Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
CALON presiden (capres) nomor urut 3 Ganjar Pranowo berdialog dengan anak muda kalangan gen z dan milennial. Kegiatan tersebut dilakukan Ganjar di sela-sela safari politiknya di Jawa Tengah.
Awalnya, Ganjar menceritakan masa mudanya yang mengalami keterbatasan ekonomi. Keperluan yang diinginkan Ganjar tidak bisa diperoleh secara instan dan membutuhkan usaha serta proses kreatif.
"Waktu SMA, SMA saya swasta maklum tidak diterima di negeri. Terus saya ingat kok teman saya bagus-bagus sepatunya, kakak saya punya sepatu tapi sudah sobek, tidak dipakai, dia beli lagi terus saya minta. Maka saya tembel, saya jahit biar terlihat keren sebagai anak muda pada saat itu," ujar Ganjar mengutip keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Senin (1/1).
Baca juga : Prabowo Berpotensi Terbebani di Debat Ketiga, Anies dan Ganjar Dimudahkan
Tidak hanya tentang sepatunya yang robek dan penuh tambelan, Ganjar juga mengungkapkan pernah mengenakan baju yang tidak lebih bagus dari teman-temannya. Eks Gubernur Jateng itu menyebut tidak pernah merasa malu dengan keadaan itu.
Baca juga : TPN Ganjar Desak Komnas HAM Usut Kasus Penganiayaan Relawan oleh TNI
"Maka masing-masing di antara kita beda. Terus kita malu? Tidak. Pakai baju teman kita lebih bagus, saya tidak, tidak malu waktu itu," ungkap Ganjar.
Ganjar kemudian mulai berpikir bahwa dia harus sekolah lebih tinggi hingga muncul proses kreatif untuk terus maju dan berkembang.
Ganjar juga menyampaikan kepada seluruh gen z dan milenial bahwa doa dan restu dari orang tua juga sangat penting untuk menuntun seseorang dalam menjalani kehidupan.
"Kemudian orang berproses. Proses orang seperti saya memang harus ada karena fasilitas terbatas. Yang ada di otak saya satu, sekolahnya harus tinggi dan semua itu tidak dipatahkan oleh keadaan. Kita bekerja keras, serius, spiritualnya minta restu orang tua," tutur Ganjar.
Salah satu peserta, Bella juga mengaku berasal dari keluarga kurang mampu dan mengatakan perjuangannya dalam melalui keterbatasan. Hingga hari ini, Bella mengembangkan proses kreatif dan menjadi artis muda TikTok Boyolali dengan jumlah 247 ribu followers di akun pribadinya.
Dia juga memiliki akun YouTube dan Instagram sendiri yang semuanya dimanfaatkan untuk mencari penghasilan, antara lain dengan iklan promosi berbayar dan kolaborasi jualan dengan sejumlah brand lokal.
Menurut Bella, program itu sangat berguna untuk anak muda seperti dirinya yang mengandalkan internet untuk
"Jaringan internet cepat gratis. Jadi ini penting sekali, apalagi sekarang di era digital, jadi internet itu penting sekali ya. Kami ingin anak milenial, anak pemuda ini difasilitasi. Jadi diberi ruang untuk mengekspresikan di dunia digital," jelas Bella. (Z-8)
Alarm berbunyi di dunia medis! Penelitian terbaru mengungkapkan lonjakan signifikan dalam kasus 17 jenis kanker di kalangan generasi milenial dan Gen X, menurut studi terbaru.
Hadirnya perlindungan kesehatan lengkap yang terjangkau menjadi semakin dibutuhkan, mengingat biaya medis yang terus meningkat.
KENYAMANAN dalam bekerja menjadi faktor penting yang diperhatikan generasi Z dan milenial. Jessica Casey Jaya dari Apiary Academy, ekosistem yang memfasilitasi pertumbuhan karier dan bisnis
Laporan Pinhome menyebut bahwa preferensi dan tingkat kemampuan finansial generasi milenial umumnya pada segmen harga rumah menengah ke bawah.
Secara umum, kebanyakan responden tidak memiliki kredit, didominasi oleh Generasi Z (70%) dan Generasi X (60%). Sementara itu, sebanyak 45% Milenial memiliki kredit seperti kartu kredit.
PT Bank Negara Indonesia (BNI) bersama PT Mastercard Indonesia melakukan revamp Kartu Kredit BNI Mastercard Titanium dengan fokus pada segmen generasi milenial dan Z.
Sustainability tourism bakal jadi tren terutama di kalangan gen Z. Liburan itu menjadi prioritas gen Z.
Penelitian yang dilakukan Rumah Sakit Jiwa (RSJ) di Jateng, banyak di antara siswa atau siswi jenjang SMA sederajat mengalami gejala gangguan mental.
Di era digital saat ini, generasi milenial dan gen Z sudah tidak asing lagi dengan istilah Paylater. Layanan ini menawarkan kemudahan pendaftaran, pembayaran, dan alternatif kredit.
Generasi Z, atau yang sering disebut sebagai Gen Z, adalah kelompok yang lahir antara pertengahan 1990-an hingga awal 2010-an.
Riset tersebut menunjukkan 80% Gen Z menjadikan kesehatan dan kebugaran tubuhnya sebagai suatu makna kebahagiaan dalam menjalani kehidupan.
SAAT ini tak sedikit dari kalangan generasi Z atau Gen Z yang gemar membuat konten bertema olahraga di media sosial. Ini alasannya menurut riset.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved