Headline

Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.

Fokus

Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.

Moderna Kembangkan Vaksin Rangkap Tiga, Bisa untuk Booster Covid-19

Zubaedah Hanum
19/4/2022 09:05
Moderna Kembangkan Vaksin Rangkap Tiga, Bisa untuk Booster Covid-19
Ilustrasi(AFP)

PERUSAHAAN bioteknologi Moderna memperluas teknologi mRNA-nya. Pembuat vaksin Spikevax covid-19, sekarang ini sedang mengerjakan vaksin pencegah virus SARS-CoV-2, influenza, dan virus pernapasan (RSV). Vaksin booster kombinasi Covid-flu-RSV tersebut ditargetkan selesai pada akhir 2023.

Moderna berharap vaksin kombinasi ini bisa menjadi solusi bagi masyarakat yang malas mendapatkan vaksin suntikan pertama, kedua, atau bahkan ketiga dalam jarak dekat. Dosis vaksin ini disebutkan cukup sekali suntik setiap tahun.

Dikutip dari laman Health, vaksin tersebut bertujuan untuk mengurangi dampak penyakit pernapasan terhadap kesehatan masyarakat, terutama di kalangan orang dewasa yang lebih tua.  

"Mengenai RSV, yang saat ini belum ada vaksinnya, tentu vaksin yang aman tidak hanya sangat dibutuhkan, tetapi juga diperlukan," kata Chandra Shekhar Bakshi, DVM, PhD, profesor mikrobiologi dan imunologi di New York Medical College.

Ia menambahkan bahwa menggulirkan vaksin RSV menjadi vaksin rangkap tiga, yang dimaksudkan untuk melindungi dari flu dan covid-19, sekaligus akan memberikan perlindungan virus yang lebih besar bagi lebih banyak orang.

CDC Amerika mengatakan, vaksin kombinasi yang melindungi dari berbagai penyakit melalui suntikan yang lebih sedikit, memberikan manfaat bagi pasien dan perawat.

Namun, Bakshi menyampaikan, penting untuk diingat bahwa tidak ada vaksin yang menawarkan perlindungan 100% terhadap penyakit apa pun.  Menurut Bakshi, ada batasan tertentu dari vaksin mRNA, seperti durasi kekebalan yang singkat yang mengakibatkan kebutuhan akan booster berulang. Dan sementara vaksin mRNA untuk covid-19 telah terbukti aman dan efektif.

"Namun begitu, efek samping dari vaksin tentu ada, dan kadang ini yang menyebabkan keraguan terhadap keamanan vaksin tersebut," pungkas Bakshi. (Medcom.id/H-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Zubaedah Hanum
Berita Lainnya