Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
SETELAH mengalami beberapa kali penundaan, Apple akhirnya mengumumkan perangkat yang disebutnya sebagai komputer spasial, Vision Pro, pada bulan Juni lalu, dan menyebut perangkat ini akan mulai dipasarkan pada awal tahun 2024.
Periode tunggu tersebut diyakini sejumlah pihak dimanfaatkan mitra manufaktur Apple untuk meningkatkan lini produksinya dan menyelesaikan permasalahan lain. Sayangnya, produksi Vision Pro ini dilaporkan tidak berjalan sesuai rencana.
Akibatnya, Apple memangkas target penjualan internal Apple sebesar satu juta unit selama bulan pertama ketersediaan perangkat ini. Dua pihak internal yang dikutip Financial Times mengklaim bahwa Luxshare, pihak perakit Vision Pro, tengah berupaya untuk memproduksi kurang dari 400 ribu unit pada 2024 mendatang.
Baca juga: Apple dan Amazon Siap Penuhi Aturan Baru Antimonopoli Uni Eropa
Semantara itu, dua pemasok komponen dilaporkan menerima pesanan hanya untuk 130 ribu hingga 150 ribu unit untuk tahun 2024. Komponen termahal dari Vision Pro disebut sebagai penyebab utama kendala yang dihadapi Apple dan mitranya ini adalah dua layar micro-OLED.
Sebagai informasi, layar micro-OLED dibuat oleh Sony dan TSMC, dan dilaporkan hanya dapat diproduksi dalam jumlah sedikit. Apple tengah mengembangkan headset dengan penawaran harga lebih terjangkau.
Untuk perangkat tersebut, Apple mempertimbangkan untuk menggunakan tipe layar lain seperti mini-LED, namun kemudian memutuskan untuk tetap menggunakan panel layar micro-LED. Apple juga dilaporkan tengah berdiskusi dengan Samsung dan LG terkait permasalahan panel ini.
Baca juga: P01 Stylus Pen Menjadi Alternatif untuk iPad Pencil
Apple mencoba merekrut Samsung dan LG sebagai pemasok panel layar untuk unit Vision berharga terjangkau tersebut. Selain itu, Apple juga dilaporkan tengah mengembangkan perangkat unggulan generasi kedua.
Desain perangkat ini sangat rumit dan dilengkapi fitur unik seperti EyeSight, berkemampuan memancarkan dan menambahkan pemandangan, yang dapat dilihat oleh selain pengguna. Teknologi canggih ini serta layar micro-OLED beresolusi tinggi, menciptakan gambar untuk pengguna, mau tidak mau menyebabkan permasalahan saat Apple mencoba meningkatkan produksi.
Hal ini menjadi penyebab peluncuran Vision Pro mengalami kemunduran beberapa bulan setelah diluncurkan. Namun, Apple dan mitranya diperkirakan meremehkan tantangan tersebut. (Medcom/Z-6)
Dalam sebuah video yang diunggah ke akun Instagram-nya, Zuckerberg memberikan penilaiannya terhadap Apple Vision Pro dibandingkan headset Quest 3 terbaru.
APPLE meluncurkan kacamata canggih Vision Pro pada Jumat (2/2/2024). Meski memiliki harga tinggi mencapai Rp55 juta, Vision Pro bukanlah sekadar kacamata biasa.
Headset terambisius dari Apple itu rencananya beredar mulai Februari mendatang.
Vision Pro akan dijual dengan harga mulai dari $3.500 atau sekitar Rp54,4 juta.
LG Electronics akan bertanggung jawab untuk merakit headset baru, sementara LG Energy dan LG Innotek akan memasok baterai dan komponen lainnya
Asuransi Raksa telah melakukan strategi yang sesuai dengan kemajuan teknologi.
Google Maps dan Waze, dua aplikasi navigasi populer, baru-baru ini mengumumkan sejumlah fitur baru.
Bagi pecinta fotografi mobile, memiliki smartphone dengan kualitas kamera setara iPhone 15 adalah impian. Namun, harga yang tinggi seringkali menjadi penghalang.
Festival LIKE pertama di 2023 lebih menekankan pada strategi FOLU Net Sink 2030 dan perhutanan sosial, maka tahun ini Festival LIKE 2 akan menekankan pada teknologi ramah iklim.
Rata-rata pengusaha travel disebutkan setuju dengan digitalisasi. Sebab, transaksi digital bisa lebih praktis digunakan, hingga mencegah terjadinya penipuan.
Realme kembali meluncurkan produk terbarunya, Realme 13, yang menawarkan sejumlah fitur canggih dengan harga terjangkau, yaitu sekitar Rp2 jutaan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved