Polisi Gerebek Butik Komestik Ilegal

SEBANYAK lebih dari 2.000 paket kosmetik oplosan bermerkuri siap edar yang diduga ilegal ditemukan di sebuah butik di di Jalan Durian, Kelurahan Kamonji, Kecamatan Palu Barat, Sulawesi Tengah.

Bahan oplosan itu dibuat menjadi handbody, sabun wajah, toner, krim siang, dan krim malam.

Penggerebekan dilakukan pada Rabu (25/5) lalu oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan (Badan POM) Palu dan Direktorat Kriminal Khusus (Ditkrimsus) Polda Sulteng.

"Produk-produk ini mereka pasarkan melalui online, ada juga yang dipasarkan langsung dari butik. Saat orang berbelanja pakaian, saat itulah mereka menawarkan produk kosmetiknya. Produksi kosmetik ini berlangsung sejak Januari 2016 lalu," terang Kepala Badan POM Palu Safriansyah, kemarin.

Menurut Safriansyah, bahan baku yang dioplos di dalam butik tersebut ialah produk kosmetik jadi.

"Namun, terdapat produk-produk yang tidak terdaftar di Badan POM dan bahkan ada yang mengandung merkuri sebagai pemutih," kata dia.

Selain itu, Badan POM mengamankan kemasan yang diperoleh pelaku dari Bandung.

Kosmetik berbahan merkuri itu diduga sudah tersebar di pasar-pasar tradisional yang ada di Palu. (TB/N-4)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Editor : THALATIE KAPRINA YANI