Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
BADAN Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprediksi suhu panas yang berkisar antara 35-38 derajat celcius masih akan terus terjadi hingga bulan November 2023 nanti di beberapa wilayah Jawa Barat.
Kepala BMKG Stasiun Klimatologi Jawa Barat Rakhmat Prasetia Rabu (11/10), menjelaskan, suhu panas yang dirasakan oleh sebagian besar warga Jabar ini, merupakan dampak langsung dari fenomena El Nino. Meski, belakangan ini mulai terjadi hujan ringan di beberapa wilayah.
"Insya Allah di Bulan November 2023 nanti, itu diprediksi akan ada hujannya. Tapi hujannya itu belum merata. Jadi masih dalam intensitas rendah," jelasnya.
Baca juga : Ini Cara Cegah Batuk Selama Cuaca Panas
Menurut Rakhmat, dikarenakan intensitas hujan yang masih rendah, masyarakat tetap menerapkan pola hemat air bersih. Di mana, hal itu mengantisipasi potensi kekeringan yang terjadi hingga akhir tahun.
"Kami minta masyarakat diharapkan terus waspada dan siaga khususnya terhadap terjadinya potensi kekeringan lahan dan kekurangan air bersih," lanjutnya.
Baca juga : 2023 Dicatat Sebagai Tahun Terpanas dalam Sejarah
Sementara itu Kepala Stasiun Geofisika Bandung, Teguh Rahayu menyebut, musim kemarau 2023 dipengaruhi El Nino dan IOD positif, sehingga membuat musim kemarau menjadi lebih kering dari kondisi klimatologisnya. Ini ditandai dengan kondisi awal yang relatif lebih sedikit disbanding, kondisi rawan normal klimatologisnya.
"Permukaan bumi pada siang hari menjadi lebih panas karena tak ada penyerapan maupun proses pemantulan sinar gelombang pendek yang dipancarkan oleh matahari. Jadi, pada musim kemarau ialah sesuatu yang lazim apabila pada siang hari terasa panas terik, namun suhunya tak mencapai kategori ekstrem," terangnya.
Selain itu, berdasarkan pengamatan KLHK dan BRIN, nilai indeks standar pencemar udara Kota Bandung berada di kategori sedang. Sementara tingkat kualitas udara PM2.5 Kota Bandung berada pada level sedang.
"Wilayah Bandung Raya diprediksi akan memasuki musim hujan pada dasarian II hingga dasarian III November 2023. Dan, puncak musim hujan di wilayah Bandung Raya diperkirakan akan terjadi pada Februari hingga Maret 2024, dengan sifat hujan normal-bawah normal," bebernya,
Musim hujan pada 2023, lanjut Rahayu akan bersifat normal dan di bawah normal dibandingkan kondisi klimatologisnya. Sehingga, wilayah Bandung Raya, berpotensi mengalami musim hujan yang jumlah hujannya lebih sedikit di 2023 dan akan meningkat pada musim hujan di 2024, terutama Februari dan Maret. (Z-4)
Gelombang panas melanda Paris saat penyelenggaraan Olimpiade 2024 berlangsung. Atlet-atlet yang berlaga bahkan ada yang mengenakan rompi es.
Gelombang panas dengan suhu mencapai 35 derajat Celsius atau lebih telah tiba di Jepang, meningkatkan konsumsi pada beberapa produk seperti semangka, es krim, dan minuman.
FENOMENA Pulau Panas Perkotaan (Urban Heat Island atau UHI) semakin menjadi perhatian serius di berbagai kota besar di Indonesia. Kota-kota seperti Jakarta, Surabaya, Bandung, dan Medan
BMKG) Dwikorita Karnawati mengatakan fenomena meningkatnya suhu pada wilayah perkotaan yang dikenal sebagai Urban Heat Island (UHI) harus ditangani.
Mengisi liburan dengan mendaki tentunya menyenangkan, tapi waspada suhu panas yang berisiko bagi tubuh.
GELOMBANG panas yang tak henti-hentinya melanda India utara telah menewaskan sedikitnya 52 orang di New Delhi. Times of India melaporkan hal itu pada Kamis, 20 Juni 2024.
Pindah ke Pulau Jawa, di wilayah Yogyakarta diprakirakan akan berawan. Sedangkan untuk wilayah Serang, Jakarta, Bandung, Semarang dan Surabaya berpotensi hujan ringan.
STASIUN Meteorologi Maritim Belawan, Sumatra Utara (Sumut), menyebutkan gelombang setinggi 2,0 meter hingga 2,5 meter diprakirakan berpeluang terjadi perairan Sumatra.
Suhu udara umumnya berkisar antara 16 hingga 35 derajat Celcius dan kelembaban berkisar antara 47% hingga 99%.
Dalam tiga hari ke depan, mulai Rabu (31/7), tinggi gelombang laut terutama di perairan selatan Bali berpotensi mencapai 3 meter.
Pengamatan cuaca pukul 05.30 WIB melihat adanya perubahan cuaca Rabu (31/7) ini, yakni potensi hujan ringan hingga sedang terjadi di sebagian besar daerah daerah di kawasan pegunungan
BMKG juga mengingatkan masyarakat untuk waspada terhadap potensi kebakaran hutan dan lahan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved