Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
KETUA Komisi VII DPR RI Sugeng Suparwoto mengapresiasi Sababay Winery sebagai sebuah industri dengan teknologi modern yang menghasilkan produk-produk berkelas internasional.
Bahkan, dengan bahan bakunya menyerap hasil tani dari petani lokal yang jumlahnya mencapai 150 petani yang ada sekitar Singaraja dan Buleleng di Pulau Bali.
"Bali adalah destinasi pariwisata internasional dengan hotel-hotel berbintang dimana wine adalah salah satu komponen yang selalu ada dalam culinary atau gastronomi. Dengan demikian, produk petani dapat diserap sehingga meningkatkan nilai tambah bagi produk pertanian anggur dimana secara capacity diserap banyak sekali," ujar Sugeng usai memimpin tim kunjungan kerja spesifik ke Sababay Winery, Bali, Kamis (1/12).
Tak hanya itu, politikus Fraksi NasDem ini memuji Sababay Winery yang sudah berhasil mencapai standar internasional bahkan mendapat juara yang dilombakan di forum-forum internasional dan mendapat juara.
Hal itulah, menjadi salah satu bahan kajian bagi Komisi VII bahwa industri-industri seperti Sababay Winery juga perlu disupport dengan tujuan disamping untuk mensubstitusi wine-wine impor juga menjadi modal ekspor.
Baca juga: Anggota DPR Dorong Bagi-Bagi Rice Cooker Gratis Segera Diuji Coba
Namun demikian, dukungan tersebut tanpa tetap melupakan aspek kultur masyarakat di wilayah Indonesia lainnya dimana minuman alkohol memerlukan pengelolaan dan pengendalian yang baik.
"Komisi VII yang juga membidangi perindustrian diantaranya agroindustri terus mendalami sehingga persoalan-persoalan hambatan seperti bahan baku, insentif-insentif termasuk upaya pengurangan pajak ekspor mengingat Sababay Winery sebagian besar sudah ekspor," pungkas Sugeng.
Sebagaimana diketahui, sektor pariwisata memiliki peran strategis dalam pembangunan perekonomian nasional. Berdasarkan data, pada tahun 2022 Indonesia memiliki tren positif sektor PDB parwisata sebesar 4,3 persen.
Sektor pariwisata mampu mendongkrak laju perkembangan ekonomi suatu daerah melalui usaha-usaha termasuk dalam industri pariwisata.
Salah satu daerah yang memiliki sumbangan besar terhadap perekonomian daerah maupun nasional khususnya dari sektor parwisata adalah Provinsi Bali.
Bali merupakan daerah yang menjadi sasaran investor karena Bali terdapat banyak obyek daya tarik wisata alam dan budaya. Selain itu, di Bali juga terdapat beberapa perusahaan wine lokal salah satunya Sababay Winery.
Adapun kunjungan dilakukan dalam rangka mencari data, informasi dan melihat secara langsung perkembangan sektor perindustrian dan menelaah berbagai persoalan dan masalah yang dihadapi Sababay Winery khususnya pada komoditas produk wine.
Kunjungan juga untuk mengetahui tingkat efektivitas peran yang dilakukan oleh pemerintah pusat dan pemerintah daerah dalam mengatasi berbagai persoalan yang dihadapi oleh masyarakat di daerah.
Melalui kunjungan kerja, diharapkan dapat mendukung pemerintah daerah dalam mengatasi masalah-masalah yang dihadapi serta membawa informasi dan data. Sehingga diharapkan bisa menjadi rekomendasi untuk ditindaklanjuti dalam rapat-rapat Komisi VII dengan Kementerian terkait.
Turut hadir Dirjen Industri Agro Kemenperin RI, Direktur Utama PT Sababay Winery, Bupati Kabupaten Gianyar dan Kepala Dinas Perindustrian Pemprov Bali.
KOREA Selatan memiliki persoalan pada negara yang cukup serius yaitu mengenai jumlah populasi warganya. Jumlah penduduk Korsel mengalami penyusutan tajam akibat menurunnya angka kelahiran
Kemenperin mengungkapkan bahwa indeks kepercayaan industri (IKI) pada Juli 2024 berada di angka 52,4. Hal tersebut menandakan IKI pada Juli 2024 ini melambat sebesar 0,10 poin
BPP HIPMI Banom Womenpreneur menggelar konferensi pertamanya yang berfokus pada hilirisasi industri sebagai langkah menuju Indonesia Emas
JURU Bicara Kementerian Perindustrian Febri Hendri Antoni Arief mengungkapkan bahwa perekonomian Indonesia tumbuh positif dengan pertumbuhan di triwulan I 2024 mencapai 5,11 persen
Situasi perekonomian dalam negeri masih terancam krisis perlu diperhatikan. Industri dalam negeri saat ini dalam kondisi yang tidak baik-baik saja, seperti penutupan pabrik
INDONESIA memiliki potensi geotermal terbesar di dunia, diperkirakan mencapai 24 gigawatt (GW). Namun hanya sekitar 10% dari kapasitas yang saat ini dimanfaatkan.
BADAN Pusat Statistik (BPS) mencatat bahwa terjadi deflasi sebesar 0,18% pada Juli 2024 secara month to month (mtm). Deflasi pada Juli merupakan yang terdalam dibandingkan Juni 2024.
PRESIDEN Joko Widodo melalui Kementerian Kesehatan memberikan lampu hijau kepada Kementerian Keuangan untuk mengenakan cukai atas pangan olahan, termasuk pangan olahan cepat saji.
Indonesia, dengan kekayaan budaya dan alamnya, menawarkan berbagai kuliner lezat, termasuk minuman tradisional yang menggugah selera.
Supplier bahan baku minuman untuk industri HoReCa (Hotel, Restoran, Café) Health Today, mengumumkan inovasi terbaru dalam lini produk minuman
PEMERINTAH menyasar minuman berpemanis dalam kemasan sebagai objek cukai baru. Ini mencakup minuman yang mengandung gula, pemanis alami, hingga pemanis buatan.
Para peneliti menyarankan ibu hamil untuk menghindari minuman energi selama kehamilan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved