UNJ Gelar Pelatihan Kesiapsiagaan Bencana Banjir di Kelurahan Kampung Melayu

PROGRAM Studi Pendidikan Geografi Universitas Negeri Jakarta telah menggelar pelatihan kesiapsiagaan bencana banjir sebagai meningkatkan kesiapsiagaan masyarakat di Kelurahan Kampung Melayu, Jakarta Timur

Kegiatan itu sebagai wujud nyata dari kerja sama UNJ dengan Pemprov DKI Jakarta yang sudah ditandatangani sebelumnya dan juga sebagai tindak lanjut kerja sama antara FIS UNJ dengan BPBD DKI Jakarta yang ditandatangani pada Senin, 18 Juli 2022 pada Rakorda Penanggulangan Bencana Provinsi DKI Jakarta.

Sosialisasi itu dilaksanakan di Aula Kelurahan Kampung Melayu dimulai pukul 13.00 WIB dengan tetap memerhatikan protokol kesehatan. Puluhan perwakilan jumantik tiap rukun warga di Kelurahan Kampung Melayu hadir sebagai peserta dan aktif dalam diskusi pada pelatihan ini. 

“Saya berharap kegiatan ini dapat bermanfaat dan diimplementasikan bagi ibu-ibu yang hadir dalam pelatihan ini dan masyarakat luas," kata Rosefine, Sekretaris Kelurahan Kampung Melayu. 

Adapun bentuk kegiatan dilakukan dengan metode diskusi seputar banjir yang mereka alami untuk mengurangi risiko banjir di masa yang akan datang. Kolaborasi dan partisipasi antar elemen pentahelix dalam pengurangan risiko bencana, yaitu pemerintah, masyarakat, dunia usaha, akademisi, dan media dalam mitigasi bencana penting untuk dilakukan.

“Dalam pengurangan risiko bencana diperlukan kolaborasi dan partisipasi antar elemen pentahelix, salah satunya ialah ibu-ibu yang hadir disini selaku elemen masyarakat.” ungkap Cahyadi Setiawan, pembicara kegiatan pengabdian dalam keterangannya.

Cahyadi menjelaskan, perlu adanya kesiapsiagaan baik sebelum, saat dan sesudah terjadi bencana banjir. Salah satu hal yang dapat dilakukan ibu-ibu PKK sebelum terjadi banjir yaitu dengan cara merapikan dokumen penting ke dalam tas khusus yang bisa dengan mudah diamankan saat terjadi banjir. 

Baca juga : STP Trisakti dan Pemkot Jaksel Siap Sinergi dan Kolaborasi

Setelah air banjir mulai surut, maka aktivitas membersihkan rumah dan lingkungan perlu segera dilakukan.

Kegiatan itu mendapat respon yang baik dari pihak kelurahan dan masyarakat Kampung Melayu. Lurah Kampung Melayu Angga Harjuno Rakasiwi mengucapkan terimakasih dan berharap kolaborasi dan kerjasama yang sudah dilakukan bisa terus berjalan.

“Saya mengucapkan terima kasih kepada para dosen dan mahasiswa UNJ yg telah melakukan kegiatan sosialisasi kepada warga kampung melayu Mudah-mudahan dengan kolaborasi dan kerjasama yg sudah dilakukan bisa membawa manfaat dan kebaikan untuk warga Kampung Melayu serta kolaborasi dan kerja sama yg sudah dilakukan bisa terus berjalan sebagai upaya untuk memecahkan permasalahan yg ada serta membuat kampung melayu lebih baik lagi” tutur Angga.

Kegiatan ini berakhir sekira pukul 16.00 WIB dan peserta merasa puas terhadap kegiatan yang dilakukan karena terasa manfaatnya.

“Saya merasa puas dengan kegiatan ini karena kegiatan ini sangat bermanfaat bagi saya selaku ibu rumah tangga yang memang harus lebih waspada dalam menghadapi banjir.” Ungkap Desi, perwakilan jumantik RW 06. 

Kegiatan sosialisasi itu diharapkan dapat meningkatkan kesiapsiagaan masyarakat khususnya Kelurahan Kampung Melayu dalam menghadapi bencana banjir yang dapat terjadi setiap saat di lingkungan mereka.

“Semoga kegiatan ini dapat bermanfaat untuk meningkatkan kesiapsiagaan masyarakat dalam menghadapi bencana banjir di sini” pungkas Cahyadi. (RO/OL-7)