Headline

Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.

Fokus

Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.

Gerindra: Pertemuan Prabowo dan Megawati Silaturahmi Kebangsaan

Antara
24/7/2019 09:36
Gerindra: Pertemuan Prabowo dan Megawati Silaturahmi Kebangsaan
Anggota Badan Komunikasi Partai Gerindra Andre Rosiade(MI/Susanto)

ANGGOTA Badan Komunikasi Partai Gerindra Andre Rosiade menyebut pertemuan antara Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri merupakan silaturahmi kebangsaan.    

"Ini merupakan silaturahmi kebangsaan, yang dilakukan dua tokoh bangsa," kata Andre, di Jakarta, Rabu (24/7).    

Rencana pertemuan antara Presiden kelima RI Megawati Soekarnoputri dengan calon Presiden Prabowo Subianto serta Presiden terpilih Joko Widodo, direncanakan diadakan di Jakarta, Rabu (24/7).        

Andre pertemuan nanti tidak membahas keinginan Gerindra untuk menduduki posisi ketua MPR mengingat perolehan suara Gerindra dalam Pileg 2019 berada di urutan kedua.

"Tidak membahas soal itu (posisi ketua MPR). Ini hanya silaturahmi kebangsaan," kata Andre.    

Baca juga: Cak Imin: Pertemuan Jokowi-Prabowo-Megawati Perkuat Kebersamaan

Menurut informasi yang diterima, pertemuan yang direncanakan dilakukan di kediaman Megawati Soekarnoputri di Jalan Teuku Umar, Jakarta, hanya akan dihadiri Prabowo dan Megawati saja.    

Namun, Andre berharap dalam pertemuan nanti tidak hanya Prabowo dan Megawati saja, tapi Presiden Jokowi juga bisa hadir.    

Ia berharap pertemuan itu dapat menurunkan polarisasi di masyarakat.        

"Harapannya, kalau pertemuan itu terwujud, Indonesia semakin guyub, polarisasi semakin menurun, dan juga kebersamaan kita sebagai anak bangsa dan NKRI," kata Andre.    

Andre mengatakan terkait sikap politik Partai Gerindra, Rapat Dewan Pembina Gerindra, pekan lalu, memberikan kewenangan seluas-luasnya kepada Prabowo untuk memutuskan sikap politik partai sesuai Anggaran Dasar/ Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) partai.   

Karena itu, menurut dia, tinggal tergantung Prabowo memutuskan dan mengumumkan apa keputusan Partai Gerindra ke depan dan semua kader partai akan mendukung keputusan tersebut.    

"Semua tergantung keputusan Pak Prabowo. Apa pun keputusan Partai Gerindra, semua kader akan tegak lurus bersama Pak Prabowo dan mendukung," pungkasnya. (OL-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya