Headline

Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.

Fokus

Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.

Mayweather Pilih jadi Pelatih Ketimbang Promotor Tinju

Widhoroso
11/4/2020 02:30
Mayweather Pilih jadi Pelatih Ketimbang Promotor Tinju
Floyd Mayweather akan meniti karier sebagai pelatih tinju.(AFP/TOM PENNINGTON )

FLOYD Mayweather telah menanggalkan sarung tinju alias pensiun sejak 2017 lalu. Petinju asal Amerika Serikat tersebut mengukir prestasi sempurna dengan tidak pernah menelan kekalahan dalam 50 laga profesional yang dilakoni.

Namun, walau tidak lagi menjadi petinju, Mayweather tidak akan bisa meninggalkan olahraga yang telah membesarkan namanya. Petinju yang mendapat julukan Pretty Boy atau juga Money tersebut, menyatakan akan meneruskan kiprahnya di dunia tinju sebagai pelatih.

"Saya baru saja berkiprah dalam dunia pelatihan tinju. Sejauh ini saya telah bekerja dengan orang-orang yang tidak memiliki pengalaman tinju, oleh karena itu kami tumbuh bersama. Tapi saya akan menjadi salah satu pelatih terbaik di dunia," tulis Mayweather di akun instagram pribadinya, Jumat (10/4).

Di akun instagramnya, Mayweather juga memposting video dirinya sedang berlatih bersama keponakannya yang masih berusia 14 tahun.

Baca juga: Mayweather akan Kembali ke Ring untuk Lawan YouTouber Logan Paul

Apa penyebab Mayweather bertekad menjad seorang pelatih ketimbang menjadi promotor tinju seperti yang dilkaukan legenda tinju Oscar De La Hoya? Adalah sosok sang ayah, Floyd Mayweather Sr dan sang paman, Roger Mayweather, yang menjadi inspirasi Pretty Boy untuk menjadi seorang pelatih.

Floyd Mayweather Sr dan Roger Mayweather, hyanmg meninggal bulan lalu dalam usia 59 tahun, merupakan sosok pelatih dibalik kesuksesan Mayweather di pentas tinju dunia. Berkat polesan sang ayah dan paman, Mayweather mampu memaksimalkan bakat tinju yang dimiliki untuk menjadi petinju terbaik di dunia.

"Setelah kepergian Paman Roger, saya terinspirasi untuk membantu orang-orang di sekitar seperti yang telah saya terima selama karier saya di dunia tinju," ungkap Mayweather. (AFP/R-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Widhoroso
Berita Lainnya