Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
CUACA ekstrem masih mengancam sejumlah wilayah di Jawa Tengah (Jateng) bagian selatan hingga tiga hari mendatang. Cuaca buruk dipicu beberapa faktor yakni fenomena Maden Jullian Oscillation (MJO), siklon tropis Freddy dan belokan angin.
Kepala Stasiun Meteorologi Ahmad Yani Semarang Sutikno mengatakan ada sejumlah daerah di Jateng selatan yang terancam cuaca buruk. Kondisi cuaca buruk yang terjadi ditandai dengan curah hujan tinggi disertai potensi angin kencang.
"Dalam periode tiga hari ke depan berpotensi cuaca ekstrem. Sehingga bisa menimbulkan bencana hidrometeorologi. Di antaranya banjir, banjir bandang, tanah longsor, angin kencang, dan puting beliung," ujarnya Kamis (9/2).
Karena itu, pihaknya mengimbau terutama untuk masyarakat yang berada dan tinggal di wilayah rawan bencana hidrometeorologi. Menurut Sutikno cuaca buruk dipicu sejumlah faktor. Berdasarkan hasil analisis dinamika atmosfer, terdapat potensi peningkatan pertumbuhan awan hujan dan cuaca signifikan di sebagian wilayah Indonesia, khususnya Jateng.
"Pemicunya adalah fenomena Maden Jullian Oscillation (MJO) terpantau aktif. Kemudian ada siklon tropis Freddy yang terdapat di Samudera Hindia selatan Jawa Timur. Selain itu juga ada elokan angin di wilayah Jawa Tengah yang didukung dengan kelembaban udara yang relatif cukup tinggi dan labilitas lokal yang cukup labil," jelasnya.
Daerah yang terancam pada 10 Februari adalah Cilacap, Banyumas, Purblingga dan Kebumen. Kemudian pada 11 Februari adalah Cilacap, Banyumas, Purbalingga, Kebumen, dan Purworejo. “Dan pada 12 Februari, wilayah Jateng selatan yang terancam yakni Cilacap, Banyumas, Purbalingga, Banjarnegara, Kebumen dan Purworejo," katanya. (OL-15)
Banjir yang melanda Provinsi Nangarhar, Kunar, Badakhshan dan Panjshir di Afghanistan menyebabkan 40 orang meninggal dunia.
BPJN sangat merespon bencana alam yang melanda sejumlah daerah di Maluku, terutama di beberapa wilayah seperti di Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB) dan Seram Bagian Timur (SBT).
Cuaca ekstrem potensial terjadi karena dipicu beberapa faktor. Di antaranya adalah aktifnya Madden Julian Oscillation (MJO) di wilayah Indonesia.
CUACA buruk seperti angin kencang dan gelombang tinggi masih melanda di kawasan perairan laut Selat Malaka, Provinsi Aceh.
Hujan lebat disertai angin kencang dan kilatan petir berpotensi terjadi di kawasan pegunungan bagian tengah di enam daerah di Jawa Tengah.
Sekitar 83% jemaah haji yang meninggal selama musim haji 2024 adalah tidak resmi atau yang menggunakan visa nonhaji.
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprakirakan cuaca di DKI Jakarta berawan pada Selasa (23/7).
Peningkatan kecepatan angin hingga mencapai lebih dari 25 knot terpantau di Laut Banda, Laut Arafuru yang mampu meningkatkan tinggi gelombang di wilayah sekitar perairan tersebut.
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprediksikan cuaca pada 15 Juli 2024 di sebagian wilayah Indonesia akan cerah hingga berawan.
Prakiraan cuaca BMKG Sabtu 15 Juni 2024
BADAN Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi angin permukaan di Indonesia esok hari, Minggu (9/6), beberapa wilayah diprediksi akan mengalami angin kencang.
HUJAN ringan hingga sedang masih berpotensi terjadi sepanjang akhir pekan ini di puluhan daerah kawasan pegunungan dan dataran tinggi di Jawa Tengah (Jateng).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved