Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Yogyakarta mencatat sejak Kamis (16/3) pukul 00.00 WIB hingga 06.00 WIB terjadi 11 kali guguran lava pijar dari Gunung Merapi dengan jarak luncur 1.200 meter ke arah barat daya.
Selain itu, seismogram Gunung Merapi juga merekam 62 kali gempa guguran, tujuh kali gempa hybird fase, satu kali gempa vulkanik dangkal dan dalam. Aktivitas kegempaan tersebut menandakan masih adanya dorongan magma ke kubah lava bagian barat daya dan tengah.
Meski begitu berdasarkan hasil pemantauan, dua kubah lava Gunung Merapi tidak mengalami perubahan. Berdasarkan data yang ada di pos pengamatan gunung merapi volume kubah lava di barat daya masih 1,6 juta meter kubik sedangkan di kubah masih 2, 6 juta meter kubik.
Baca juga: Saat Erupsi Merapi Bentuk Awannya Mirip Petruk, Ini kata Pakar
"Masih tetap sama," ujar Tri Muji, petugas pos pengamatan Gunung Merapi.
Diketahui, status gunung merapi masih ditetapkan pada level siaga dengan ancaman bahaya saat ini berupa luncuran awan panas dan guguran lava pijar.
Baca juga: Gunung Merapi Kembali Keluarkan Awan Panas
Jangkauan luncuran awan panas dan guguran lava pijar sejauh maksimum 7 kilometer pada sektor barat daya dan 5 kilometer disekitarnya. Sedangkan ancaman jika terjadi erupsi eksplosif lontaran material vulkanik dapat menjangkau 3 kilometer dari puncak. (Z-3)
Enam jam terakhir, dari pukul 06.00 hingga 12.00 WITA, terjadi satu kali erupsi dengan ketinggian mencapai 1.000 meter di puncak gunung Lewotobi Laki-laki.
Abu yang dikeluarkan dari Etna mencapai ketinggian sekitar 4,5 kilometer dan bergerak ke arah tenggara.
Selama periode 12 jam dari hari Selasa hingga Rabu, Gunung Merapi mengalami 22 kali guguran lava yang semuanya mengarah ke barat daya.
Suara dentuman dan gemuruh terdengar sampai ke pos pengamatan Gunung Ibu.
SEJAK Minggu (2/6) kemarin pukul 18.00 WIB hingga Senin (3/6) pukul 06.00 WIB, Gunung Merapi memuntahkan lava hampir setiap jam.
Guguran lava tersebut mengarah ke arah barat daya atau ke hulu Sungai Bebeng dengan jarak luncur maksimal 1.500 meter dari puncak.
BPPTPG Yogyakarta selama sepekan ini mencatat terjadi 160 kali luncuran lava pijar dari Gunung Merapi ke arah barat daya.
BPPTKG Yogyakarta mencatat selama periode hari Jumat (20/1)- Kamis (26/1) kubah lava di puncak Gunung Merapi, khususnya kubah lava tengah mengalami penurunan tinggi kubah.
Selain gempa guguran, pada periode pengamatan Sabtu (2/7), juga tercatat satu kali gempa tektonik. Dari pengamatan visual, tampak asap berwarna putih ke luar dari Gunung Merapi.
BPPTKG Yogyakarta mengungkapkan, berdasar analisis, kubah lava barat daya yang ada di puncak Gunung Merapi bertambah tinggi hingga 4 meter
Kepala BPPTKG Yogyakarta Hanik menjelaskan berkurangnya ketinggian kubah lava hingga 2 meter itu diduga karena aktivitas guguran.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved