Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
PEREKONOMIAN Indonesia dinilai masih akan terkena dampak ketidakpastian dunia di tahun depan. Hal itu berpotensi menahan laju pertumbuhan sulit untuk melewati angka 5% di 2024.
"Kami melihatnya memang peluang untuk pertumbuhan ekonomi tahun depan 2024 di batas bawah, berada di bawah 5% itu bisa terjadi. Namun di batas atas kami kira pertumbuhan ekonomi masih akan berada di angka 5,0%," ujar periset dari Center of Reform on Economic (CoRE) Indonesia Yusuf Rendy Manilet saat dihubungi, Kamis (21/12).
"Jadi secara umum kami menilai proyeksi pertumbuhan ekonomi di tahun 2024 berada di kisaran 4,9% sampai dengan 5%, atau sedikit berbeda dari batas bawah dan batas atas pertumbuhan ekonomi yang diproyeksikan oleh Bank Indonesia," lanjutnya.
Baca juga: Suku Bunga AS Diyakini Turun pada Semester II 2024
Yusuf mengatakan, ketidakpastian global masih relatif cukup tinggi pada 2024. Hal itu salah satunya terlihat dari konflik geopolitik Rusia-Ukraina dan Hamas-Israel yang urung mereda di penghujung 2023. Kondisi itu akan memberi dampak terhadap keputusan maupun kebijakan perekonomian global.
Kebijakan itu bakal memengaruhi banyak negara emerging market, termasuk Indonesia. Belum lagi, Indonesia juga bakal menggelar pesta demokrasi lima tahunan di 2024. Secara histori, pemilu kerap menghambat arus investasi lantaran penanam modal memilih untuk wait and see sembari mencermati perkembangan terkini.
Baca juga: BI Perkirakan Ekonomi Indonesia Tumbuh Kuat di 2024
Sebab investor menilai tahun politik berkaitan erat dengan ketidakpastian kebijakan. "Ketika unsur ketidakpastian itu meningkat, maka dari sisi investasi umumnya investor akan mencari atau menempatkan asetnya pada instrumen yang sifatnya safe haven," terang Yusuf.
Dengan kata lain, ada potensi pelarian modal dari negara-negara emerging market. Karenanya, risiko ketidakpastian ekonomi global dinilai masih akan merembes ke dalam negeri, baik secara langsung maupun tak langsung.
Namun Indonesia dinilai beruntung lantaran porsi konsumsi rumah tangga terhadap produk domestik bruto (PDB) cukup besar. Itu menurut Yusuf dapat mempertahankan angka pertumbuhan dari kemungnan terjun bebas.
"Konsumsi rumah tangga diperkirakan masih akan tetap stabil, namun punya kecenderungan melemah marginal, disebabkan oleh faktor harga komoditas yang relatif akan mulai melandai atau tidak setinggi di tahun ini ataupun dua tahun lalu," jelas Yusuf.
"Konsumsi barang-barang tahan lama seperti kendaraan ataupun properti juga berpotensi tertekan akibat tren ataupun kondisi suku bunga yang tinggi saat ini," tutur Yusuf.
Sedangkan pengeluaran konsumsi di tahun politik dipandang akan memberikan dampak terbatas terhadap konsumsi rumah tangga secara keseluruhan. Sementara kondisi pertumbuhan yang stabil juga akan dialami oleh komponen investasi atau PMTB.
"Dari sisi tren kelanjutan investasi sebenarnya beberapa investasi seperti di industri logam dasar itu masih akan melanjutkan tren positif yang terjadi di dua tahun terakhir, namun secara umum kondisi perekonomian global yang tidak begitu menentu juga pasti akan ikut memengaruhi dinamika dari pertumbuhan investasi secara umum," pungkas Yusuf. (Mir/Z-7)
Data terbaru dari Badan Pusat Statistik (BPS) Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) Maret 2023 menunjukkan bahwa angka anak tidak sekolah meningkat seiring bertambahnya usia.
JURU Bicara Kementerian Perindustrian Febri Hendri Antoni Arief mengungkapkan bahwa perekonomian Indonesia tumbuh positif dengan pertumbuhan di triwulan I 2024 mencapai 5,11 persen
Peran pemerintah daerah sangat krusial untuk mendukung pencapaian Indonesia menjadi negara maju. Optimalisasi peranan daerah dapat mempercepat Indonesia keluar dari middle income trap.
Iwan mengatakan penentuan kebijakan terkait IHT harus dirumuskan secara matang. Harus ada pertimabngan dampaknya bagi kemampuan industri dalam menyerap tenaga kerja.
YULIOT Tanjung resmi diangkat menjadi Wakil Menteri Investasi oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi)
EKONOM Universitas Paramadina Wijayanto Samirin menilai presiden terpilih Prabowo Subianto akan dihadapkan pada empat hal krusial ketika mulai menjadi Kepala Negara nantinya.
INCREMENTAL Capital Output Ratio (ICOR) Indonesia dinilai masih perlu diperbaiki guna mendorong investasi yang lebih efisien di Tanah Air.
KETIMPANGAN Indeks Pembangunan Manusia (HDI) yang terjadi di berbagai daerah di Indonesia disoroti. Sebagai contoh, HDI Jakarta mencapai 82,46 dan Papua masih di angka 62,25.
Bank Dunia juga mengapresiasi program pencegahan dan penurunan stunting yang dilakukan oleh Indonesia.
PADA kuartal I Indonesia merealisasikan pertumbuhan ekonomi di angka 5,11%. Untuk kuartal II Center of Reform on Economics (CoRE) memprediksi pertumbuhan ekonomi hanya 4,9%-5%.
PRESEIDEN terpilih, Prabowo Subianto menegaskan bahwa dirinya optimis Indonesia bisa mencapai pertumbuhan ekonomi sebesar 8 persen di masa jabatannya yang akan datang.
Dengan durasi kerja tersisa tiga bulan, fokus pekerjaan Wameninves lebih kepada penyelesaian regulasi dan pelaksanaan kegiatan investasi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved