Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
ORANG-ORANG dengan gen yang membuat lebih cenderung memiliki kolesterol (HDL) tinggi dan tekanan darah tinggi berisiko lebih besar terkena penyakit Alzheimer. Hal itu terungkap dalam sebuah studi baru dalam jurnal JAMA Network Open.
Untuk keperluan studi, para peneliti seperti dikutip dari WebMD, Sabtu (27/5), menggunakan data dari 39.106 orang dengan Alzheimer dan 401.577 orang lainnya yang tidak dan digunakan untuk perbandingan dalam analisa.
DNA yang digunakan dalam penelitian ini berasal dari European Alzheimer & Dementia Biobank, yang mencakup data dari orang-orang di 11 negara Eropa.
Baca juga: Waspada, Peneliti Harvard Ungkap Kualitas Udara Buruk Sebabkan Demensia
Para penulis studi mengakui kurangnya keragaman di antara orang-orang dalam penelitian tersebut membatasi temuan tersebut.
Penyakit Alzheimer adalah jenis demensia yang paling umum. Menurut Mayo Clinic, otak pasien Alzheimer menyusut dan sel-sel otaknya mati. Kemunduran yang terus-menerus memengaruhi pemikiran, perilaku, keterampilan sosial, dan kemampuan untuk berfungsi secara mandiri.
Para peneliti di seluruh dunia bekerja untuk mengungkap penyebab demensia dan banyak penelitian telah mengaitkan penyakit progresif dengan genetika dan gaya hidup yang dapat dimodifikasi.
Baca juga: Ini Cara Menjauhkan Otak dari Kepikunan Saat Lansia
Ahli Alzheimer di University of Texas Sudha Seshadri, yang tidak terlibat dalam penelitian, mengatakan penelitian ini berdasarkan konteks kebutuhannya sendiri.
Menurut dia, fakta HDL yang lebih tinggi, meningkatkan beberapa kekhawatiran tentang demensia.
Kolesterol HDL yang lebih tinggi dapat melindungi orang dari masalah jantung, dan pada gilirannya mereka hidup lebih lama dengan lebih banyak waktu untuk berkembangnya demensia.
"Ini penelitian yang perlu direplikasi dan dipahami dengan lebih baik. Ini tentu menarik. Tapi itu hanya satu informasi," kata dia kepada CNN. (Ant/Z-1)
Ada 1.009 kasus demam berdarah dengue (DBD) di Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, di sepanjang Januari hingga akhir Juli 2024. Dari jumlah itu, angka kematian mencapai 31 orang.
Demam Berdarah Dengue (DBD) adalah salah satu penyakit menular yang sering ditemukan di daerah tropis dan subtropis, termasuk Indonesia.
Memasuki musim pancaroba, daya tahan tubuh anak kerap menurun. Hal ini perlu diwaspadai karena pancaroba identik dengan penyakit demam berdarah.
Namun, kabar baiknya ialah ada beberapa langkah sederhana yang bisa kita lakukan untuk menjaga kesehatan otak dan mencegah demensia.
KEBIASAAN anak sekarang yang sering mengonsumsi makanan dan minuman manis hingga sebabkan penyakit ginjal menjadi perhatian serius pemerintah.
Salah satu upaya mengatasi kanker yaitu PET sebagai pemeriksaan noninvasif yang membantu menggambarkan fungsi metabolisme molekuler tubuh pasien secara tiga dimensi.
Campuran ekstrak rosella dan bekatul beras hitam dapat menurunkan kadar kolesterol hingga 68,39±0,26 persen.
Kim Seon-ho diketahui mengikuti jejak kebiasaan jalan kaki setiap hari untuk menurunkan kolesterol dan menjaga kesehatan jantung
Pepaya mengandung enzim papain yang dapat membantu memecah lemak di dalam usus.
Batas aman mengonsumsi daging diperlukan untuk mengantisipasi timbulnya risiko darah tinggi yang melonjak atau kolesterol yang terlalu tinggi saat hari raya.
Pada 1973, Akira Endo untuk pertama kali menemukan zat yang bisa menurunkan kadar kolesterol, yang pada akhirnya menurunkan risiko penyakit jantung dan stroke.
Otomatis, ketika tidak diberi ASI, tubuh anak selama enam bulan kehidupan pertamanya tidak pernah membentuk ketahanan terhadap kolesterol. Sehingga sampai dewasa tubuhnya terus rentan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved