegah melalui imunisasi tepat waktu bahkan setelah terpapar agen penular.
WHO mengumumkan akan mengirimkan 1 juta vaksin polio ke Gaza, setelah penyakit yang sangat menular itu terdeteksi baru-baru ini dalam sampel air limbah dan limbah.
Tedros Adhanom Ghebreyesus, Direktur WHO, melaporkan tim WHO telah berhasil mencapai Rumah Sakit al-Shifa di Gaza utara untuk menilai kemajuan rehabilitasi.
Penting bagi masyarakat untuk memahami bahaya obat palsu dan obat kadaluarsa yang beredar tanpa izin agar tidak mengalami risiko gangguan kesehatan akibat mengkonsumsi obat palsu
Jangka pendek, bahaya timbel bisa masuk ke tubuh melalui inhalasi atau ingesti yang dihirup atau pun melalui makanan yang terserap oleh darah dan mengganggu fungsi organ.
Sebanyak 21 warga Palestina meninggalkan Jalur Gaza di tengah serangan Israel pada Kamis (27/6) untuk mendapat perawatan medis di luar negeri.
Pemberian vaksin HPV pada laki-laki ternyata membantu menurunkan angka kejadian kanker serviks, dengan perempuan terlindungi oleh manfaat vaksin ketika berhubungan seksual.
Pemberian vaksin HPV untuk laki-laki tidak hanya bermanfaat bagi kesehatan pria, tetapi juga berpotensi melindungi pasangan wanita dari risiko kanker serviks.
Pengobatan yang diberikan dokter kepada pasien DBD adalah untuk mengatasi gejala, seperti pemberian cairan infus, atau pemberian penghilang nyeri (pain killer).
Kelompok usia lebih lanjut memiliki kekebalan tubuh yang berbeda dengan usia dewasa muda sehingga memungkinkan tingginya risiko terkena penyakit.
Sifat vaksin cacar api itu berbeda dengan vaksin yang menggunakan virus hidup yang sudah dilemahkan.
DIREKTUR Pengelolaan Imunisasi Kementerian Kesehatan (Kemenkes), Prima Yosephine menjelaskan menciptakan kekebalan kelompok bebas polio
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved