Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
PEMANTAUAN atau rukyatul hilal awal bulan Syawal 1445 Hijriah, di Provinsi Sulawesi Selatan, Selasa (9/4) dilakukan di Observatorium Lantai 18 Gedung Rektorat Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Kota Makassar.
Pemantauan hilal dilakukan oleh Bidang Urusan Agama Islam Kantor Wilayah Kementerian Agama Sulsel, bersama Unismuh sebagai tuan rumah, Badan Meteorologi Klimatologi Geofisika (BMKG) Wilayah IV Makassar.
Karena berada di Unismuh, selain menggunakan teleskop milik BMKG, juga menggunakan dua doom (kubah pemantauan benda langit) dan tiga teropong canggih keluaran terbaru.
Baca juga : Kapan Lebaran Idulfitri 2024? Sidang Isbat Baru Digelar Besok
Ada pun hisab penentuan awal bulan Syawal, menurut Jamroni, Koordinator Bidang Observasi BMKG Wilayah IV Makassar tinggi bulan sudah berada sekitar 5° lebih dengan waktu pengamatan sekitar 27 menit.
"Meski kondisi saat ini hujan atau mendung, yang mengakibatkan kendala, dan akan sulit sekali untuk diamati, karena teropong tidak bisa menembus awan. Tapi untuk kriteria semua sudah terpenuhi," kata Jamroni.
Bahkan elongasi (sudut antara dua benda langit dilihat dari bumi, terutama sudut antara bulan dan matahari) sudah terpenuhi, yaitu 7,91,° bulan berada di sebelah utara - atas matahari.
Baca juga : Pemerintah Lakukan Sidang Isbat Idul Fitri Hari Ini, Kamis, 20 April 2023
"Jadi kemungkinan masih bisa diamati. Waktu matahari terbenam di 18.04.11 Wita, dan bulan terbenam 18.32.04 Wita. Di rentang waktu itu menjadi golden time untuk pengamatan. Jadi waktunya cukup lama untuk pemantauan," lanjut Jamroni.
Pemantauan hilal secara langsung di observatorium Unismuh Makassar ini adalah untuk pertama kalinya dilakukan dalam penentuan awal bulan Syawal. "Lokasi ini berada di atas 180 meter di atas permukaaan laut (Mdpl). Jadi ini cukup tinggi, karena biasanya kita lakukan di atas ketinggian 25 hingga 50 meter," tukas Jamroni.
Dan kesimpulan hasil rukyatul hilal, bulan berada di atas ufuk alias positif artinya hilal terlihat di wilayah Kota Makassar, Sulawesi Selatan, sehingga 1 Syawal 1445 Hijriah, jatuh pada Rabu (10/4).
Sementara Ketua Bidang Hisab Rukyat Sulsel Abbas Padil juga memastikan 1 Syawal jatuh pada 10 April 2024, setelah dilakukan pemantauan, di mana ijtimak 29 Ramadan (9/4), terjadi pada pukul 02.21 Wita, dengan ketinggian hilal 6° 33 menit, dan posisi hilal di 5° 19 menit utara matahari. (LN/Z-9)
Kementerian Agama (Kemenag) menetapkan 1 Zulhijah 1445 Hijriyah jatuh pada Sabtu 8 Juni 2024 Masehi sedangkan Hari Raya pada Senin 17 Juni 2024.
Pemantauan hilal akan dilakukan di 114 titik yang tersebar di seluruh Indonesia.
Pengumuman tersebut dilakukan atas persetujuan Sultan Brunei Darussalam, Hassanal Bolkiah di Radio Televisi Brunei pada Selasa (9/4).
Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas telah menetapkan bahwa Idul Fitri 1445 Hijriah akan jatuh pada hari Rabu, 10 April 2024.
ANGGOTA Tim Hisab Rukyat Kementerian Agama (Kemenag) RI Cecep Nurwendaya menyatakan ijtimak posisi bulan berada di antara bumi dan matahari dalam satu bujur astronomis
Kementrian Agama Wilayah Nusa Tenggara Timur, bersama BMKG Stasiun Geofisika Kupang, sore tadi menggelar pengamatan terhadap hilal. Hasilnya hilal tidak teramati karena tertutup awan tebal,
RSIJ Sukapura merupakan fasilitas kesehatan dengan kapasitas 185 bed, layanan IGD, rawat inap, rawat jalan, hemodialisis, dan bank darah.
KETUA Pimpinan Pusat Organisasi Islam Muhammadiyah Anwar Abbas mengimbau masyarakat internasional untuk mengutuk Israel atas pembunuhan yang mereka lakukan terhadap Ismail Haniyeh.
Muhammadiyah berkomitmen menjalankan izin tambang sesuai amar makruf nahi munkar secara elegan dan bermartabat sesuai kepribadian Muhammadiyah.
ISLAM berkemajuan dalam tulisan ini mengacu pada Risalah Islam Berkemajuan (RIB) Pimpinan Pusat Muhammadiyah, yang disahkan dalam Muktamar Ke-48 Muhammadiyah di Surakarta.
KUALITAS demokrasi di Indonesia merosot cukup drastis, salah satunya karena kecenderungan intervensi terhadap gerakan islamisme di Indonesia.
PARTAI Amanat Nasional (PAN) mengapresiasi dan menghormati keputusan PP Muhammadiyah yang siap mengelola tambang yang diberikan pemerintah.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved