Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
KEMENTERIAN Luar Negeri (Kemenlu) melaporkan bahwa 165 WNI di luar negeri terancam hukuman mati di berbagai negara. Mayoritas dari mereka menghadapi ancaman ini akibat kasus narkotika.
Direktur Perlindungan WNI dan Badan Hukum Indonesia (PWNI dan BHI) Kemenlu Judha Nugraha menyatakan bahwa terdapat 155 kasus di Malaysia, serta 3 kasus di masing-masing negara Arab Saudi, Uni Emirat Arab, dan Laos, dan 1 kasus di Vietnam. Semua kasus ini membutuhkan pendampingan dari pemerintah.
"Sebagai langkah pencegahan, kami memberikan pengetahuan tentang hukum dan budaya negara tujuan kepada WNI yang ingin bekerja di luar negeri," kata Judha di Yogyakarta, Kamis (20/6).
Baca juga : Majelis Hakim Vonis Mati 6 Terdakwa Penyelundupan Sabu
Dia juga menekankan bahwa pihaknya sedang meningkatkan sosialisasi pedoman penanganan bagi WNI yang terancam hukuman mati. Pedoman ini bertujuan untuk mencegah terjadinya kasus-kasus berat di luar negeri, termasuk hukuman mati.
"Kami melakukan kampanye edukasi publik mengenai bahaya bekerja secara ilegal di luar negeri dan risiko hukuman mati," tambahnya.
Judha merujuk pada Keputusan Menteri Luar Negeri Tahun 2024 tentang Pedoman Pendampingan WNI yang Menghadapi Ancaman Hukuman Mati di Luar Negeri, yang mengikutsertakan berbagai negara tujuan pekerja migran Indonesia untuk memahami aturan tersebut.
Baca juga : UU KUHP Atur Pidana Mati Sebagai Pidana Bersifat Khusus
Judha juga mengatakan bahwa perlindungan maksimal, baik dari segi hukum maupun konsuler, harus diberikan kepada WNI yang terancam hukuman mati di luar negeri. Selain itu, langkah diplomasi juga penting untuk memperjuangkan hak-hak WNI dan memberikan dukungan serta pendampingan kepada keluarga mereka.
Menurut Judha, pada tahun 2023 Kemenlu berhasil menyelamatkan 19 WNI dari hukuman mati, meskipun ada 29 kasus baru pada periode yang sama. Ia menekankan pentingnya langkah komprehensif dalam pencegahan.
"Sosialisasi pedoman ini menjadi langkah penting untuk meningkatkan kesadaran dan partisipasi semua pihak dalam upaya perlindungan WNI di luar negeri," ujarnya.
Tenaga Ahli Madya Kedeputian 3 Kantor Staf Presiden (KSP) Devi Triasari, menyatakan bahwa Indonesia telah melakukan berbagai upaya pencegahan untuk mengurangi kasus WNI yang terjerat hukuman mati di luar negeri, seperti Orientasi Pra Pemberangkatan (OPP) bagi pekerja migran Indonesia (PMI). Devi juga menyebut bahwa KSP telah melakukan studi banding ke Filipina untuk mempelajari praktik terbaik dalam perlindungan PMI.
"Pemberian informasi ini penting agar masyarakat dan calon PMI memahami gambaran yang jelas tentang negara penempatan, termasuk manfaat dan risikonya," katanya. (Z-10)
KEPOLISIAN Daerah (Polda) Sulawesi Tengah (Sulteng), menangkap Ibu Rumah Tangga (IRT) karena kedapatan membawa narkotika jenis sabu-sabu di Pelabuhan Taipa, Kota Palu.
POLISI menangkap pria bernama Angga Darmawan alias Bonge (40), yang berulang kali mencuri helm di kawasan Pondok Aren, Tangerang Selatan.
Tim gabungan menggerebek sebuah lab clandestine di sebuah vila di Kecamatan Payangan, Gianyar, Bali, Kamis (18/7).
Direktur Komunikasi dan Bimbingan Pengguna Jasa Bea Cukai, Nirwala Dwi Heryanto mengatakan penindakan narkotika itu berawal dari informasi masyarakat akan adanya penyelundupan narkotika
NARKOTIKA jenis baru beredar di wilayah Malang, Jawa Timur, sejalan dengan tren maraknya perokok dan peningkatan industri rokok.
Bea Cukai bertugas memastikan bahwa pemasukan barang kiriman telah memenuhi peraturan perundang-undangan
ASOSIASI Badan Penyelenggara Perguruan Tinggi Swasta Indonesia (BP PTSI) rekomendasikan pemerintah agar ikut serta mengembangkan perguruan tinggi swasta dari berbagai upaya.
Manajer Program Perkumpulan untuk Pemilu dan Demokrasi (Perludem) Fadli Ramadhanil menuturkan tidak ada urgensinya Komisioner KPU plesiran ke luar negeri.
Tak hanya seru dan terpukau dengan action dari film tersebut, namun ada nuansa komedi yang membuat penonton tertawa dan terhibur menyaksikannya.
Film action tahun 2000 pun banyak yang seru dan masih menjadi favorit hingga saat ini. Pada tahun 2000 sampai 2006 dunia perfilman luar negeri banyak merilis film action
Beberapa film luar negeri yang selalu menjadi favorit adalah action dan trilogi. Untuk film action ini tentunya memiliki berbagai jenis, seperi perang hingga pembunuhan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved