Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
PEBULU tangkis tunggal putra Indonesia Jonatan Christie mengaku kecewa karena tidak mampu menyumbangkan poin kemenangan bagi skuat Garuda pada penyisihan kedua grup C Piala Sudirman 2021.
Dalam pertandingan yang berlangsung Senin (27/9) malam WIB, Jojo, sapaan akrab Jonatan Christie, dipaksa bertekuk lutut oleh wakil Kanada Brian Yang dalam tiga gim dengan skor 21-9, 20-22, dan 18-21.
Jojo tampil menawan pada gim pertama. Ia bisa meraup poin demi poin dengan cepat dan mengakhiri pertandingan dengan kemenangan 21-9.
Baca juga: Ester Petik Pengalaman Berharga di Piala Sudirman 2021
Namun, di gim kedua, pemain berusia 24 tahun itu tidak mampu menjaga penampilannya. Terbukti, saat sudah memimpin 20-19, ia malah tertikung dan kalah 20-22.
Kegagalannya untuk memenangkan gim kedua itu pun sepertinya mengganggu fokus dan konsentrasi peraih emas Asian Games 2018 ini. Setelah memimpin 4-0, Jojo malah tersusul 4-4, dan kemudian terus ketinggalan angka hingga akhirnya kalah 18-21.
"Terus terang, saya merasa kecewa karena kekalahan ini dan tidak bisa menyumbang poin untuk Indonesia. Saya minta maaf atas kegagalan ini," ungkap Jojo melalui keterangan resmi PBSI, Selasa (28/9) dini hari WIB.
Menurut Jojo, Brian Yang bukan pemain sembarangan. Ia dinilai memiliki kemampuan yang baik sebagai pemain bulu tangkis. Untuk itu, Jojo pun mengakui kehebatan Brian.
"Saya memang kalah dan banyak pelajaran yang bisa dipetik. Ketika unggul dan sempat kehilangan satu poin di gim kedua, seharusnya saya tidak perlu mengubah strategi dengan bermain cepat yang menjadi kesukaan Brian," kata Jojo.
"Sebagai pemain, dia (Brian Yang) memiliki track record yang tidak jelek-jelek amat," tambahnya.
Selain kekalahan itu, Jojo juga menyesali satu hal dalam kejuaraan tersebut, yaitu tidak diterapkannya teknologi hawk eye di Lapangan 3. Sehingga ketika ada keputusan hakim garis seperti yang dirasakannya di gim penentu, ia tidak bisa meminta review.
Pada gim ketiga, tepatnya di poin terakhir, Jojo melihat shuttlecock keluar garis. Namun justru dinyatakan masuk oleh hakim garis. Jojo sempat melayangkan protes, tapi wasit yang memimpin laga tersebut tidak mengubah keputusannya.
"Bukan cuma soal kalah, tetapi kejuaraan sebesar ini seharusnya seluruh lapangan ada teknologi hawk eye agar pertandingan lebih fair," ujar Jojo.
Selain Jojo, tunggal putri Indonesia Ester Nurumi Tri Wardoyo juga menelan kekalahan 24-22, 8-21, dan 18-21 dari wakil Kanada Rachel Chan. (Ant/OL-1)
GANDA putra Indonesia Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin melangkah ke babak kedua Malaysia Masters 2023 usai mengalahkan wakil Jepang, Selasa (23/5).
TIM bulu tangkis Indonesia bakal mengikuti turnamen Malaysia Masters 2023 yang bakal berlangsung pada 23-28 Mei di Axiata Arena, Kuala Lumpur.
DENGAN wajah semringah, tim beregu campuran bulu tangkis Tiongkok memandangi trofi besar Piala Sudirman yang mereka dapatkan pada laga final melawan Korsel, Minggu (21/5).
PIALA Sudirman atau Sudirman Cup adalah kejuaraan bulu tangkis internasional untuk nomor beregu campuran yang paling bergengsi, sejak 1986 silam.
TIONGKOK menjadi juara Piala Sudirman 2023 untuk ke-13 kalinya, seusai mengalahkan Korea Selatan di final, Minggu (21/5). Pencapaian itu mengukuhkan dominasi Tiongkok.
Manajer tim Piala Sudirman meminta maaf setelah squad Indonesia kandas 0-3 dari Tiongkok.
KEPALA Bidang Pembinaan dan Prestasi (Kabid Binpres) PP PBSI Ricky Soebagdja mengatakan ada sedikit kekecewaan atas gugurnya sejumlah atlet bulu tangkis di fase grup Olimpiade Paris 2024.
hef de Mission (CdM) Tim Indonesia di Olimpiade Paris 2024, Anindya Bakrie turut menyaksikan langsung pertandingan Jojo melawan Lakshya Sen. Menurutnya, di Olimpiade apapun bisa terjadi.
Tersingkir dari Olimpiade Paris 2024, Jojo masih belum dapat mengungkapkan perasaannya.
Bertanding pada fase Grup L Olimpiade 2024, pada gim pertama Jojo tampil menekan sejak awal pertandingan.
Jonatan Christie akan berhadapan dengan Lakhsya Sen, Anthony Sinisuka Ginting akan melawan Toma Junior Popov, sementara Gregoria Mariska Tunjung akan bertanding dengan Tereza Svabikova.
Jonatan Christie dipaksa bekerja keras oleh wakil Belgia Julien Carraggi sebelum menang 18-21, 21-11, dan 21-16, pada pertandingan pertama Grup L di Porte De La Chapelle Arena, Sabtu (27/7).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved