Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
BADAN Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Indonesia merilis laporan cuaca 22 Juli 2024, yang mengindikasikan kondisi cuaca dan peringatan potensial di berbagai wilayah Indonesia.
Menurut BMKG, sejumlah daerah di Indonesia mengalami perlambatan kecepatan angin atau konvergensi yang memanjang, seperti di Aceh, Pesisir Timur Jambi, hingga Laut China Selatan, serta daerah konfluensi di sejumlah lokasi termasuk Laut China Selatan. Kondisi ini berpotensi meningkatkan pertumbuhan awan hujan di wilayah-wilayah tersebut.
Angin permukaan dominan bertiup dari arah Timur dan Tenggara dengan kecepatan berkisar antara 10 hingga 40 km/jam. Di beberapa lokasi, tercatat peningkatan kecepatan angin yang dapat mempengaruhi tinggi gelombang laut, terutama di sekitar Laut China Selatan dan perairan Selatan Nusa Tenggara Barat hingga Nusa Tenggara Timur.
Baca juga : Prakiraan Cuaca Kamis 20 Juni 2024, BMKG Imbau Waspada Potensi Hujan Lebat dan Petir
Suhu udara umumnya berada dalam rentang 20 hingga 35 derajat Celsius dengan kelembaban mencapai 40 hingga 100 persen, memberikan kondisi yang cukup lembab di sebagian besar wilayah.
BMKG juga memperingatkan mengenai potensi kebakaran yang tinggi di sejumlah wilayah dengan kategori sangat mudah terbakar, termasuk Aceh, Belitung, Sumatera Selatan, Jawa, Bali, Nusa Tenggara, Kalimantan Selatan, Gorontalo, Sulawesi Barat, Sulawesi Selatan, Maluku, dan Papua Selatan. Masyarakat diminta untuk tidak membakar sampah atau membuang puntung rokok sembarangan.
Tinggi gelombang laut diperkirakan berkisar antara 0,5 hingga 2,5 meter secara umum, namun waspada terhadap gelombang setinggi 2,5 hingga 4 meter di sekitar Samudra Hindia Barat Lampung hingga selatan Pulau Jawa. Selain itu, terdapat potensi banjir rob di pesisir Sumatera Utara, Sumatera Barat, Banten, Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Ambon.
Baca juga : Prakiraan Cuaca Rabu (19/6) di Wilayah Indonesia: Potensi Hujan dan Gelombang Laut
Banda Aceh, Medan, dan Padang diprakirakan berawan, Pekanbaru berpotensi kabut, sedangkan hujan ringan dapat terjadi di Tanjung Pinang.
Jakarta, Serang, Bandung, Yogyakarta, dan Surabaya diprakirakan cerah berawan, sementara Semarang berawan.
Denpasar diprakirakan cerah berawan, sementara Mataram dan Kupang berawan.
Baca juga : Cuaca Cerah Warnai Peringatan Idul Adha di Jawa Tengah
Pontianak dan Palangka Raya berawan, Banjarmasin berpotensi hujan ringan, dan waspadai hujan petir di Tanjung Selor dan Samarinda.
Gorontalo, Manado, dan Makassar berpotensi hujan ringan, sementara Mamuju, Palu, dan Kendari berpotensi hujan sedang.
Secara umum, Ternate, Manokwari, Jayapura, dan Ambon berpotensi hujan ringan.
Informasi ini bersifat umum dan dapat diperbarui setiap 3 jam melalui aplikasi Info BMKG yang dapat diunduh melalui App Store. Masyarakat diimbau untuk selalu memantau perkembangan cuaca terkini dan mengikuti peringatan BMKG untuk menjaga keselamatan dan kesiapan menghadapi kondisi cuaca ekstrem yang mungkin terjadi. (Z-7)
Filipina akan tempuh upaya diplomatik untuk selesaikan sengketa Laut Cina Selatan
FILIPINA menuduh penjaga pantai Tiongkok bertindak seperti bajak laut dalam konfrontasi terbaru di Laut Cina Selatan yang disengketakan.
Militer dan pertahanan mesti diperkuat sehingga konflik perairan itu tidak mengganggu kedaulatan RI.
Kondisi cuaca dan perairan LNU yang relatif terbuka membutuhkan kehadiran kapal-kapal patroli pengawasan yang lebih mumpuni.
Konflik Laut China Selatan sudah dimulai sejak 1947. Saat itu, China memproduksi peta LCS dengan garis putus-putus.
Pindah ke Pulau Jawa, di wilayah Yogyakarta diprakirakan akan berawan. Sedangkan untuk wilayah Serang, Jakarta, Bandung, Semarang dan Surabaya berpotensi hujan ringan.
STASIUN Meteorologi Maritim Belawan, Sumatra Utara (Sumut), menyebutkan gelombang setinggi 2,0 meter hingga 2,5 meter diprakirakan berpeluang terjadi perairan Sumatra.
Suhu udara umumnya berkisar antara 16 hingga 35 derajat Celcius dan kelembaban berkisar antara 47% hingga 99%.
Dalam tiga hari ke depan, mulai Rabu (31/7), tinggi gelombang laut terutama di perairan selatan Bali berpotensi mencapai 3 meter.
Pengamatan cuaca pukul 05.30 WIB melihat adanya perubahan cuaca Rabu (31/7) ini, yakni potensi hujan ringan hingga sedang terjadi di sebagian besar daerah daerah di kawasan pegunungan
BMKG juga mengingatkan masyarakat untuk waspada terhadap potensi kebakaran hutan dan lahan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved