Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
Pengamat sepak bola Akmal Marhali menilai wajar jika ada sejumlah pihak yang mendesak Shin Tae-yong mundur sebagai pelatih. Pasalnya, selama empat tahun memimpin Timnas Indonesia, belum ada satu trofi pun yang dipersembahkan pelatih asal Korea Selatan itu.
"Wajar kalau ada desakan Shin Tae-yong mundur dari jabatan pelatih Timnas Indonesia karena hingga saat ini belum ada prestasi yang bisa dibanggakan, baik di level senior maupun kelompok umur," kata Akmal yang juga koordinator Save Our Soccer (SOS).
Menurutnya, masyarakat ingin Timnas Indonesia bisa mengangkat piala di ajang-ajang bergengsi, bukan sekadar timnas U-20 atau senior lolos ke Piala Asia.
Baca juga: Timnas Tampil Buruk di AFF, Seruan STY Out Menggema di Medsos
"Masyarakat membutuhkan Trofi juara sebagai bukti keberhasilan, bukan sekadar lolos ke sebuah kejuaraan," lanjutnya.
Menurut Akmal, selama empat tahun dilatih Shin Tae-yong, Indonesia justru mengalami penurunan prestasi. Di ajang SEA Games 2021 Vietnam, Indonesia hanya meraih medali perunggu, merosot dari capaian gelaran sebelumnya yang mengantongi perak.
Baca juga: Dukung Klub Prioritaskan Timnas, Suporter: Demi Merah Putih
"Di Piala AFF 2022 kita juga hanya jadi semifinalis padahal dua tahun sebelumnya kita runner-up," jelasnya.
Di ajang Piala AFF U-23 yang saat ini sedang berlangsung di Thailand, penampilan Ramadhan Sananta dkk juga tidak sesuai dengan yang diharapkan. Kalah 1-2 dari Malaysia dan hanya menang 1-0 dari Timor Leste. Ini membuat posisi Indonesia bergantung dari peserta lainnya untuk lolos ke semifinal.
"Di ajang ini kalau memang Shin Tae-yong tidak siap, bisa diserahkan ke asisten pelatih. Jangan karena ajang ini bukan agenda resmi FIFA lantas menjadikan ajang ini hanya sebagai laga persahabatan. Ini ajang resmi AFF adu gengsi. Thailand dan Vietnam serius," ucapnya.
"Apakah nanti Asian Games yang bukan agenda FIFA juga akan menjadi laga persahabatan saja bagi Shin Tae-yong? Harus ada kesamaan target antara pengurus PSSI dan pelatih. PSSI harus mengevaluasi kinerja Shin Tae-yong," tandasnya. (Z-11)
Meski sejumlah atlet berguguran alias tersisih masih ada beberapa wakil dan juga cabor-cabor lain yang belum memainkan laga.
Ketua Umum PSSI Erick Thohir menyatakan persaingan tidak hanya terjadi antarpemain namun pelatih juga harus bersaing di Timnas Indonesia baik kelompok umur atau senior.
Indra Sjafri meminta semua pihak untuk tidak membenturkan dirinya dengan pelatih lain terkait berbagai rumor mengenai peluangnya melatih Timnas senior di Piala AFF 2024.
Ketua umum PSSI Erick Thohir menyampaikan optimisme menyusul kemenangan tim U-19 Indonesia menjuarai Piala AFF U-19 2024
Ketika disinggung apa nazarnya kali ini, Indra Sjafri mengatakan nazarnya tetap sama seperti pada tahun-tahun sebelumnya ketika ia membawa timnya juara.
Selama pergelaran Piala AFF U-19, Jens Raven tampil apik dengan mencetak empat gol dan tiga asis dari lima laga, dengan satu gol di antaranya terjadi di laga final melawan Thailand U-19.
Saat ini, aturan yang sama kembali diterapkan demi memberikan jam terbang kepada pemain U-23 untuk memberikan kontribusi bagi klub.
Banyak pihak terkejut melihat pencapaian timnas Indonesia U-23 saat ini yang didukung dengan program pembinaan yang cukup baik.
Pelatih Tim U-23 Indonesia Shin Tae-yong (STY) menyebut kepercayaan diri para pemain sudah terbentuk dengan baik untuk menghadapi kejuaraan dunia, seperti Piala Asia
PRESIDEN FIFA Gianni Infantino turut mengomentari kiprah timnas U-23 Indonesia yang berlaga di pertandingan playoff Olimpiade Paris 2024 melawan Guinea.
Menurut Presiden FIFA itu, penampilan Garuda Muda sudah berkembang ke arah yang bagus sehingga dia mengajak para pendukung agar terus memberikan dukungan dengan semangat yang sama.
Tim U-23 Indonesia perlu memperbanyak permainan kolektif untuk mendominasi laga saat menghadapi Guinea U-23
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved