Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
PEGIAT Hak Asasi Manusia dan pengamat sosial-ekonomi Harbrinderjit Singh Dillon meninggal dunia di di RS Siloam Bali, Senin (16/9) karena penyakit komplikasi jantung dan paru- paru.
"Sudah sebulan lalu dirawat di sini, sejak 19 Agustus 2019, karena penyakit komplikasi jantung dan paru-paru," jelas Haryasetyaka Singh Dillon, anak sulung dari HS Dillon seperti dikutip dari Antara.
HS Dillon yang merupakan anak bungsu dari 7 bersaudara itu, meninggalkan seorang istri Drupadi S Harnopidjati, dan tiga orang anak yaitu Haryasetyaka Singh Dillon, Mahawira Singh Dillon, dan Mahareksha Singh Dillon.
Selama hidupnya, HS Dillon pernah mengabdi sebagai tokoh Indonesia di bidang HAM dan sosial ekonomi.
Baca juga : Adrie Subono tidak Keberatan Warga Swafoto di Makam Habibie
Ia pernah menjabat sebagai direktur kemitraan bagi pembaruan tata pemerintahan. Sebelumnya, juga pernah menjadi utusan khusus kepresidenan urusan penanggulangan kemiskinan
Dillon juga pernah meraih penghargaan Global Award dari Priyadarshni Academy, India sebagai orang keturunan India di luar negaranya yang memberikan kontribusi di negara yang ditinggalinya.
Haryasetyaka enjelaskan jenazah ayahnya malam ini disemayamkan di RSAD Udayana Denpasar.
"Rencana akan dikremasi di krematorium di Mumbul, Nusa Dua besok pukul 14.00 Wita siang, dan dimakamkan di Taman Makam Pahlawan, Tabanan," pungkasnya. (Ant/Ol-7)
Banyak kasus kekerasan dan juga pencemaran nama baik yang dialami jurnalis.
PULUHAN aktivis hak asasi manusia (HAM) kembali menggelar aksi di depan Istana Presiden pada Kamis (15/2) sore. Aksi rutin yang disebut Aksi Kamisan itu menuntut keadilan penegakkan HAM
Petrus Hariyanto menyebut ia dan beberapa korban dan keluarga korban penculikan dan penghilangan paksa 1998 tertipu kata-kata manis Presiden Joko Widodo
MASYARAKAT Antropologi Indonesia menyatakan sepuluh poin kegusaran dengan situasi bangsa saat ini. Dalam seruannya di Jakarta, Sabtu (10/2).
Solo Melawan Politik Amoral dan Capres Pelanggar HAM (SEMPAL) membuat pernyataan sikap bersama terhadap praktek politik amoral dan tanpa etika.
KEMUNDURAN demokrasi dan penghormatan terhadap hak asasi manusia (HAM) merupakan situasi faktual yang kini terjadi dan bukan asumsi. Dalam diskusi Catatan Akhir Tahun Demokrasi, Hukum dan HAM
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved