Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
INDONESIA Masters 2024 rampung digelar pada Minggu (28/1). Tim bulu tangkis Indonesia meraih satu gelar juara di turnamen itu.
Medali emas dipersembahkan Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin di sektor ganda putra setelah menghentikan perlawanan wakil Denmark Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen lewat rubber game 21-12, 20-22, dan 21-11.
Manajer Tim Ad Hoc Olimpiade Paris 2024 PBSI Armand Darmadji pun mengapreasiasi pencapaian di Indonesia Masters.
Baca juga : Masih Pemulihan Cedera, Apriyani/Fadia Absen Di Malaysia dan India
"Pastinya saya mengapresiasi hasil anak-anak di Indonesia Masters 2024," kata Armand dalam keterangannya (31/1).
"Bukan hanya mengenai hasil, kita sukses meraih gelar pertama di awal 2024, juga mengenai proses dan perjuangan. Anak-anak dibandingkan dua turnamen sebelumnya di Malaysia Terbuka dan India Terbuka, sudah terlihat ada peningkatan performa dan daya juang ketika bermain di depan publik sendiri," lanjutnya.
Armand mengungkapkan bahwa peningkatan performa anak-anak dipengaruhi banyak aspek termasuk tim Ad Hoc yang sudah mulai bekerja.
Baca juga : Tersingkir dari India Terbuka, Bagas/Fikri Alihkan Fokus ke Indonesia Masters
"Setelah diresmikan, tim Ad Hoc langsung bergerak untuk memetakan permasalahan, memonitor dan memberikan evaluasi kepada para atlet dan pelatih di setiap pertandingan. Sepulangnya dari Malaysia dan India, tim ini bersama pelatih juga mengadakan pertemuan rutin setiap pagi untuk membahas perkembangan atlet-atlet per individu," terang Armand.
"Ini menjadi salah satu andil keberhasilan di Indonesia Masters 2024, selain memang tekad kuat Leo/Daniel dan kawan-kawan untuk bangkit dan membuktikan diri," sahut Armand.
Armand sadar bahwa hasil ini belum bisa dijadikan tolok ukur sesungguhnya mengingat beberapa pemain top absen berlaga di Istora. Oleh karenanya, ia berpesan kepada semua pihak untuk tetap bekerja keras dan tidak terlena.
Baca juga : Indonesia Turunkan 9 Wakil di India Open 2024, Ini Daftarnya
"Saya sadar bahwa ini tidak bisa dijadikan patokan sesungguhnya mengingat beberapa pemain top absen di Istora. Jadi semua pihak saya minta untuk tidak terlena dan tetap bekerja keras, fokus pada tujuan utama di Olimpiade Paris nanti," pesan Armand.
"Positifnya pola dan ritme kerja dari tim Ad Hoc sudah mulai terbentuk dan sudah selaras dengan tim kepelatihan maupun atlet. Ini penting demi persiapan maksimal menuju tur Eropa bulan Maret nanti. Tur yang sangat penting menjelang penutupan poin ke Paris," kata Armand. (Z-6)
Baca juga : Ini Motivasi Gregoria Sukses Lakukan Comeback di Malaysia Terbuka
Jorji, sapan Gregoria Mariska, menang atas wakil Korea Selatan, Kim Ga Eun dengan skor akhir, 21-4, 8-21, dan 23-21 di Porte de la Chapelle Arena, Paris, Jumat (2/8) dini hari WIB.
Bertanding di Lapangan 1 Porte de La Chapelle Arena, Paris, Gregoria Mariska Tunjung menundukkan Kim Ga-eun dengan skor 21-4, 8-21, dan 23-21 dalam tempo 55 menit.
Terbaru, pasangan ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto terhenti di babak perempat final Olimpiade Paris 2024.
Fajar/Rian kalah dari pasangan Tiongkok, Liang Weikeng/Wang Chang.
Atmosfer Olimpiade sangatlah berbeda dengan turnamen-turnamen kelas dunia lainnya, sehingga berbagai kemungkinan dapat terjadi.
PASANGAN ganda putra, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, terhenti di babak perempat final Olimpiade Paris 2024.
Ester menang dua gim langsung dengan skor 21-12 dan 21-15 di Axiata Arena, Kuala Lumpur, Rabu (22/5).
GANDA putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Adrianto, tersisih di perempat final Malaysia Terbuka 2024. Menghadapi pasangan Tiongkok, Liang Wei Kang/Wang Chang,
Menurut Gloria, kekalahan dari pasangan Korea Selatan tersebut membuatnya dan Dejan memiliki banyak pekerjaan rumah untuk meningkatkan penampilan pada turnamen-turnamen berikutnya.
GANDA putra Indonesia, Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan memutuskan untuk mundur dari Malaysia Open 2024 karena cedera.
PASANGAN ganda putra Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan memutuskan untuk mundur dari pertandingan 16 besar Malaysia Open 2024. Ada apa?
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved