Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan mengakui sejumlah bahan pangan pokok mengalami kenaikan harga menjelang perayaan Natal dan tahun baru.
Salah satunya adalah telur. Ia mengatakan, di musim liburan seperti sekarang, harga komoditas tersebut kerap melambung lantaran banyaknya permintaan akan kue atau makanan olahan di masyarakat.
"Ini kan banyak yang bikin kue. Permintaanya naik jadi harganya juga naik. Seharusnya Rp27ribu sampai Rp29 ribu per kilogram, sekarang sudah Rp31 ribu per kilogram," ujar Zulkifli selepas mengikuti rapat terbatas di Kantor Presiden, Jakarta, Senin (19/12).
Untuk mengatasi persoalan itu, ia mengaku telah menggelar rapat bersama Menteri Dalam Negeri Tito Karnavia dan seluruh kepala daerah. Dalam rapat tersebut, pusat menginstruksikan daerah memberi subsidi biaya transportasi untuk pengiriman telur. "Kalau harganya sudah naik lebih dari 5%, kita minta dibantu biaya tranportasi. Jangan sampai harganya lebih dari Rp32 ribu. Kalau ambil telur dari Jawa untuk ke Kalimantan ongkos transportasinya ditanggung," jelas Ketua Umum PAN itu.
Selain telur, komoditas pangan yang mengalami lonjakan harga adalah beras. Namun, Zulkifli memastikan dalam beberapa hari ke depan, harga sudah kembali turun.
Pasalnya, beras impor dari Vietnam sudah masuk ke Tanah Air dan disebar melalui program operasi pasar. "Beras kemarim sudah masuk 200 ribu ton. Sudah operasi pasar dari Bulog jadi dijamin harga Rp9.450 per kilogram. Di manapun akan ada terus barangnya," lanjut pria yang akrab disapa Zulhas itu.
Satu komoditas lain yang juga naik adalah sayur-mayur. Namun, itu dianggap lumrah karena lonjakan hanya bersifat musiman. "Kebutuhannya memang naik pada saat Natal dan tahun baru. Sekarang naik 5% tidak apa-apa. Kita toleransi karena nanti akan landai lagi," tutupnya. (OL-12)
McDonald's mempertimbangkan kembali strategi harga setelah mengalami penurunan penjualan sebesar 1% di outlet yang telah beroperasi setidaknya satu tahun.
Pada puncak panen Mei lalu harga gabah naik menjadi Rp6.200 hingga Rp6.500 per kilogram
Harga emas batangan milik PT Aneka Tambang Tbk (Antam) mengalami kenaikan sebesar Rp8.000 per gram, menjadikan harga jual per gram menjadi Rp1.337.000 pada Jumat (31/5).
Harga gula pasir dan gula merah di Pasar Tradisional Kota Depok, Jawa Barat, mengalami kenaikan signifikan, dengan rata-rata kenaikan sebesar Rp2 ribu per kilogram.
Mereka tidak hanya dihadapkan pada keterbatasan stok, tetapi juga menghadapi pembatasan pembelian dan peningkatan harga.
Ia memaparkan seorang dokter membutuhkan Surat Tanda Registrasi (STR) dan Surat Izin Praktik (SIP) untuk bisa praktik, namun STR dan SIP tidak lah murah, yaitu sekitar Rp6 juta per orangnya
Usai perayaan Idul Adha 2024, harga komoditas bahan pangan jenis telur dan daging ayam di Purwokerto, Jawa Tengah, terus mengalami kenaikan amat signifikan.
Kenaikan harga telur ayam di Palu, Sulawesi Tengah, semakin tidak terkendali. Pasokan yang berkurang menjadi penyebab.
Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo Adi menjelaskan alasan harga telur masih tinggi. Ia menyebut butuh waktu hingga harga telur kembali normal.
Harga telur ayam di pedagang di Sungailiat Bangka Provinsi Bangka Belitung (Babel) masih bertahan Rp32 ribu per kilogram (kg).
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto memberi informasi terkini terkait harga-harga pangan menjelang bulan suci Ramadan. Ini daftar kenaikan dan penurunan harganya.
HARGA sejumlah bahan pangan pokok di Batam kembali mengalami kenaikan. Salah satu yang paling mencolok adalah harga telur, yang naik sebesar Rp540 per kilogram (kg) menjadi Rp31.820 per kg.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved