Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
SINGAPURA akan menghadapi Indonesia pada leg kedua semifinal Piala AFF 2020 di Stadion Nasional, Sabtu (25/12) malam. Dalam pertandingan tersebut pelatih The Lions, julukan timnas Singapura, Tatsuma Yoshida mewaspadai sejumlah pemain Garuda.
Satu di antaranya nama yang diwaspadai Yoshida adalah Egy Maulana Vikri. Meski belum pernah bermain di Piala AFF 2020, Yoshida merasa pilar FK Senica tersebut berkualitas.
Egy telat bergabung dengan skuad Garuda di Piala AFF 2020 karena FK Senica, baru melepasnya setelah 18 Desember. Akibatnya, ia melewati seluruh pertandingan babak penyisihan Grup B dan semifinal leg pertama.
"Timnas Indonesia adalah lawan yang bagus dengan pemain yang bagus juga. Jika ditanya soal pemain yang saya antisipasi, ada nomor 10 (Egy), saya dengar dia akan mulai bermain," kata Yoshida.
"Kemudian lagi ada nomor 8 (Witan Sulaeman), 20 (Ramai Rumakiek), 7 (Ezra Walian), 12 (Partama Arhan). Ada lagi kedua center back mereka, 30 (Elkan Baggott), 28 (Alfeandra Dewangga)," katanya.
Yoshida menyatakan tidak diuntungkan dengan status tuan rumah Singapura di Piala AFF 2020. Ia menyebut anak asuhnya tetap harus berjuang keras dalam setiap laga yang dimainkan.
"Tentu saya pikir keuntungan menjadi tuan rumah, tapi tentu ada tekanan bagi pemain. Tapi sejauh ini pemain termotivasi dan kami merasa senang dan penuh motivasi," ujarnya.
"Saya harap laga besok dukungan dari suporter bisa menambah semangat pemain," sosok asal Jepang berusia 47 tahun tersebut menambahkan.
Semifinal leg pertama Singapura dan Indonesia berakhir dengan skor 1-1. Akibatnya, kedua negara tersebut mempunyai peluang yang sama karena tidak ada aturan gol tandang. (Goal/OL-15)
Meski sejumlah atlet berguguran alias tersisih masih ada beberapa wakil dan juga cabor-cabor lain yang belum memainkan laga.
Ketua Umum PSSI Erick Thohir menyatakan persaingan tidak hanya terjadi antarpemain namun pelatih juga harus bersaing di Timnas Indonesia baik kelompok umur atau senior.
Indra Sjafri meminta semua pihak untuk tidak membenturkan dirinya dengan pelatih lain terkait berbagai rumor mengenai peluangnya melatih Timnas senior di Piala AFF 2024.
Ketua umum PSSI Erick Thohir menyampaikan optimisme menyusul kemenangan tim U-19 Indonesia menjuarai Piala AFF U-19 2024
Ketika disinggung apa nazarnya kali ini, Indra Sjafri mengatakan nazarnya tetap sama seperti pada tahun-tahun sebelumnya ketika ia membawa timnya juara.
Selama pergelaran Piala AFF U-19, Jens Raven tampil apik dengan mencetak empat gol dan tiga asis dari lima laga, dengan satu gol di antaranya terjadi di laga final melawan Thailand U-19.
Salah satu kunci timnya menang 5-1 adalah suasana ruang ganti Garuda Pertiwi yang saling merangkul satu sama lain dengan tidak membeda-bedakan mana pemain senior dan junior.
Claudia Scheunemann menangis setelah mencetak dua gol ketika timnas putri Indonesia menang besar 5-1 atas Singapura di laga persahabatan di Stadion Madya Gelora Bung Karno.
Marsela Yuliana Awi dan Claudia Scheunemann masing-masing mencetak dua gol untuk timnas Indonesia, sedangkan satu gol lainnya dilesakkan Reva Oktaviani.
Dua gol Indonesia dalam pertandingan tersebut dicetak oleh Marsela Alwi dan Helsya Maeisyaroh.
"Kami sukar mengimbangi kecepatan mereka dan menyaingi level itu. Ini karena pemain-pemain kami memang hanya ditempa di tingkat lokal."
GELANDANG Singapura, Faris Ramli akhirnya buka suara soal kegagalan penaltinya saat negaranya disingkirkan Indonesia di semifinal Piala AFF 2020.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved