Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
UNIVERSITAS Al-Azhar Indonesia (UAI) menyelenggarakan acara Bedah Buku "Integrasi Ilmu dan Islam" karya Prof. Dr. Ir. H. A. M. Saefuddin dan Drs. Yuddy Ardhi.
Acara ini diselenggarakan secara hybrid, di Ruang CIMB Niaga Gedung UAI, Jakarta, dan via zoom meeting.
Acara ini dihadiri Rektor Universitas Al-Azhar Indonesia Prof. Dr. Ir. Asep Saefuddin, Koordinatoriat Konsorsium Epistemologi Islam dan Pengurus Harian BKS-PTIS Prof. Fathul Wahid, S.T., M.Sc., Ph.D, Ketua AMKI Prof. Dr. H. Hermawan Kresno Dipojono, MS.EE, dan Ketua AMKI, Dr. Adian Husaini.
Baca juga : MUI: Isra Mikraj Bukti Kebesaran Allah dan Kecilnya Kuasa Manusia
Acara dibuka dengan sambutan Prof. Fathul Wahid, S.T., M.Sc., Ph.D, Koordinatoriat Konsorsium Epistemologi Islam / Pengurus Harian BKS-PTIS.
Dalam sambutannya, Prof,Fathul menyampaikan tentang scientific, salah satunya dengan bagaimana masyarakat muslim bisa berpikir ilmiah secara islam, yaitu dengan “MasyaAllah, SubhanAllah” Ketika melihat suatu kejadian atau keindahan akan suatu hal.
"Ketika pandemi covid-19 melanda, kepercayaan masyarakat Indonesia, akan science dan scientist meningkat. Sebanyak 34% public kepada science dan scientist," jelasnya.
Baca juga : Bangun Konektivitas Antara Perguruan Tinggi dan Masyarakat Umum, Unisba Gelar Expo
Sementara itu, Ketua AMKI H. Hermawan Kresno Dipojono, MS.EE, membahas terkait keilmuan yang berkembang saat ini harus menjaga kemuliaan kemanusiaan, kemanusiaan dan menjaga ciptaan sang pencipta.
Rektor UAI, Prof. Dr. Ir. Asep Saefuddin, M.Sc. mengatakan,“Melihat perkembangan zaman saat ini, kekhawatiran yang saya takutkan adalah perguruan tinggi tidak akan menjadi sumber ilmu dan sumber belajar lagi."
"Oleh karenanya dibuatkanlah buku berjudul "Intergrasi Ilmu dan Islam" ini dengan tujuan untuk menjadi landasan dan wawasan bagi para masyarakat muslim di Indonesia.” ujar Prof. Asep.
Sesi bedah buku yang dihadiri oleh penulis pertama, yaitu Prof. Dr. Ir. H. A.M Saefuddin dan penulis kedua yaitu Drs. Yuddy Ardhi, serta para narasumber (pembahas) yaitu Prof. Dr. Rd. Mulyadhi Kartanegara, Prof. Dr. Nurhayati Djamas, M.A., M.Si, dan Prof. Dato’ Dr. Mohammad Fauzan Noordin.
Baca juga : Jusrianto: HMI Butuh Rejuvenasi Peta Jalan
Salah satunya membahas terkait Iman, Ilmu dan Alam yaitu “The Golden Triangle”, dan salah satu ayat yang menjadi landasan adalah QS. Al-Insiqaq, ayat 19.
“Ilmu itu nyawanya islam, dan tiangnya iman, kalau ummat tidak berilmu, berarti tidak bernyawa. Saat ini ummat islam masih bernyawa, walaupun tidak sempurna, ummat islam imannya masih sering goyah, karena ilmunya tidak sempurna.” Ujar Prof. Dr. Ir. H. A.M Saefuddin,
Beliau menyampaikan pula, bahwa saat ini banyak ilmu-ilmu yang sudah terintegrasi nilai-nilai keislaman, contohnya seperti Manajemen Islam, Bimbingan Konseling Islam, Pemasaran Syariah, dan Psikologi Islam.
“Untuk mengetahui ilmu, harus mengetahui sumber ilmunya, karena ilmu yang tidak dikonfirmasi dengan sumber ilmunya, akan terpengaruh dengan sekuler, contohnya adalah pemikiran liberalisme," kata Drs. Yuddy Ardh, penulis buku "Integrasi Ilmu dan Islam".
"Ketika kita sudah menjadi islam, kita akan mengetahui pencipta, ajarannya. Al-Qur’an adalah sumber ilmu, dan menjadi landasan bagi ummat muslim di seluruh Indonesia. Misi dari buku ini adalah memaknai antara integrasi dan islam,” papar Yuddy. (RO/OL-09)
Ustaz Muhammad Abu Rivai juga menekankan pentingnya suami istri membiasakan untuk memperjelas kepemilikan harta di dalam keluarga.
Tema yang diambil dalam buku perdana ini adalah "Bermain dan Permainan pada Pendidikan Anak Usia Dini".
Kemendikbudristek mengalihwahanakan 100 judul buku bacaan bermutu (buku cerita bergambar) ke dalam bentuk buku Braille.
GALERIKERTAS Studiohanafi mengadakan sesi bedah buku novel berjudul Bek karya Mahfud Ikhwan.
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud-Ristek) melalui Pusat Penguatan Karakter (Puspeka) meluncurkan buku berjudul Sehari Satu Dongeng.
Buku Eat, Play, Love merupakan profil perusahaan yang dibuat dengan konsep storytelling sehingga tidak seperti umumnya.
ISLAM berkemajuan dalam tulisan ini mengacu pada Risalah Islam Berkemajuan (RIB) Pimpinan Pusat Muhammadiyah, yang disahkan dalam Muktamar Ke-48 Muhammadiyah di Surakarta.
Jika salah satu di antara keduanya belum beragama Islam, pasangan tersebut haruslah bersedia masuk ke dalam agama Islam untuk menyempurnakan pernikahan yang dilangsungkan.
Hasil penelitian dari UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta menemukan bahwa hubungan seksual yang baik ialah setiap empat malam sekali.
Nah, apa saja 37 surat dalam juz amma? Berikut urutan surat-surat pendek dalam juz 30.
Surat Al-Mulk merupakan surat ke-67 dalam Al-Qur'an. Surat dengan nama lain Al-Mani'ah (Yang Mencegah) itu mengandung pesan tentang kekuasaan Allah.
Berikut 30 surat dalam Juz Amma dari surat 114 sampai 85.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved