Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
SEBAGAI merek lampu LED besutan anak negeri, in-Lite berkomitmen untuk memenuhi kebutuhan serta menjangkau seluruh lapisan masyarakat di Indonesia melalui inovasi-inovasinya.
Dalam rangka mewujud nyatakan komitmennya untuk menyukseskan visi #TerangIndonesia, in-Lite secara aktif membagikan konten informatif dan edukatif bagi masyarakat melalui banyak medium, salah satunya dengan mengadakan Media Briefing bertajuk "The Perfect Lighting Recipe for Your Home."
Acara ini dihadiri oleh para pakar guna memberikan inspirasi terkait tren terkini serta solusi dari permasalahan pencahayaan yang kerap kali dihadapi para pemilik hunian masa kini.
Baca juga: Program VDR Berbagi Terang Sumbang Lampu LED untuk 100 Masjid di Jakarta
Lahan sempit serta sekat-sekat antar ruang masih menjadi permasalahan utama bagi pemilik yang hendak memaksimalkan ruang di hunian.
Jika tidak diatur dengan baik, hal tersebut dapat membuat suasana dalam ruangan terasa sesak dan kurang nyaman.
Pencahayaan Tepat Beri Kesan Ruangan Luas dan Nyaman
Penataan ruang yang tepat menjadi sangat penting untuk memaksimalkan penggunaan ruangan, sehingga tetap terasa luas dan nyaman.
Salah satu trik yang dapat diaplikasikan adalah dengan menggunakan produk pencahayaan dan teknik yang tepat guna memberikan efek visual positif sekaligus memberikan kesan ruangan lebih luas serta nyaman.
Baca juga: 4 Cara Menghias Taman Agar Tampak Indah dan Menarik
Penerangan dalam desain interior bertujuan untuk membantu melihat obyek secara menyeluruh.
Cahaya Natural dan Arsitektural
Terdapat dua sumber penerangan, yaitu cahaya natural dan cahaya arsitektural.
Cahaya natural dapat dimaksimalkan dari bukaan ventilasi, sementara cahaya arsitektural dapat menjadi sumber penerangan pendukung yang berfokus pada kegiatan di dalam ruangan.
Baca juga: Panasonic Luncurkan Automasi Produksi Lampu LED Bulb Buatan Dalam Negeri
Selain pencahayaan, gaya hunian minimalis mengusung prinsip less is more dengan mengurangi elemen dekoratif yang berlebihan sehingga lebih fokus pada fungsi dan kepraktisan.
Warna netral seperti putih, abu-abu, dan hitam menjadi pilihan utama untuk memberikan kesan ruangan lebih luas.
Hunian dengan Konsep Compact Living
General Marketing Manager in-Lite LED, Fransiska Darmawan mengungkapkan, “Saat ini, banyak orang yang memilih untuk tinggal di hunian dengan konsep compact living yang sangat efisien, mudah untuk dirawat, serta lebih ramah di kantong."
"Dalam situasi ini, penting untuk memaksimalkan fungsi setiap ruangan untuk memberikan tampilan luas yang lebih baik, salah satunya dengan menggunakan teknik pencahayaan yang tepat," jelas Fransiska dalam acara konferensi pers di Jakarta, Kamis (6/4).
Kehadiran lampu merupakan kebutuhan yang selalu kita nikmati setiap hari, namun fungsinya sebagai elemen penting dari dekorasi hunian kerap diabaikan.
" Anda dapat menerapkan teknik layered lighting dengan mengombinasikan beberapa jenis penerangan seperti general lighting, indirect lighting, spotlight, dan decorative light," ujar Fransiska.
Ciptakan Hunian Terkesan Luas dan Rapi
Beberapa jenis lampu yang dapat dikombinasikan adalah jenis downlight sebagai penerangan utama, serta lampu spotlight, dan strip light sebagai unsur dekoratif.
Anda dapat menggunakan warna warm white (3000k) dipadukan dengan jenis ornamen, material furnitur dan warna dinding yang cerah guna menciptakan kesan luas dan rapi di hunian Anda.
"Selain itu, Anda juga dapat menggunakan lampu jenis panel yang tipis dengan warna warm white (4000k) untuk memberikan kesan luas bagi Anda yang memiliki jarak plafon dan lantai pendek di hunian,” tuturnya.
Meskipun kini banyak pilihan jenis lampu yang tersedia di pasar, dalam penerapannya masih terdapat beberapa kekeliruan yang dilakukan oleh masyarakat dalam pemilihan produk pencahayaan yang tepat.
Baca juga: LED Projector Terbaru Hemat Energi dan Lebih Cerah
Masyarakat kerap kali memilih produk pencahayaan yang sekadar ‘terang’ dengan harga yang lebih terjangkau, padahal produk-produk tersebut belum tentu memiliki usia pakai yang panjang, daya tahan yang kuat, bersertifikasi resmi, dan bergaransi.
"Lampu dengan teknologi LED memiliki lebih banyak keunggulan jika dibandingkan dengan jenis lampu lainnya, sehingga masyarakat mulai beralih ke lampu LED sejak satu dekade ke belakang," jelasnya.
Semakin populernya jenis lampu ini menjadi faktor pendorong bagi para produsen untuk terus berinovasi dalam memenuhi kebutuhan seluruh masyarakat.
Lampu LED Lebih Awet, Hemat, dan Ramah Lingkungan
Selain usia penggunaan yang panjang, hemat energi, dan ramah lingkungan, kini lampu LED memiliki beragam variasi bentuk dan warna.
Masyarakat mulai menggunakannya bukan hanya sekedar alat penerangan, tetapi juga sebagai komponen dekoratif yang dapat memberikan kesan estetik di hunian.
Dalam kesempatan yang sama, Product Development Manager in-Lite LED, Gatot Sulistyo Aji mengungkapkan, “Masyarakat perlu memperhatikan jumlah lumen dan renderasi warna (CRI) dalam memilih produk lampu LED guna menciptakan suasana yang nyaman sekaligus hemat energi."
Dengan menggunakan lampu dengan tinggi lumen yang cukup, ruangan akan terlihat terang dan nyaman tanpa harus menggunakan banyak lampu yang membutuhkan lebih banyak energi.
Sedangkan, CRI yang akurat akan memberikan pencahayaan lebih merata dan menampilkan warna lebih akurat.
Baca juga: Teknologi Terkini membuat LED Screen Tidak Harus Kotak
"Dengan mempertimbangkan hal-hal tersebut, kita dapat memilih produk lampu yang sesuai dengan kebutuhan dan membantu menghemat energi serta mengurangi biaya tagihan listrik.” ujar Gatot Sulistyo.
Berupaya memberikan kontribusi guna memajukan industri dalam negeri dan menjawab tantangan permintaan masyarakat yang dinamis dan sesuai dengan tren terkini, in-Lite terus berinovasi sebagai one-stop lighting solution menyediakan rangkaian produk bersertifikasi SNI.
Kini in-Lite memiliki sebanyak lebih dari 1.000 pilihan produk pencahayaan, variasi warna lengkap, kualitas premium dengan harga terjangkau.
Tidak sampai di sini, in-Lite juga telah hadir di berbagai e-commerce, jaringan minimarket, supermarket, toko bahan bangunan, serta toko-toko listrik dari Sabang hingga Merauke guna mempermudah akses bagi seluruh lapisan masyarakat di Indonesia. (RO/S-4)
Asuransi Raksa telah melakukan strategi yang sesuai dengan kemajuan teknologi.
Google Maps dan Waze, dua aplikasi navigasi populer, baru-baru ini mengumumkan sejumlah fitur baru.
Bagi pecinta fotografi mobile, memiliki smartphone dengan kualitas kamera setara iPhone 15 adalah impian. Namun, harga yang tinggi seringkali menjadi penghalang.
Festival LIKE pertama di 2023 lebih menekankan pada strategi FOLU Net Sink 2030 dan perhutanan sosial, maka tahun ini Festival LIKE 2 akan menekankan pada teknologi ramah iklim.
Rata-rata pengusaha travel disebutkan setuju dengan digitalisasi. Sebab, transaksi digital bisa lebih praktis digunakan, hingga mencegah terjadinya penipuan.
Realme kembali meluncurkan produk terbarunya, Realme 13, yang menawarkan sejumlah fitur canggih dengan harga terjangkau, yaitu sekitar Rp2 jutaan.
Mata adalah organ yang sangat sensitif terhadap cahaya. Saat kita melihat matahari atau terpapar cahaya yang sangat terang, sering kali mata kita akan berair.
Melalui fitur Night Mode, karya seni dalam kondisi cahaya yang minim dapat terlihat brilian dan tajam.
Fenomena Aurora, yang dikenal sebagai Northern Lights atau Aurora Borealis, telah terjadi di sebagian negara di wilayah Eropa hingga Amerika Serikat.
PERGANTIAN musim berlaku untuk setiap negara. Namun ada yang memiliki empat musim dan ada yang dua. Indonesia salah satunya negara yang memiliki dua musim.
Untuk mengetahui lebih dalam tentang warna, pelajarilah modul ini dengan seksama yang dikutip dari buku Dasar Desain Grafis SMK/MAK Kelas X.
Sudah siap mempelajari lensa cekung dan cembung. Langsung saja kita simak penjelasannya.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved