Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
PETENIS nomor satu dunia Jannik Sinner menyingkirkan unggulan ke-14 Ben Shelton 6-2, 6-4, dan 7-6 (9) untuk mencapai perempat final Wimbledon untuk tahun ketiga berturut-turut dan bertemu dengan unggulan kelima Daniil Medvedev.
Petenis berusia 22 tahun itu adalah orang Italia pertama dalam sejarah yang mencapai delapan besar Wimbledon sebanyak tiga kali.
Sinner harus bekerja keras dalam dua pertandingan pertamanya (keduanya empat set), terutama dalam pertandingan blockbuster babak kedua melawan rekan senegaranya, Matteo Berrettini, yang mendorongnya ke tie-break di set keempat.
Baca juga : Jannik Sinner Kalahkan Sesama Petenis Italia Matteo Berretini di Putaran Kedua Wimbledon
Dia belum pernah kehilangan satu set pun dalam dua pertandingan sejak itu.
"Itu hanya keberuntungan! Tidak ada yang perlu dibicarakan. Aku tidak tahu. Terkadang, sejujurnya, aku tidak tahu harus berkata apa," ujar Sinner, seperti disiarkan ATP, Senin (8/7).
Unggulan teratas asal Italia berusia 22 tahun itu berusaha memenangkan gelar Grand Slam lapangan rumput untuk pertama kalinya.
Baca juga : Miami Terbuka 2024: Lolos ke Final, Sinner Membidik Gelar Juara
Penampilan terbaik Sinner di Wimbledon terjadi pada 2023 saat ia kalah dari Novak Djokovic di babak semifinal.
Sinner, yang kini memimpin head to head atas Shelton 3-1, akan melawan petenis Rusia Medvedev.
Medvedev mendapatkan kesempatan ke perempat final Wimbledon secara cuma-cuma ketika Grigor Dimitrov terpaksa mengundurkan diri dari pertandingan babak keempat mereka karena cedera.
Baca juga : Jannik Sinner Jumpa Medvedev di Semifinal Miami Terbuka 2024
Dengan Medvedev unggul 5-3 di set pertama di Lapangan Satu, unggulan ke-10 asal Bulgaria Dimitrov memilih mundur karena kesulitan bergerak bebas.
Dimitrov menderita cedera lutut ketika ia terpeleset setelah memimpin 3-0. Dia mengambil waktu istirahat medis sebelum gagal melanjutkan bermain.
Mantan juara AS terbuka Medvedev mencapai semifinal tahun lalu dalam rekor terbaiknya di All England Club sebelum kalah dari Carlos Alcaraz, yang akhirnya menjadi juara.
Medvedev bertekad membalas kekalahannya di final Australia Terbuka dari Sinner, awal tahun ini, ketika keduanya akan saling berhadapan di delapan besar. (Ant/Z-1)
Novak Djokovic, menggambarkan Murray sebagai "pesaing yang luar biasa".
Andy Murray, yang telah memenangkan dua medali emas Olimpiade, dan pasangannya, Dan Evans, menyerah 6-2 dan 6-4 dari pasangan Amerika Serikat (AS) Taylor Fritz dan Tommy Paul.
Rentetan 25 laga tanpa kekalahan Iga Swiatek di Roland Garros diakhiri oleh Zheng Qinwen di semifinal Olimpiade Paris 2024, Kamis (1/8).
Aldila/Kato, yang menempati unggulan keempat, mengalahkan duet Slovakia/Britania Raya, Tereza Mihalikova/Olivia Nicholls dengan skor 6-2, 4-6, dan 10-8.
Novak Djokovic menang 7-5 dan 6-3 atas Dominik Koepfer dalam kondisi panas terik pada laga pertama di Lapangan Philippe Chatrier, Roland Garros.
Unggulan ketiga asal Amerika Serikat, Taylor Fritz dan Tommy Paul berpotensi menjadi lawan pasangan Inggris tersebut.
Petenis putra nomor satu dunia Jannik Sinner mengundurkan diri dari Olimpiade Paris 2024 karena radang amandel.
Jannik Sinner membutuhkan tiga kali tie break untuk menang 7-6 (7/3), 7-6 (7/4), 2-6, dan 7-6 (7/4) atas Matteo Berrettini di putaran kedua Wimbledon
Jannik Sinner menjadi juara untuk pertama kali di turnamen lapangan rumput berkat kemenangan 7-6 (10/8) dan 7-6 (7/2) atas Hubert Hurkacz di Halle Terbuka.
Jannik Sinner menjadi petenis tunggal Italia pertama, putra atau pun putri, yang mencapai puncak tenis dunia sejak dimulainya pemeringkatan terkomputerisasi pada 1973.
Naiknya Jannik Sinner ke No.1 dunia mengakhiri dominasi Novak Djokovic di puncak. Petenis Serbia itu telah menghabiskan rekor total 428 pekan di No.1.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved