Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
BANYAK cara yang dapat dilakukan pemerintah kota (pemkot) di setiap daerah untuk meningkatkan kapasitas dan kemampuan kaum muda, khususnya remaja yang masih duduk di bangku Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan Sekolah Menengah Atas (SMA).
Salah satunya untuk meningkatkan kapasitas remaja dengan memberi pelatihan kemampuan berbicara di muka umum atau public speaking. Dengan kemampuan public speaking, para remaja diharapkan semakin percaya diri dan dapat terhindar dari berbagai hal negatif.
Pemkot Depok mempunya ide menarik untuk meningkatkan kemampuan para remajanya dengan memberikan pelatihan atau workshop public speaking selama dua hari pada 9-10 Maret 2020 dengan menghadirkan narasumber yang kompeten di bidangnya.
Para pemateri publlic speaking yang dihadrkan adalah Safrudiningsih (Kak Ning), dosen komunikasi Akademi Televisi Indonesia (ATVI) yang aktif di komunitas dongeng, Farinia Fianto ( Kak Nia), aktif di lembaga nirlaba yang bergerak di bidang keberagaman dan selama dua tahun aktif di Satuan Tugas (Satgas) Gerakan Literasi Sekolah (GLS) di bawah Dirjen Pendidikan Dasar Menengah (Dikdasmen) Kemdikbud.
Narasumber lain adalah Resha Rashtrapatiji (Kak Resha) yang dikenal sebagai pemerhati anak dan keluarga yang aktif menggulirkan gerakan literasi melalui dongeng serta kerja sama dengan berbagai lembaga tingkat nasional maupun internasional.
Workshop Public Speaking yang dibuka istri Wali Kota Depok, Elly Farida, tersebut diikuti oleh 50 remaja yakni para pelajar dari tingkat SMP hingga SMA yang tergabung dalam Forum Anak Depok (FAD). Mereka berasal dari 11 kecamatan yang ada di wilayah Kota Depok.
Elly Farida mengatakan, workshop ini sangat penting untuk meningkatkan kemampuan Forum Anak Depok berbicara di muka umum dengan baik .
"Sehingga personel Forum Anak Depok mampu menyampaikan ide dan usulan secara lebih tajam berdasarkan data yang valid pada forum-forum resmi yang mereka hadiri," tutur Elly di Depok, Rabu (11/3).
Lebih lanjut Elly meminta agar Forum Anak Depok dapat meningkatkan kecakapan dan kompetensi anak di bidang literasi dan kepemimpinan.
“Kami ingin Depok sebagai kota yang ramah atau friendly city diwujudkan dengan warga terutama anak-anak yang bahagia, oleh karena itu pentingnya Forum Anak Kota Depok berkontribusi untuk mewujudkan anak-anak Depok yang bahagia,” kata Elly.
Pada kesempatan yang sama, Elly juga memberi apresiasi semangat para remaja dalam mengikuti workshop.
"Terima kasih kepada para nara sumber yang begitu bersemangat membantu Forum Anak Depok meningkatkan kemammpuannya, khususnya dalam bidang public speaking," paparnya.
Adapun biaya untuk workshop berasal dari dana Dinas Perlindungan Anak Pemberdayaan Masyarakat dan Keluarga (DPAPMK) Kota Depok, sehingga para peserta tidak harus mengeluarkan biaya alias gratis.
Dukungan penuh Pemkot Depok terhadap Forum Anak Depok (FAD) memang cukup tinggi. Mereka pun diajak menjadi sarana dan mitra terdekat Pemerintah Kota (Pemkot) Depok dalam mewujudkan predikat Depok sebagai Kota Layak Anak (KLA). Keberadaan FAD diharapkan dapat mendukung anak-anak mengembangkan prestasi dan potensi yang dimiliki.
"Saya menegaskan Pemkot Depok sangat mendukung berbagai program dan kegiatan yang dimiliki FAD," kata Wali Kota Depok, Mohammad Idris saat melantik Pengurus FAD Periode 2020-2022 di Kota Depok, beberapa waktu lalu. (RO/OL-09)
Untuk mengontrol konsumsi rokok pada remaja, cukai rokok menjadi salah satu upaya yang paling signifikan.
Masalah kesehatan mental kini sudah mendunia. Diperkirakan satu dari tiga perempuan dan satu dari lima laki-laki akan mengalami depresi berat dalam hidupnya.
Sebuah studi menunjukan selama pandemi Covid-19 terjadi peningkatan rawat unap untuk remaja berusia 12 hingga 17 tahun karena gangguan makan.
Kerangka kerja IMOT, yang dikembangkan pada 1994 oleh Pusat Rehabilitasi Euromed Polandia, telah menunjukkan keampuhan yang luar biasa dalam berbagai bentuk terapi fisik dan okupasi.
Meskipun orangtua mungkin merasa telah memberikan dukungan yang memadai, sering kali terdapat kesenjangan antara persepsi mereka dan kenyataan yang dirasakan oleh anak-anak mereka.
Polisi membubarkan tawuran remaja di kawasan Palmerah, Jakarta Barat, Selasa (16/7). Tujuh remaja diamankan berikut dengan barang bukti seperti molotov, senjata tajam dan lain-lain.
Gemini AI merupakan model kecerdasan buatan multi-modal yang kembangkan Google. Model kecerdasan buatan ini pertama kali diperkenalkan pada 2023.
Chaoealit Thongduang ditangkap Polri di Bali pada Kamis pagi, 30 Mei 2024. Dia merupakan buronan paling dicari oleh kepolisian Thailand.
Program Studi Bahasa dan Sastra Indonesia (PBSI) di Universitas Katolik Indonesia (Unika) Santu Paulus Ruteng menawarkan ekosistem pendidikan yang menarik bagi mahasiswanya.
KETUA Umum PDIP Megawati Soekarnoputri membahas tren “saranghaeyo” yang lebih banyak digunakan oleh masyarakat, dibandingkan menggunakan bahasa Indonesia “aku cinta kamu”.
Untuk membuat puisi yang baik, diperlukan rima yang baik. Karenanya, penting bagi penulis puisi untuk mengenal rima.
Prosa adalah tulisan atau karya sastra berbentuk cerita yang disampaikan menggunakan narasi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved