Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
ORANG yang punya kolesterol tinggi boleh makan telur asal jumlahnya tetap sesuai batas. Ahli gizi Ulva Rezatiara,S.Gz.,MPH dari Universitas Gadjah Mada mengatakan itu.
"Penderita kolesterol masih aman untuk mengonsumsi telur dengan cacatan mengonsumsi secukupnya atau tidak berlebihan dan tetap menjaga pola makan dan gaya hidup sehat, kata Ulva, Jumat (14/10). Namun, dia tetap menyarankan orang yang punya penyakit kolesterol untuk berkonsultasi dulu kepada dokter sebelum mengonsumsi telur agar mengetahui porsi yang tepat untuk dirinya.
Dia menjelaskan telur memang akan menyebabkan kadar kolesterol naik jika dikonsumsi secara berlebihan. Bagian kuning telur mengandung lebih banyak kolesterol dibandingkan bagian putih telur.
Bertepatan dengan Hari Telur Sedunia yang jatuh pada 14 Oktober, dia menjelaskan telur tergolong salah satu makanan bergizi dan baik untuk tubuh. Telur mengandung protein, lemak, karbohidrat, serta mineral seperti kalsium, fosfor, besi, seng, dan berbagai vitamin seperti A, B1, B2, dan niasin.
Untuk orang-orang dewasa yang sehat pada umumnya, batas konsumsi telur maksimal sebanyak satu hingga dua butir per hari sesuai rekomendasi dari The American Heart Association. Meski demikian, batas konsumsi maksimal akan berbeda tergantung dari kondisi setiap individu.
Menurut Ulva, orang dengan indikasi penyakit tertentu seperti jantung, kolesterol, dan diabetes memiliki batas konsumsi telur maksimal yang berbeda dengan orang sehat sesuai dengan kebutuhan dan kondisi kesehatan tubuh. Sebelumnya, Ikatan Dokter Anak Indonesia mengajak masyarakat Indonesia untuk mengonsumsi telur, bagian dari gerakan makan telur dan ikan setiap hari. Gerakan ini dibuat untuk mengejar target pemerintah menurunkan angka kekerdilan menjadi 14% pada 2024. (Ant/OL-14)
Ada 1.009 kasus demam berdarah dengue (DBD) di Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, di sepanjang Januari hingga akhir Juli 2024. Dari jumlah itu, angka kematian mencapai 31 orang.
Demam Berdarah Dengue (DBD) adalah salah satu penyakit menular yang sering ditemukan di daerah tropis dan subtropis, termasuk Indonesia.
Memasuki musim pancaroba, daya tahan tubuh anak kerap menurun. Hal ini perlu diwaspadai karena pancaroba identik dengan penyakit demam berdarah.
Namun, kabar baiknya ialah ada beberapa langkah sederhana yang bisa kita lakukan untuk menjaga kesehatan otak dan mencegah demensia.
KEBIASAAN anak sekarang yang sering mengonsumsi makanan dan minuman manis hingga sebabkan penyakit ginjal menjadi perhatian serius pemerintah.
Salah satu upaya mengatasi kanker yaitu PET sebagai pemeriksaan noninvasif yang membantu menggambarkan fungsi metabolisme molekuler tubuh pasien secara tiga dimensi.
Mahasiswa IPB membuat inovasi berupa abon telur agar anak-anak balita bisa mengonsumi telur dalam bentuk lain guna pemenuhan gizi mereka. Ini upaya pencegahan stunting di Kabupaten Brebes.
Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman, mengumumkan bahwa negara ini kini tidak hanya mencapai swasembada pangan, tetapi juga mulai mengekspor surplus unggas dan telur
PEMERINTAH berkomitmen menjaga ketersediaan pangan asal ternak sebagai sumber protein hewani tinggi bagi masyarakat. Daging dan telur ayam merupakan komoditas utama peternakan
Mentan Amran menekankan bahwa kolaborasi antara pemerintah, akademisi, pengusaha, dan semua pihak terlibat adalah kunci utama dalam meningkatkan produksi daging, susu, dan telur.
HARGA kebutuhan pokok setiap pasar tradisional Tasikmalaya merangkak naik terutamanya terjadi pada bawang merah, telur, cabai merah, daging ayam potong dan sayuran
Akibat pengurungan yang ekstrem, mereka mengalami tingkat stres dan frustasi yang tinggi dan lebih rentan terhadap penyakit yang menyiksa.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved