Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
EPIDEMIOLOG sekaligus Kepala Departemen Epidemiologi Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia (FKM UI) Tri Yunis Miko menilai efikasi dari vaksinasi covid-19 harus diteliti kembali.
"Memang kalau vaksin yang dibuat dari virus asli efikasinya akan menurun karena tidak semua genetiknya sama. Kemudian vaksin efikasinya menurun dan apabila efikasi di seseorang turun maka vaksin tersebut tidak efektif melawan virus yang bermutasi," kata Tri Yunis saat dihubungi, Minggu (2/7).
Sehingga, menurutnya, sebaiknya kalau vaksinnya bermutasi maka 1 tahun atau 1,5 tahun vaksinnya harus dievaluasi sehingga apakah vaksin itu masih efektif atau tidak.
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengategorikan anak, lansia, kelompok komorbid, tenaga kesehatan menjadi prioritas untuk diberikan vaksin. Selain vaksinnya yang perlu dievaluasi kalau belum ada vaksin baru, maka tidak masalah jika diberikan vaksin yang ada meskipun efikasinya turun tapi tetap meningkatkan imunitas pada lansia.
Baca juga: Tugas Pemerintah Setelah Pandemi Tetap Penuhi Vaksinasi Covid-19
"Walau pun kita memberikan kepada 100 lansia dan bila ternyata misalnya efikasinya turun 56% ya 56 orang yang mendapatkan kekebalan tapi sisanya tidak mendapatkan kekebalan. Itu merupakan upaya yang dilakukan untuk meningkatkan kekebalan pada orang tua," ujarnya.
Studi harus dilakukan apakah vaksinnya masih efektif atau tidak. Sehingga pemerintah bisa evaluasi vaksinnya bisa digunakan atau tidak. Di sisi lain masyarakat juga perlu paham studi vaksin memang perlu waktu yang cukup lama dan perusahaan vaksin pasti perlu pertimbangan apakah perlu studi lanjutan atau tidak.
Baca juga: Meski Indonesia Kini Endemi, Vaksin Covid-19 Dosis Keempat Tetap Perlu
"Menurut saya saat ini kita tapi sebaiknya studi harus segera dilakukan," pungkasnya. (Z-6)
Pemberian vaksin HPV pada laki-laki ternyata membantu menurunkan angka kejadian kanker serviks, dengan perempuan terlindungi oleh manfaat vaksin ketika berhubungan seksual.
Pemberian vaksin HPV untuk laki-laki tidak hanya bermanfaat bagi kesehatan pria, tetapi juga berpotensi melindungi pasangan wanita dari risiko kanker serviks.
Pengobatan yang diberikan dokter kepada pasien DBD adalah untuk mengatasi gejala, seperti pemberian cairan infus, atau pemberian penghilang nyeri (pain killer).
Kelompok usia lebih lanjut memiliki kekebalan tubuh yang berbeda dengan usia dewasa muda sehingga memungkinkan tingginya risiko terkena penyakit.
Sifat vaksin cacar api itu berbeda dengan vaksin yang menggunakan virus hidup yang sudah dilemahkan.
DIREKTUR Pengelolaan Imunisasi Kementerian Kesehatan (Kemenkes), Prima Yosephine menjelaskan menciptakan kekebalan kelompok bebas polio
Uji klinik dibandingkan kualitasnya dengan CoronaVax uji klinik ini merupakan yang direkomendasikan WHO.
Badan POM telah menerbitkan izin penggunaan darurat atau emergency use authorization (EUA) terhadap vaksin covid-19 Zifivax.
Badan POM menerbitkan izin penggunaan darurat atau emergency use authorization (EUA) terhadap vaksin covid-19 yang dikembangkan oleh perusahaan Tiongkok, Zifivax.
Sebab, vaksin covid-19 yang disediakan di Indonesia sudah melalui proses evaluasiĀ BPOM, rekomendasi dari ITAGI dan WHO, serta para ahli.
Masyarakat pun diminta untuk segera melakukan vaksinasi, tanpa memilih merek vaksin covid-19 jenis tertentu. Sehingga, imunitas dalam tubuh semakin kuat.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved