Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
ATLET Bali Ketut Mertayasa tak terkejar saat merebut medali emas nomor 800 meter putra cabang olahraga atletik pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua. Ketut mencatat waktu 1 menit 54,49 detik saat mengunci medali emas dalam lomba yang berlangsung di GOR Mimika Sport Complex, Mimika, Papua, Rabu.
Medali perak disabet atlet Jawa Timur Ekhwan Nudin dengan waktu 1 menit 54,96 detik, sedangkan medali perunggu diraih atlet DKI Jakarta Bilal Bilano dengan 1 menit 55,12 detik. Adapun rekor PON nomor lari 800 meter putra masih dipegang atlet Nusa Tenggara Barat Ridwan dengan catatan waktu 1 menit 51,11 detik yang dicetak pada PON Riau 2012.
Mertayasa tidak menyangka bisa mendulang emas dalam keikutsertaannya pada PON yang kedua ini, sebab pelari-pelari lainnya dinilai memiliki kemampuan sepadan.
"Target memang peroleh medali, tapi tidak menyangka bisa mendapatkan emas," katanya.
Ia mengatakan kunci utama bisa tampil maksimal adalah yakin dengan hasil latihan dan menjalankan strategi yang telah dipersiapkan sebelumnya. "Saya yakin dengan latihan saya, saya bisa dan memang rezeki saya untuk tahun ini di PON," kata anggota TNI AD tersebut. (OL-8)
Meskipun sudah melakukan upaya hukum, proses persidangan masih berlanjut tanpa tanda-tanda penyelesaian yang jelas.
Julita berharap agar penyelesaian kasus ini memiliki titik terang.
Pesepak bola asal Merakuke, Papua, itu dikontrak selama tiga tahun dan menjadi pemain baru kelima Macan Kemayoran.
Tidak hanya tidak sebanding dengan pengorbanan yang sudah diberikan, jumlah bonus yang diterima bahkan turun dibandingkan empat tahun lalu.
Listyo memberikan kesempatan Tegar menjadi prajurit Korps Bhayangkara melalui jalur rekrutmen proaktif.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved