Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
LEMBAGA Ipsos merilis hasil survei terbaru tentang Super App atau aplikasi super di Asia Tenggara yang melibatkan 3.500 responden pengguna layanan digital berusia 18 tahun ke atas di Indonesia, Malaysia, Singapura, Thailand, Vietnam, dan Filipina.
Dalam survei tersebut, Grab didapuk menjadi Super App terbaik diikuti oleh Shopee dan Lazada.
"Kami membuat daftar kandidat Super App di setiap negara, kemudian kami bandingkan penilaian pengguna berdasarkan empat indikator utama yaitu user experience, engagement, awareness, dan usefulness," jelas Managing Director Ipsos in Indonesia Soeprapto Tan melalui siaran pers, Kamis (7/4).
Survei yang dilakukan secara daring pada Desember 2021 itu, Ipsos menetapkan Super App sebagai aplikasi yang menawarkan lebih dari tiga layanan digital seperti transportasi, e-commerce, pembayaran, pesan-antar makanan, belanja bahan makanan, dan lain-lain. Aplikasi berbasis media sosial tidak disertakan dalam survei tersebut.
Grab menjadi Super App terbaik di enam negara Asia Tenggara yang termasuk dalam survei, dengan rata-rata total skor indeks 63. Skor Grab tertinggi berada di Singapura dan Vietnam.
Shopee menempati posisi kedua dengan perolehan rata-rata total skor indeks 52, diikuti Lazada (42), Gojek (22), Tokopedia (14), Traveloka (12), AirAsia (10), BliBli, BukaLapak dan JDID (masing-masing 10), GCash (8), Touch n Go eWallet (7), Lineman (6), Be (5), dan Zig (3).
Ipsos juga membagikan rincian hasil survei dari masing-masing indikator utama.
Indikator user experience melihat pengalaman pengguna dan kegunaan sebuah aplikasi yang skornya ditentukan oleh kombinasi atribut termasuk kemudahan untuk ditemukan, keandalan, kemudahan akses, dan keamanan. Pada penilaian tersebut, Grab mengungguli Super App lainnya, diikuti oleh Shopee, Lazada, dan Gojek.
Baca juga : OFA dan AWS re/Start Dukung Transformasi Pendidikan Berbasis Teknologi Digital
Indikator engagement menunjukkan Super App mana yang paling banyak digunakan. Skor didasarkan pada nilai BUMO (Brand Used Most Often), serta kepuasan pengguna dan kualitas layanan. Untuk indikator ini, Shopee menduduki peringkat pertama diikuti oleh Grab lalu Lazada.
Kemudian, indikator awareness menentukan Super App mana yang lebih populer. Skor diukur berdasarkan dua atribut yakni top of mind recall dan total awareness, atau Super App mana yang paling dikenal oleh pengguna. Grab menduduki peringkat teratas sebagai Super App terpopuler, diikuti Shopee dan Lazada.
Sedangkan untuk indikator usefulness, Ipsos mengukur frekuensi penggunaan dalam satu bulan, jumlah layanan digital yang digunakan dalam satu bulan, dan rating atau peringkat nominal transaksi pengguna. Hasilnya, Shopee berada di peringkat teratas diikuti oleh Grab kemudian Lazada.
"Berdasarkan total skor rata-rata di setiap indikator, Grab mencapai skor yang lebih tinggi. Oleh karena itu, Grab menempati peringkat pertama sebagai Super App terbaik di Asia Tenggara pilihan pengguna,” pungkas Soeprapto Tan.
Diketahui, Super App di Asia Tenggara dalam beberapa tahun terakhir berkembang pesat dipimpin oleh kehadiran perusahaan seperti Grab dan GoTo. Hal tersebut disebabkan oleh pandemi yang mendorong pengguna melakukan lebih banyak aktivitas digital daripada sebelumnya.
Menurut Laporan Ipsos SEA Ahead Wave 5 yang dirilis pada Januari 2022, 51 persen masyarakat Asia Tenggara lebih sering berbelanja online, dan 1 dari 2 orang membayar lebih sering dengan dompet digital atau opsi nontunai lainnya.
Selain itu, studi terbaru Ipsos juga mengungkapkan 82 persen pengguna aplikasi digital di Asia Tenggara memesan pengiriman makanan dan 43 persen menggunakan layanan kendaraan atau ride-hailing. (Ant/OL-7)
Startup AI asal Prancis, Mistral AI berhasil mengumpulkan dana sebesar 385 juta euro dan menjadi pemimpin utama di Eropa.
Ke-12 startup Indonesia ini sudah menjadi unicorn. Apa saja? Simak yuks.
Dalam perjalanan membangun Aruna, Utari menekankan pentingnya bagi founders untuk melakukan riset pasar yang kuat dan menyeluruh
Koperasi Simpan Pinjam (KSP) Nasari dikukuhkan sebagai pionir unicorn koperasi di Indonesia oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno.
Saham Blibli ditransaksikan 32.749 kali dengan nilai mencapai Rp411,28 miliar.
Valuasi Gojek sudah menembus angka US$10 miliar atau setara Rp141 triliun.
BAKAL calon Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan diramal menghadapi lawan tangguh di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jakarta.
LEMBAGA Survei Indonesia (LSI) mencatat mayoritas warga tak ingin Edy Rahmayadi kembali maju pada Pemilihan Gubernur (Pilgub) Sumatra Utara (Sumut) 2024.
KEKERASAN digital pada anak di Indonesia kian memprihatinkan. Bullying dan judi online Jadi kekerasan digital pada anak yang paling sering muncul di medsos.
Dalam hasil survei ini, Hadiyanto Rasyid yang merupakan wali kota Palu saat ini menunjukkan keunggulan yang signifikan.
Survei Indikator Politik Indonesia mencatat bahwa Wakil Ketua Majelis Syuro Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Sohibul Iman belum mampu mendongkrak elektabilitas Anies Baswedan.
Survei dari Indikator Politik Indonesia menunjukkan hasil respon publik terhadap simulasi tiga kandidat dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jakarta 2024.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved