Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
ANGGOTA Komite Eksekutif PSSI Hasani Abdulgani mengatakan dua pemain berkewarganegaraan Belanda, Jim Croque dan Ivar Jenner, bersedia memperkuat timnas U-20 Indonesia, yang akan berlaga di Piala Dunia U-20 pada 2023.
"Mereka berdua sudah oke. Namun, saat ini, kami masih memprioritaskan naturalisasi pemain untuk timnas senior. Kalau semua sudah beres, baru kami mulai memproses naturalisasi mereka," ujar Hasani di sela Kongres Biasa PSSI 2022 di Bandung, Senin (30/5).
Menurut pria asal Aceh itu, permintaan untuk menaturalisasi Croque dan Jenner datang dari pelatih timnas Indonesia Shin Tae-yong.
Baca juga: Sandy Walsh dan Jordi Amat tidak Bisa Bela Timnas di Kualifikasi Piala Asia 2023
Bahkan, Hasani menyebut Shin meminta tiga pemain muda luar negeri keturunan Indonesia untuk dinaturalisasi, tetapi baru dua yang benar-benar mau berpindah kewarganegaraan.
Croque dan Jenner nantinya akan dinaturalisasi karena, menurut Hasani, mereka sudah memegang paspor Belanda walau usianya di bawah 19 tahun.
Croque merupakan pemain berposisi penyerang. Remaja berumur 17 tahun itu kini bermain di tim U-18 Vitesse, Belanda.
Sementara Jenner, 18, adalah gelandang yang merumput untuk skuat U-18 Utrecht, juga di Belanda.
Hasani Abdulgani menyatakan keberadaan pemain luar negeri keturunan Indonesia penting untuk timnas U-20 agar Indonesia dapat tampil menggigit di Piala Dunia U-20 pada 2023.
"Waktu bertemu Shin Tae-yong, saya menanyakan ke dia, 'Apakah Anda bisa membawa Indonesia ke babak berikutnya di Piala Dunia U-20?'. Lalu dia menjawab, kalau tidak ada bantuan Pak Hasani untuk mengambil dua pemain itu, agak berat. Nah, saya katakan lagi ke dia, 'Saya sudah menggaransi dua pemain ini'. Biar nanti Shin yang mencari siapa lagi yang akan dinaturalisasi," kata Hasani.
Saat ini, PSSI tengah memperjuangkan naturalisasi tiga pemain luar negeri keturunan Indonesia agar dapat mengisi slot di timnas senior Indonesia.
Mereka adalah Sandy Walsh (warga Belanda), Jordi Amat (Spanyol), dan Shayne Pattynama (Belanda).
Akan tetapi, karena naturalisasi mereka belum rampung, ketiga pemain tersebut batal memperkuat timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Asia 2023, yang akan berlangsung pada 8-14 Juni 2022 di Kuwait. (Ant/OL-1)
PERSATUAN Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) menyampaikan Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS) akan menggelar sidang pada 15 Agustus mendatang terkait Maarten Paes.
Dukungan yang diberikan diharapkan bisa memotivasi para atlet muda untuk terus berprestasi dan mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional.
PEMAIN muda berdarah Indonesia-Australia Mathew Baker mendapat panggilan untuk tim U-17 Australia. PSSI merespons Mathew tetap akan bersama Indonesia untuk tim U-17
DPR mengingatkan pemerintah agar menepati janji bonus kepada pemain dan pelatih Tim Nasional (Timnas) Indonesia U-19 usai meraih juara pada Piala AFF U19 2024.
Beragam komentar disampaikan publik sepak bola Tanah Air melalui media sosial setelah Garuda Muda meraih gelar juata Piala AFF U-19.
Ketua umum PSSI Erick Thohir menyampaikan optimisme menyusul kemenangan tim U-19 Indonesia menjuarai Piala AFF U-19 2024
Meski sejumlah atlet berguguran alias tersisih masih ada beberapa wakil dan juga cabor-cabor lain yang belum memainkan laga.
Ketua Umum PSSI Erick Thohir menyatakan persaingan tidak hanya terjadi antarpemain namun pelatih juga harus bersaing di Timnas Indonesia baik kelompok umur atau senior.
Indra Sjafri meminta semua pihak untuk tidak membenturkan dirinya dengan pelatih lain terkait berbagai rumor mengenai peluangnya melatih Timnas senior di Piala AFF 2024.
Ketika disinggung apa nazarnya kali ini, Indra Sjafri mengatakan nazarnya tetap sama seperti pada tahun-tahun sebelumnya ketika ia membawa timnya juara.
Selama pergelaran Piala AFF U-19, Jens Raven tampil apik dengan mencetak empat gol dan tiga asis dari lima laga, dengan satu gol di antaranya terjadi di laga final melawan Thailand U-19.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved