Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
LPS Presents Jazz Goes to Campus (JGTC) telah sukses melaksanakan konferensi pers yang mengangkat tema “Bringing Together the Perspective of Music Industry and the Emerging Festivals Trend in Indonesia”.
Konferensi pers yang digelar pada Sabtu (30/9) dihadiri oleh sederet pembicara, yaitu Sandiaga Salahuddin Uno (Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif), Purbaya Yudhi Sadewa (Ketua Dewan Komisioner Lembaga Penjamin Simpanan), dan Candra Darusman (Co-Founder Jazz Goes to Campus dan perwakilan FESMI).
Turut hadir pula Faiz Novascotia (musisi yang akan tampil pada LPS Presents The 46 th Jazz Goes to Campus Festival), Bagas Indyatmono (Wakil Ketua Forum Jazz Indonesia), dan Bryan Farrel (Ketua Penyelenggara LPS Presents The 46 th Jazz Goes to Campus).
Baca juga: Dorong Kreativitas Anak Muda, LPS Gelar Festival CreArtive 2023
Konferensi pers sukses menggali pandangan para stakeholders terkait festival musik di Indonesia.
Sesi diskusi dibuka oleh Bryan Farrel yang menjelaskan bahwa LPS Presents The 46 th Jazz Goes to Campus adalah festival musik jazz yang independen, baik dari konseptor hingga eksekutor yang merupakan mahasiswa aktif FEB UI.
Awalnya, Jazz Goes to Campus diciptakan dengan tujuan untuk membumikan musik jazz sehingga dapat dinikmati semua orang.
Hal ini direalisasikan dengan menyuguhkan festival musik yang megah, dengan empat panggung dan lebih dari tiga puluh penampil, namun tetap dengan harga yang terjangkau.
Keunikannya Segi Interaksi Antara Penonton dan Musisi
Pendapat Farrel didukung oleh pernyataan Candra Darusman. “Keunikan Jazz Goes to Campus ada dari segi interaksi antara penonton dan musisi," kata Candra Darusnya.
"JGTC berawal dari panggung kecil di Salemba, hingga akhirnya pindah ke Kampus UI Depok, dan berkembang hingga sebesar sekarang,” tutirnya.
Perkembangan musik jazz saat ini tentunya juga tak luput dari dukungan komunitas sebagai wadah pengembangan budaya.
Begitu pun dengan pendapat Bagas Indyatmono yang setuju akan perlunya aksi mempertahankan kontribusi demi menjaga keberlangsungan musik jazz dengan secara konsisten mempersembahkan penampilan musik jazz kepada masyarakat.
Baca juga: Gaia Music Festival 2023 Tuai Sukses dan Gebrak Kota Bandung
LPS Presents The 46 th Jazz Goes to Campus dengan bangga mendukung langkah tersebut melalui pengundangan representatif musisi Indonesia, Faiz Novascotia sebagai perwakilan dari Reality Club selaku salah satu penampil.
Reality Club akan hadir dengan penampilan yang berbeda dengan memadukan aransemen asli dengan aspek musik jazz.
Konferensi pers dilanjutkan dengan pandangan Sandiaga Uno terkait penyelenggaraan festival musik di Indonesia. Menurut Sandiafa, festival musik telah berkontribusi secara signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi di Indonesia,
“Every single event has an economy effect. Tahun ini, mayoritas acara yang dilaksanakan adalah festival musik dan sebagian besar dimeriahkan oleh artis lokal," jelas Sandiaga.
"Oleh karena itu, pemerintah perlu hadir dan mendukung kelancaran pelaksanaan festival musik. Sebagai langkah konkret, saat ini pemerintah terus berupaya untuk mempermudah perizinan dan keamanan untuk festival musik di Indonesia,” terang Menparekraf.
Baca juga: Joey Alexander akan Gelar Konser di Bali
Sandiaga berharap, penyelenggaraan festival musik di Indonesia dapat mengutamakan kerja sama dengan aparat keamanan demi kemudahan akses dan efisiensi penyelenggaraan acara.
LPS sebagai Sponsor Utama
Konferensi pers The 46 th Jazz Goes to Campus turut mengundang Purbaya Yudhi sebagai representatif sponsor utama, Lembaga Penjamin Simpanan (LPS).
LPS tidak hanya memandang Jazz Goes to Campus sebagai festival musik biasa, tetapi juga merupakan sebuah acara festival musik yang menjadi bagian sejarah musik dengan menjadi acara jazz tertua di Indonesia.
Pada kesempatan ini, Purbaya mendukung opini Sandiaga Uno bahwa festival musik berpengaruh signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia.
Namun, Purbaya merasa bahwa musisi lokal perlu dukungan yang lebih agar dapat bersaing dengan musisi internasional lainnya.
Purbaya juga menjelaskan aspek nilai LPS yang selaras dengan JGTC terletak pada dukungan LPS pada segala kegiatan yang meningkatkan stabilitas ekonomi Indonesia, salah satunya dengan menjalin kerja sama.
Ia berharap bahwa dukungan LPS terhadap JGTC dapat menjadi aksi konkret dalam pengembangan industri musik tanah air, karena beliau percaya bahwa industri kesenian memberikan kontribusi yang signifikan terhadap stabilitas perekonomian
Baca juga: Sikay Coffee Gelar Mini Konser Jazzy Tunes dan Hadirkan Musisi Agus Syarif
Acara utama LPS Presents The 46 th Jazz Goes to Campus Festival akan diadakan pada hari Minggu, 12 November 2023 di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia (FEB UI) di Depok, Jawa Barat.
"Tahun ini, LPS Presents The 46 th Jazz Goes to Campus Festival akan menyajikan pengalaman festival yang lebih meriah dengan sejumlah penampil internasional juga nasional, seperti Sheila Majid & Tohpati, Charlie Burg, Ahmad Dhani Electric Band, Maliq & D’Essentials, Tulus, Yura Yunita, dan sederet musisi kebanggaan tanah air lainnya," jelas Bryan Farrel sebagai ketua penyelenggara.
Tak hanya itu, LPS Presents The 46 th Jazz Goes to Campus Festival pun akan menyuguhi penonton dengan penampilan kolaborasi baru yang hanya dapat dinikmati di JGTC Festival, seperti Nita Aartsen International Combo feat.Tompi, Nesia Ardi, Alexander Kuba, and Borderline; Farrel Hilal and The Godluck feat. Rahmania Astrini and Jordy Waelauruw; dan Barry Likumahuwa and The Rhythm Service feat. Candra Darusman.
"Dengan ini kami sampaikan pesan-pesan kami selaku panitia LPS Presents The 46 th Jazz Goes to Campus. Kami berharap upaya yang telah kami lakukan melalui rangkaian acara yang telah berlangsung dapat memberikan manfaat serta dukungan bagi industri musik tanah air, komunitas, musisi-musisi muda, serta penikmat musik Jazz," papa Bryan. (RO/S-4)
GRUP musik KLA Project dan penyanyi Ghea Indrawari akan menjadi penampil dalam puncak perayaan hari ulang tahun ke-10 JSI Resort Megamendung pada 31 Agustus 2024.
Anggun C Sasmi menggelar konser bertajuk #enchantingAnggun setelah lima tahun vakum dari dunia musik.
konser Grup Band Guyon Waton di Pekan Raya Kendal (PRK), Jumat (26/7) malam, sempat dihentikan karena terjadi kericuhan. Belasan pemuda merusuh diduga terpengaruh minuman keras.
Warisan budaya ini didorong untuk terus dilestarikan
Festival musik internasional tahunan We The Fest (WTF) akan segera memeriahkan Jakarta pada Jumat (19/7) hingga Minggu, (21/7) di area Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta.
The Sounds Project 2024 akan berlangsung di akan berlangsung pada 9–11 Agustus 2024 di Ecovention dan Ecopark Ancol.
EMPAT mahasiswa Prodi Produksi Media, Program Pendidikan Vokasi Universitas Indonesia (UI) yang tergabung dalam Tim MADH Creative menciptakan gim (game) bernama Lodaya Conquest.
Selain mengganggu kenyamanan, kondisi mata kering bisa menurunkan kualitas hidup penderitanya secara signifikan.
ORANG yang mengalami kecanduan judi online bisa diberikan tata laksana awal secara komprehensif dan pencegahan untuk kekambuhannya.
Universitas Indonesia (UI) menggelar kegiatan pengabdian masyarakat (pengmas) di Desa Cisarua, Kecamatan Tegalwaru, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat.
INFLASI umum terus melambat menjadi 2,51% secara year on year (yoy) pada Juni 2024. Ini turun dari 2,84% (yoy) pada Mei 2024.
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Indonesia (UI) kembali mengukir prestasi dengan sukses menyelenggarakan Turnamen Badminton FISIP UI Open 2024.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved